Anda di halaman 1dari 5

Nama : Dera Wanda Yanti

Studi Program : Keperawatan D3/ B


NIM : 2211010077
SOAL

1. Sebutkan dinamika permasalahan yang terjadi dalam interaksi


interpersonal!
: Tidak sadar tentang Motif Komunikasi - jika orang-orang tetap tidak
sadar tentang motif komunikasi mereka, komunikasi mereka dengan orang
lain tidak akan efektif. Masalah dalam Motif Encoding - Ketika motif
pengirim tidak dikodekan oleh mereka dengan benar, ini juga menciptakan
masalah dalam membangun komunikasi yang efektif dengan orang lain.
Persepsi Interpersonal yang Tidak Akurat - Persepsi interpersonal yang
tidak akurat dari penerima juga dapat menciptakan hambatan dalam
komunikasi. Masalah ini dapat terjadi pada saat decoding pesan jika
penerima memegang persepsi yang salah (sikap stereotip) terhadap pesan.
memperbaiki fungsi sosial kelompok sasaran perubahan.Meningkatkan
resiliensi (ketangguhan) individu, kelompok, dan komunitas dengan
memperkuat faktor pelindung dan menurunkan faktor penekan.

2. Jelaskan mengenai perilaku maladaptif dan berikan contohnya


minimal 2!
: Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Perilaku Maladaptif dapat
diartikan sebagai: Perilaku; tanggapan atau reaksi individu yang terwujud
dalam gerakan (sikap), tidak saja badan atau ucapan, Mal; buruk, dan
Adaptif; mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan. Jadi Perilaku
Maladaptif dapat diartikan sebagai tanggapan atau reaksi seseorang yang
tidak dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan baik badan maupun
ucapannya.
1. Perilaku kejahatan, misalnya; perkosaan, pembunuhan, pencurian,
perampokan, penipuan, dan sebagainya.
2. Perilaku merusak diri sendiri/masyarakat lain, misalnya; merusak
disertai pembakaran, pemakaian obat terlarang, bunuh diri, gangguan
publik dan pelacuran.
3. Apa itu self-control?
: Self kontrol adalah bentuk pengendalian emosi dalam diri individu.

4. Usaha individu untuk mengelola respon-responnya, seperti menguasai


impuls tingkah lakunya, melawan godaan, mengendalikan pikiran,
dan mengelola emosinya. Penjelasan tersebut merupakan pengertian
dari….
: Penyesuaian diri adalah suatu proses dalam diri individu mencakup
respon mental dan tingkah laku sehingga terwujud harmoni dan
keselarasan pada diri dalam menghadapi ketegangan, frustrasi, konflik,
depresi, atau emosi negatif lain untuk mencapai suatu hubungan yang
memuaskan dengan orang lain, kelompok dan lingkungannya

5. Hal apa sajakah yang dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan


regulasi diri?
: Faktor-faktor yang mempengaruhi regulasi diri dalam belajar terbagi
menjadi dua bagian yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
internal terdiri dari pengetahuan, motivasi, kemauan dan kemampuan.
Sedangkan faktor eksternal meliputi keluarga, sekolah dan teman sebaya.

6. Sebutkan dua hal yang cukup mempengaruhi kegagalan regulasi diri


seseorang!
: Faktor yang mempengaruhi kegagalan regulasi diri tidak lepas dari
karakteristik individu, lingkungan dan perilaku.

7. Bagaimana manfaat emosi negatif dalam konteks sosial?


: 1. Meningkatkan kemampuan menganalisis
2. Memaksimalkan focus
3. Mampu mengambil keputusan dengan baik
4. Meningkatkan daya ingat
5. Menumbuhkan sikap dermawan
6. Meningkatkan kemampuan komunikasi

8. Kapankah emosi kita dapat menjadi problematika?


: Saat kita tidak bisa lagi melakukan self control faktor lainnya juga
berasal dari eksternal biasanya karena provokasi yang terus menerus atau
berkepanjangan.
9. Suatu hal yang merepresentasikan adanya ketidakpuasan dengan
sesuatu dan keinginan untuk memiliki yang lain merupakan
pengertian dari …
: Rasa iri

10. Jelaskan perbedaan antara cemburu dan iri?


: Cemburu adalah sesuatu yang sudah menjadi milik Anda dan takut
diambil oleh orang lain sedangkan iri adalah sesuatu yang belum pernah
menjadi milik Anda.

11. Berikan penjelasan bagaimana ciri khas ranah pencegahan kesehatan


mental!
: 1. Melakukan aktivitas fisik dan tetap aktif secara fisik.
2. Membantu orang lain dengan tulus.
3. Memelihara pikiran yang positif.
4. Memiliki kemampuan untuk mengatasi masalah.
5. Mencari bantuan profesional jika diperlukan.
6. Menjaga hubungan baik dengan orang lain.
7. Menjaga kecukupan tidur dan istirahat.

12. Tujuan intervensi psikososial adalah…


: Intervensi psikososial memiliki manfaat sebagai perbaikan kognitif,
mengurangi gejala negatif, meningkatkan kepatuhan dan mengurangi
kekambuhan, mengurangi intensitas atau kesulitan terkait dengan gejala,
peningkatan kepercayaan diri dan harapan, perasaan yang kurang yang
didominasi oleh gejala.

13. Sebutkan prinsip utama dalam intervensi psikososial!


: Memperbaiki fungsi sosial kelompok sasaran perubahan, meningkatkan
keungguan individu, kelompok, dan komunitas dengan memperkuat faktor
pelindung dan menurunkan faktor penekan.

14. Jelaskan empat fungsi keluarga sebagai agen pembelajaran


kepedulian menurut Swick (2006)!
: 4 Fungsi Keluarga sbg Agen Pembelajaran Kepedulian
menurut Swick (2006) :
1. Keluarga mrpk ekologi yang dapat dipercaya, didalamnya
dibutuhkan tempat yang aman, nyaman, penuh cinta, dan
menganggap anak2 bermakna agar mereka dapat mengembangkan
relasi positif.
2. Keluarga merupakan tempat dimana anggota keluarga saling
melayani dan membantu, sehingga anak-anak mendapati dirinya
dipedulikan dan mendapat kesempatan untuk mempedulikan orang
lain.
3. Keluarga mengajari anak untuk membantu orang lain, dengan
begitu anak-anak belajar mengenai: identitas kepedulian, menyadari
pentingnya memberikan bantuan kepada orang lain, serta
mengembangkan pemahaman baru mengenai orang lain dan bakat
kepedulian yang mereka miliki.
4. Keluarga merupakan alat untuk memecahkan permasalahan
dengan penuh kedamaian.

15. Jelaskan yang dimaksud dengan program psikososial!


: Program Dukungan Psikososial (Psychosocial Support Prgramme/PSP)
adalah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
psikososial individu maupun masyarakat agar tetap berfungsi optimal pada
saat mengalami krisis dalam situasi bencana maupun kecelakaan

16. Apa fungsi gerakan kesehatan mental dalam masyarakat?


: untuk membentuk relasi sosial, menjaga produktivitas, keseimbangan
hidup sehari-hari, dan hubungan seimbang dengan lingkungan. Jika
individu sehat secara mental, individu akan dapat terus berkembang dan
berkontribusi sebagai masyarakat.

17. Ada beberapa macam psikoedukasi, sebutkan!


: Terdapat tiga macam model psikoedukasi antara lain (Supratinya, 2011) :
1. Model skills deficit atau life skills
2. Model tugas perkembangan
3. Model ragam bantuan

18. Sebutkan bagaimana sistem rujukan dalam psikoedukasi itu berjalan!


: 1.Petugas memastikan pasien yang dirujuk sesuai dengan
kriteria pasien yang dirujuk.
2. Petugas memberi penjelasan kepada pasien dan keluarga pasien
mengenai alasan pasien dirujuk.
3. Petugas menyiapkan surat rujukan,sesuai SOP rujukan.
4. Petugas menulis secara lengkap biodata pasien
19. Bagaimana peran seorang profesional dalam upaya kesehatan mental
masyarakat?
: dengan adanya psikologi puskesmas, masyarakat yang memiliki
permasalahan kesehatan mental akan lebih mudah untuk menjangkau
layanan profesional terdekat di daerah mereka.

20. Jelaskan definisi keluarga menurut kamu!


: Keluarga dipahami sebagai kelompok primer yang terdiri dari dua atau
lebih orang yang mempunyai jaringan interaksi interpersonal, hubungan
darah, hubungan perkawinan, dan adopsi. Definisi tersebut menunjukkan
bahwa keluarga mensyaratkan adanya hubungan perkawinan, hubungan
darah, maupun adopsi sebagai pengikat.

Anda mungkin juga menyukai