Anda di halaman 1dari 10

Topik 5

Design Thinking

Ruang
Kolaborasi
Disusun oleh:
1. Firmansyah Effendi (2398011440)
2. Fitri Adi (2398011559)
3. Happy Indriani (2398011567)
4. Hardiyanti Putri (2398011636)
5. Hartatik (2398011430)
Desain tantangan kelompok
Bagaimana kita bisa membuat media belajar IPS yang berfokus pada
peserta didik kelas VII dan dapat meningkatkan minat dan kreatifitas
peserta didik dalam mata pelajaran IPS

Tujuan
Menentukan jenis prototipe untuk menguji ide

Ide media pembelajaran kelompok


Membuat media pembelajaran berupa alat sederhana pada materi
perkembangan agama Islam di Indonesia
1. Berapa banyak sumber daya yang kelompok Anda miliki untuk
membangun prototipe? (waktu, tenaga, dana, ketersediaan alat-
bahan, dan lain sebagainya)
1 2
Waktu : terbatas, dengan Tenaga : terbatas dengan
jangka waktu 7 hari jumlah anggota kelompok
(18 - 24 April 2024) terdiri dari 5 orang

3 4
Ketersediaan alat bahan : alat dan
Dana : terbatas, bersumber dari bahan dapat dibuat dari barang
iuran anggota kelompok bekas atau dibeli dari toko ATK yang
banyak terdapat di sekitar
seberapa interaktif dan akurat
prototipe yang anda perlukan?

Berdasarkan desian tantangan kelompok untuk membuat media belajar


yang berpusat pada peserta didik kelas VII dan dapat meningkatkan
minat dan kreatifitas peserta didik maka kami memiliki jenis prototype
yang mudah. Media ini sudah akurat dan interaktif bagi peserta didik
karena menggunakan teknologi visual dan kinestetik.Hal ini dapat
meningkatkan psikomotorik peserta didik dan aktif dalam mengikuti
pembelajaran IPS.
Bagaimana kelompok Anda akan
menguji prototipe tersebut?

Alat dan bahan Prototype dibuat


dapat ditemukan di berupa produk
Prototipe nyata, kemudian
sekitar lingkungan
direncanakan rumah untuk diuji cobakan
untuk diujicobakan membuat ular kepada peserta
pada kelas VII SMP tangga misteri didik untuk
Negeri 17 pada materi mengetahui respon
atau tanggapan
Semarang kerajaan Islam di
mereka terhadap
Indonesia
prototype tersebut.
Grafik panduan untuk membantu memetakan dan
menentukan prioritas dalam memilih prototype
keterangan
1) Melaksanakan tahap awal perancangan yang menghasilkan produk
low fidelity awal (2) Bersifat sederhana (3) perubahan mudah dilakukan (4)
Konsep pada protoype ini menggunakan tenaga, biaya, dan waktu
yang cukup

(1) Bersifat kreatif, mudah digunakan (2) Perubahan dapat dilakukan


mid fidelity secara berkala (3) Menunjukkan gambaran umum produk ular tangga
yang memuat informasi (4) Konsep pada protoype ini menggunakan
tenaga, biaya, dan waktu yang cukup

(1) Digunakan pada tahap perancangan final (2) Bersifat kreatif, cukup
High quality sulit, lebih mahal (3) Perubahan dapat dilakukan secara berkala namun
prototype membutuhkan waktu yang cukup lama (4) Uji coba akan menghasilkan
masukan yang lebih akurat.
Contoh desain
terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai