Anda di halaman 1dari 29

KELOMPOK 8 PANGAN HAYATI LAUT SPIRULINA

SAZA KHOIRUNNISA (K1A112040) DEDI AKBAR (K1A112042) ASKAR (K1A112078) EDDY ROSMAN (K1A112080) RAHMATIAH M. (K1A112094) TENDRI NILA APRILIA (K1A112100) YUNITA YUSUF (K1A112103) RATIH NURLYAN LAWENGA (K1A112104)

DWI PASCAWITASARI (K1A112105)


YACOBA PATANDIANAN (K1A112106)

SURYA NINGSIH (K1A112099)

PENGERTIAN

SPIRULINA

KANDUNGAN

MANFAAT SPIRULINA SESUAI JURNAL

PENGERTIAN

Spirulina adalah mikroalga biru-hijau memiliki struktur


spiral selular, dan memiliki kapasitas yang luar biasa untuk bertahan hidup dalam kondisi yang terlalu keras untuk ganggang lainnya. Habitat yang luas dengan pertumbuhan Spirulina meliputi Samudera Pasifik dekat Jepang dan Hawaii, Danau besar air tawar di Afrika, Amerika Utara, Meksiko, dan Amerika Selatan. Dua spesies Spirulina yang paling sering digunakan dalam nuritional suplemen adalah Spirulina platensis dan Spirulina maxima. Spirulina tampaknya unik di antara seluler antioksidan karena sifat fisik dan kimia; dengan mudah dapat menyeberangi membran biologis dan mencapai sitosol,

Spirulina maxima

Spirulina platensis

KANDUNGAN

Spirulina mengandung: oProtein (70% berat kering) oKarbohidrat 15-25% (rhamnosa, fruktosa, ribosa, mannose) oLemak 6-8% oKarotenoid (4000 mg / kg) (25 kali lebih banyak daripada wortel, 100 kali lebih banyak daripada pepaya) oOmega-3 dan Omega-6 oAsam lemak tak jenuh ganda-linolenic Acid (GLA) oSulfolipids oGlikolipid oPolisakarida oPROVITAMIN, Vitamin A. Vitamin E dan Vitamin B yang bervariasi yaitu B1, B2, B3 dan B12

o C-fikosianin oMineral (7-13%), termasuk kalsium, zat besi (58 kali lebih banyak daripada sayur bayam dan 18 kali lebih tinggi daripada daging), magnesium, mangan, potasium, seng dan selenium. Serat (8-10%) oAir 3% Oleh karena itu, Spirulina merupakan agen terapi yang potensial untuk mengobati stres oksidatif yang disebabkan penyakit.

o Protein, Spirulina memiliki kandungan 4x protein lebih baik dari daging sapi bahkan ditambah dengan asam amino yang lengkap. Protein sangat berguna untuk membantu pertumbuhan dan juga perkembangan tulang, otot, dll.

o Vitamin A, Spirulina memiliki kandungan terlengkap di antara sumber vitamin lainnya dan termasuk juga vitamin A. Spirulina memiliki kandungan vitamin A lebih banyak 23x daripada tomat yang bagaimana kita tahu bahwa vitamin A sangat berguna untuk menjaga kesehatan mata.
oVitamin B1: Untuk membantu menstabilkan sistem syaraf Menjaga tubuh dari toksin alcohol Menjaga Fungsi Jantung Menjaga keasaman lambung

o Vitamin B2: Menjaga agar dinding usus tidak rusak Merangsang system kerja enzim Meningkatkan metabolisme karbohidrat Produksi sel darah merah menjadi lebih baik o Vitamin B3: Sistem syaraf akan menjadi lebih baik Mengurangi defisiensi o Vitamin B12: Menjaga kesehatan otot Menambah kecerdasan Menjaga inti sel

o Vitamin C, yang sangat berguna untuk mengatasi berbagai masalah di mulut dan bahkan menurut hasil penelitian vitamin ini bisa menurunkan berat badan. o Vitamin D, vitamin yang sangat berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta membunuh bakteri dan juga virus yang juga menjadi biang keladi dari penyakit. Namun anda tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi vitamin D ini karena akan sebaliknya bisa menjadi racun dan menimbulkan berbagai macam penyakit. o Vitamin E, dengan mengkonsumsi vitamin ini maka kulit anda akan terlihat lebih kinclong dan juga bening. Jadi sudah jelas permasalahannya ya kenapa orang yang rutin mengkonsumsi spirulina akan menjadi lebih kinclong kulitnya.

o Potassium, yang berguna untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh sehinga bisa mengurangi resiko penyakit jantung bahkan menjaga otot agar tidak kehilangan fungsi kontraksi. o Calcium, kandungan mineral yang berguna untuk mengatur kesehatan tulang dan juga gigi selain itu juga mineral ini sangat berperan penting dalam proses pembekuan darah.

o Selenium, kalau anda ingin memperlambat penuaan anda harus sering-sering mengkonsumsi mineral selenium ini. o Zinc, salah satu kandungan mineral yang sangat berperan dalam menjaga kesehatan mental dan juga fungsi kelenjar prostat.

o Mangan, mampu untuk meningkatkan aktifitas neurotransmitter dan juga menjaga keseimbangan.

o Magnesium, untuk menstabilkan kerenggangan otot agar tidak terjadi kontraksi otot bahkan hingga kesehatan otot jantung juga o Chromium, untuk menjaga kadar gula agar tidak terjadi kelebihan sehingga mengurangi resiko diabetes.
o Iron, apabila kekurangan mineral ini maka hemoglobin yang ada akan berkurang sehingga pasokan darah untuk mengangkut oksigen akan berkurang. o Germanium, meningkatkan daya tahan tubuh juga bisa anda lakukan dengan cara memenuhi asupan mineral ini.

o Iodine, mencegah penyakit gondok dan juga sangat berguna untuk membantu lemak yang berlebih di dalam tubuh dan yang lebih mantapnya lagi mineral ini bisa menurunkan resiko kanker payudara. o Boron, sangat baik untuk membantu kesehatan tulang dan juga sangat berperan penting dalam mencegah osteoporosis. o Molybdenum, mineral ini sangat berguna untuk menjaga sel untuk tetap berfungsi seperti biasanya. Bahkan untuk para pria sangat berguna untuk impotensi serta mengurangi resiko kanker mulut.

o Vanadium, sangat di perlukan untuk membantu pembentukan tulang bahkan hingga gigi serta sangat berperan penting didalam reproduksi.

o Betakaroten, spirulina memiliki kandungan Betakaroten setara 25x wortel yang bagaimana kita tahu bahwa kandungan ini sangat berguna untuk menangkal radikal bebas. o Zat Besi, spirulina sangat baik untuk menurunkan resiko anemia karena spirulina mengandung sekitar 65x zat besi dari bayam yang bagaimana kita tahu bahwa zat besi diperlukan oleh darah untuk mengikat serta membawa oksigen.

o Gamma Linolenic, untuk membantu menjaga kadar alergi kulit pada anak serta mencegah penuaan dini bahkan hingga memperindah kulit anda. o Anti oksidan, untuk menjaga anda dari sinar UV sehingga terhindar dari radikal bebas, mencegah kanker dan juga membantu dalam peningkatan daya tahan tubuh.

o Kandungan Klorofil, pada dasarnya structural haemaglobin manusia itu sama dengan struktur klorofil di spirulina yang bagaimana kita tahu bahwa spirulina memiliki kandungan klorofil 2x lebih baik daripada alfalfa. Haemoglobin sangat diperlukan untuk menjadikan media zat besi dalam mengikat oksigen.

Kandungan nutrisi Spirulina yang ada terutama proteinnya, jauh melebihi nilai nutisi yang terkandung pada bahan pangan lain seperti daging, telur, kedelai dan sayuran. Kesehatan manusia dapat terpelihara dengan baik apabila asupan nutrisi (protein, lemak, karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral) terpenuhi dengan baik dan memiliki kualitas dan kuantitas yang tepat, ketat, dan berkesinambungan. Pemilihan bahan pangan yang sesuai dengan kebutuhan harus diperhatikan agar kesehatan tetap terjaga. Kandungan protein Spirulina Sangat dibutuhkan sekali bagi pertumbuhan manusia karena berfungsi untuk mengatur metabolisme tubuh.Kandungan Protein spirulina jauh lebih besar dibandingkan dengan berbagai sumber protein yang dikandung oleh jenis bahan pangan lainnya.

Kandungan Nutrisi asam amino untuk mempertahankan keseimbangan nitrogen dalam tubuh. Asam amino dapat menambah kadar oksigen dalam tubuh agar tubuh lebih kuat menghadapi penyakit. Kandungan Asam amino yang ada pada spirulina hampir sama dengan standar yang ditetapkan oleh United State Food and Drugs Administrtion (USFDA). Artinya, kandungan asam amino spirulina MENDEKATI SEMPURNA. Kandungan methionine spirulina yang lebih rendah dari standar (144 mg) sangat baik karena methionine diduga dapat merangsang terjadinya kanker.

KELEBIHAN SPIRULINA SESUAI JURNAL


A. Pengaruh Spirulina terhadap sinar Gamma diinduksi stres oksidatif

Temuan terbaru, Spirulina sebagai antioksidan, antiinflamasi, meningkatkan kekebalan, antivirus, antikanker, dengan mengacu pada potensi keuntungan dari Spirulina sebagai suplemen bergizi untuk pencegahan berbagai gangguan yang berkaitan dengan stres oksidatif, inflamasi, kanker, dan penyakit hati. Sifat Spirulina dan konstituennya memberikan kesan menjadi agen radioprotective terhadap iradiasi gamma diinduksi stres oksidatif. Ini mungkin melalui rangsangan GSH, modulasi serum aktivitas GGT dan mengerahkan dampak hipolipidemik.

Penelitian menunjukkan bahwa pemberian Spirulina pada percobaan terhadap tikus iradiasi, dilindungi terhadap stres oksidatif dan kerusakan jaringan yang dihasilkan oleh subletal dosis radiasi gamma yang biasa digunakan dalam sejumlah situasi medis (dunia kedokteran) dan industri. Bentuk-bentuk utama dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radiasi adalah kerusakan DNA, peroksidasi lipid, dan oksidasi protein. Penelitian ini menunjukkan peningkatan konsentrasi dari asam nukleat dalam hati tikus, menunjukkan tingkat tinggi stres oksidatif, yang nyata ditingkatkan dengan dosis radiasi meningkat .

Spirulina dapat mengurangi kerusakan sel, terutama kerusakan DNA molekul, sehingga memainkan peran dalam perbaikan sel-sel hati yang rusak.
Efek hipokolesterolemik dari Spirulina pada manusia telah dilaporkan dapat mengurangi serum kolesterol (4,5%), triasilgliserol dan LDL. Pengobatan Spirulina merangsang beberapa antioksidan yang meningkatkan kapasitas antioksidan total tubuh.Dengan demikian, selain efek langsung, Spirulina dapat melindungi terhadap stres oksidatif dengan tingkat GGT modulasi dalam serum dengan bertindak sebagai antioksidan dan bekerja sama dengan antioksidan lainnya.

B. Dapat menginduksi Apoptosis sehingga menghambat pertumbuhan sel kanker

Spirulina mengandung bahan yang bermanfaat bagi manusia antara lain c-fikosianin. C-fikosianin merupakan zat dengan aktivitas kemopreventif kanker yang poten. Zat ini mampu menginduksi apoptosis dengan menimbulkan fragmentasi DNA dan kondensasi nukleus. C-fikosianin juga memiliki kemampuan untuk menurunkan regulasi protein anti apoptosis dan meningkatkan regulasi protein proapoptosis.

Ketika suatu sel mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki lagi, sel tersebut akan menginduksi respon apoptosis yang sangat sel spesifik dan merupakan bentuk yang paling umum dari kematian sel secara fisiologis. Apoptosis adalah suatu mekanisme kematian sel di mana sel merupakan pihak aktif dalam kematiannya sendiri.

Apoptosis memegang peranan penting dalam keberlangsungan hidup organisme dan merupakan komponen penting dari berbagai proses seperti pergantian sel normal, perkembangan dan berfungsinya sistem imun, atrofi hormon dependent, perkembangan embrionik, eliminasi sel sakit, dan menjaga homeostasis sel. Gangguan pada proses apoptosis dapat menyebabkan penyakit seperti kanker, neurodegeneratif, dan juga gangguan autoimun.

Indeks apoptosis adalah salah satu cara untuk mengukur persentase apoptosis yang dihitung dengan membandingkan jumlah sel apoptosis dengan jumlah total sel yang dihitung. Apoptosis yang tidak adekuat merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan timbulnya kanker, maka dari itu meningkatknya indeks apoptosis pada sel yang mengalami keganasan merupakan faktor yang baik terhadap kesembuhan dan prognosis dari penyakit tersebut. Spirulina mampu menginduksi apoptosis dengan mengaktivasi gen pro-apoptosis, menurunkan ekspresi gen anti apoptosis, memfasilitasi transduksi signal apoptosis tumor, dan mengaktivasi .

Pada penelitian terdahulu Spirulina platensis terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker dengan menginduksi penghentian siklus pada fase G1 dan apoptosis yang diperantarai oleh mitokondria. Fragmentasi DNA dan kondensasi nukleus yang terlihat pada sel yang apoptosis disebabkan oleh aktivasi caspase 8 dan caspase 9. Kandungan c-fikosianin pada Spirulina mampu menurunkan regulasi protein antiapoptosis Bcl-2 dan meningkatkan regulasi proapoptosis protein Bax.

C. Spirulina menurunkan tekanan darah

Studi penelitian menunjukkan bahwa Spirulina mampu menyebabkan perubahan signifikan dalam nada vaskular dengan meningkatkan sintesis dan pelepasan oksida nitrat dan dengan mengurangi sintesis dan pelepasan zat vasoconstricting dari sel-sel endotel.

D. Spirulina sebagai Anti-Viral

Sebuah studi tahun 1998 yang dilakukan di Dana-Farber Cancer Institute di Harvard Medical School, penggunaan ekstrak air Spirulina, mampu menghambat replikasi virus HIV-1 pada manusia T-sel dari sistem kekebalan tubuh, sel darah mononuklear dan sel Langerhans pankreas. Spirulina menghalangi bakteri dan infeksi parasit dan mencegah replikasi set yang terserang virus. Penelitian Harvard Medical School (1996) menunjukan Spirulina mencegah replikasi HIV- 1 dalam sel T manusia dan juga dalam sel darah monokuler.

E. Spirulina sebagai Cardioprotective

Di Institut Avinashilingam Home Sains, Universitas di Coimbatore, India, menguji efek Spirulina pada pasien dengan kombinasi kolesterol tinggi (di atas 250 mg / dI) dan penyakit jantung iskemik. Mereka menyimpulkan bahwa Spirulina memainkan peran kunci, menurunkan kadar kolesterol darah dan meningkatkan profil lipid.

Dinding sel spirulina adalah unik juga. Hal ini terdiri dari mucopolysaccharides yang memberikan banyak manfaat kesehatan. Dari minat khusus adalah kemampuan dari mucopolysaccharides terhadap lemak darah. Hal ini juga terungkap dalam studi 1.976 menunjukkan bahwa Spirulina mengendalikan kecenderungan dan kemampuan lipoprotein kolesterol dan lainnya untuk ikatan dengan reseptor arteri dan melampirkan ke dinding arteri.

Kadar kolesterol tinggi menyebabkan penyumbatan pembuluh darah (arteroskeloris) sehingga beresiko terserang jantung dan stroke. Kandungan asam lemak esensial yaitu Gamma Linolenic Acid (GLA) mengontrol sintesa kolesterol dalam liver. Sementara kandungan beta carotene-nya mengurangi formasi dan oksidasi dari protein Low Density Lipoprotein (LDL Koleterol).

F. Spirulina sebagai Anti Rhinitis Alergi

Pada penelitian secara acak di lakukan pemberian spirulina terhadap penderita rhinitis alergi. Penelitian tersebut dilakukan dengan mengukur tingkat sitokin (interleukin-4 (IL-4), interferon- (IFN-) dan interleukin-2) pada saat sebelum dan sesudah makan spirulina. Hasil menunjukkan penurunan interleukin-4 secara signifikan yang menunjukkan adanya perlindungan efek mikroalga terhadap rhinitis alergi.

SELESAI TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai