Anda di halaman 1dari 46

BENDA ASING DI HIDUNG

ELFANI LISA ALVIONITA IFADA


1110313080

PRESEPTOR
DR. ADE ASYARI, SP.THT-KL
ANATOMI HIDUNG

Nasus eksterna
Cavum nasi
BENDA ASING HIDUNG

definisi
Benda yang berasal dari luar tubuh (eksogen) biasanya masuk melalui
mulut atau daru dalam tubuh (endogen, yang dalam keadaan normal tidak
ada

epidemiologi
Usia : 0-10 tahum -> 50% < 4 tahun
Kacang dan biji tumbuhan tersering
Laki-laki lebih sering dari wanita
KLASIFIKASI

Benda asing eksogen Benda asing endogen


Berasal dari luar tubuh, Berasal dari dalam tubuh
biasanya lewat hidung/mulut Sekret kental, darah atau
Padat dan cair (iritatif dan non bekuan darah, nanah, krusta,
iritatif) perkejuan dll
KLASIFIKASI BERDASARKAN SIFATNYA

Benda asing
Benda asing mati
hidup
Larva lalat Manik-manik
Lintah Baterai logam
cacing Kancing baju
KLASIFIKASI BERDASARKAN KONSISTENSINYA

Benda asing Benda asing


lunak keras
Kertas Manik-manik
Kain
Baterai logam
Penghapus
sayuran Kancing baju
ETIOLOGI

Kegagalan mkanisme
Personal :
proteksi normal: Masalah kejiwaan,
umur, jenis kelamin, emosi dan gangguan
Keadaan tidur,
pekerjaan, kondisi psikiatrik
penurunan
sosial, tempat tinggal
kesadaran

Faktor fisik: Ukuran dan bentuk


kecerobohan
Kelainan neutologi benda asing
PATOGENESIS
Edema dan inflamasi mukosa hidung
Benda
asing mati Ulserasi, epistaksis, jaringan granulasi
Sinusitis

Reaksi inflamasi dengan derajat bervariasi


Benda
asing hidup Infeksi lokal-destruksi masif tulang rawan dan tulang hidung dengan membentuk
daerah supurasi yang dalam dan bau

Benda Higroskopik -> mengembang dan melunak -> iritasi mukosa

asing
organik
Benda Biasanya bersifat radioopak

asing
anorganik
MANIFESTASI KLINIS

Stadium aspirasi benda


Bervariasi : Asimptomatik- asing
kematian
Stadium permulaan : batuk
Dapat muncul rinolith disekitar hebat secara tiba-tiba, rasa
benda asing tercekiik, rasa tersumbat
Gejala tersering : ditenggorok, bicara gagap dna
Hidung tersumbat, rinore obstruksi jalan napas
unilateral dengan cairan kental Stadium kedua : stadium
dan berbau, kadang terdaoat permulaan + interval
rasa nyeri, demam, epistaksis asimptomatik
dan bersin Stadium ketiga : gejala
komplikasi dengan obstruksi erosi
atau infeksi.
DIAGNOSIS

anamnesis
Hidung tersumbat
Onset tiba-tiba
Umumnya unilateral
Hiposmia atau anosmia
Setelah 2 3 hari, keluar sekret mukoid / mukopurulen dan berbau di satu sisi
hidung.
Dapat timbul rasa nyeri
Bila benda asing organik, terasa ada yang bergerak-gerak di dalam rongga
hidung. Khusus untuk lintah, sumbatan pada hidung semakin memberat setiap
hari.
Adanya laporan dari pasien atau orang tua mengenai adanya benda yang
masuk atau dimasukkan ke rongga hidung.
Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang sederhana
Rinoskopi anterior : sekret purulen (bila
sudah berlangsung 2-3 hari)
Pmeriksaan penunjang : x-ray
PENATALAKSANAAN

pengait (haak)

ekstraksi Cunam nortman atau wire loop


Forceps, kait melengkung, loop serumen, suction
cathether dan balloon tip cathether

antibioti Jika terdapat infeksi pada hidung maupun sinus

k
TEKNIK EKSTRAKSI

Instrumnta Kateter Tekanan


si langsung balon positif

Tekanan Lem atau


negatif perekat
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN

NAMA : AN. Y
UMUR : 2 TAHUN
JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI
NO MR : 965626
ALAMAT : PADANG
ANAMNESIS

SEORANG PASIEN PEREMPUAN BERUSIA 2 TAHUN DIBAWA ORANG


TUANYA KE IGD RSUP DR.M.DJAMIL PADANG PADA TANGGAL 25
NOVEMBER 2016 DENGAN:

KELUHAN UTAMA :
HIDUNG KANAN TERSUMBAT SEJAK 1 JAM SEBELUM MASUK RUMAH SAKIT.
Riwayat penyakit sekarang
- Hidung kanan tersumbat 1 jam sebelum masuk rumah
sakit. Awalnya pasien sedang mandi, pasien menunjuk
hidungnya karena merasa dihidungnya ada sesuatu benda
asing, ibu pasien melihat hidung pasien dan melihat ada
manik-manik di dalam hidungnya. Pasien dibawa ke RSUP
Dr.M.Djamil.
- Usaha untuk mengeluarkan benda asing tidak ada.
- Riwayat keluar darah dari hidung tidak ada.
- Riwayat tersedak, batuk, sesak napas dan wajah membiru
tidak ada.
- Riwayat memasukkan benda asing sebelumnya ke telinga,
hidung dan tenggorok tidak diketahui.
- Demam, batuk dan pilek tidak ada.
Riwayat penyakit dahulu :
- Pasien tidak pernah menderita penyakit seperti ini
sebelumnya

Riwayat penyakit keluarga :


Tidak ada anggota keluarga yang mengalami keluhan
seperti pasien
Pemeriksa
an Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Composmentis tidak kooperatif
Frekuensi nadi : 100 x/menit
Frekuensi nafas: 20 x/menit
Suhu : 37,5C
BB : 15kg
Pemeriksa
an Fisik
Pemeriksaan Sistemik
Kepala : normochepal
Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Thorax :
Paru
- Inspeksi : simetris statis dan dinamis
- Palpasi : fremitus kiri = kanan
- Perkusi : sonor
- Auskultasi : suara napas bronkovesikuler, ronkhi -/-, wheezing -/-
Jantung : dalam batas normal
Abdomen : dalam batas normal
Extremitas : akral hangat dan refilling kapiler <2
STATUS LOKALIS THT
TELINGA

Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra

Kel.kongenital Tidakada Tidakada


Dauntelinga
Trauma Tidakada Tidakada

Radang Tidakada Tidakada

Kel.Metabolik Tidakada Tidakada

Nyeritarik Tidakada Tidakada

Nyeritekantragus Tidakada Tidakada


STATUS LOKALIS THT
TELINGA

Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra


Cukuplapang(N) Cukuplapang Cukuplapang
Dindingliangtelinga
Sempit - -

Hiperemi Tidakada Tidakada

Edema Tidakada Tidakada

Massa Tidakada Tidakada


STATUS LOKALIS THT
TELINGA

Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra


Ada/Tidak Tidakada Tidakada
Sekret/serumen
Bau - -

Warna - -

Jumlah - -

Jenis - -
MEMBRAN TIMPANI

Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra


Warna Putihmutiara Putihmutiara

Utuh Reflekcahaya Ada,arahjam5 Ada,arahjam7

Bulging Tidakada Tidakada

Retraksi Tidakada Tidakada

Atrofi Tidakada Tidakada


MEMBRAN TIMPANI

Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra

Jumlahperforasi Tidakada Tidakada


Perforasi
Jenis - -

Kwadran - -

Pinggir - -
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra
Mastoid Tandaradang Tidakada Tidakada
Fistel Tidakada Tidakada
Sikatrik Tidakada Tidakada
Nyeritekan/ketok Tidakada Tidakada
Rinne Tidakdilakukan Tidakdilakukan
Tesgarputala
Schwabach Tidakdilakukan Tidakdilakukan
Weber Tidakdilakukan
Kesimpulan
Audiometri Tidakdilakukan
Pemeriksaan Kelainan Dektra Sinistra

Deformitas Tidakada Tidakada

HidungLuar Kelainankongenital Tidakada Tidakada

Trauma Tidakada Tidakada

Radang Tidakada Tidakada

Massa Tidakada Tidakada

Deformitas Tidakada Tidakada


SinusParanasal
Nyeritekan Tidakada Tidakada

Nyeriketok Tidakada Tidakada


RINOSKOPI ANTERIOR
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra
Vestibulum Vibrise Ada Ada
Radang Tidakada Tidakada
Cukuplapang(N) Tampakbendaasing Lapang
Cavumnasi berwarnamerahmuda
diantarakonkainferiordan
septum
Sempit
Lapang
Lokasi Tidakada Tidakada
Sekret
Jenis - -
Jumlah - -
Bau - -
Konka inferior Ukuran Sulit dinilai Eutrofi
Warna Sulitdinilai Merahmuda
Permukaan Sulitdinilai Licin
Edema Sulitdinilai Tidakada
Konkamedia Ukuran Sulitdinilai Eutrofi
Warna Sulitdinilai Merahmuda
Permukaan Sulitdinilai Licin
Edema Sulitdinilai -
Cukuplurus/deviasi Lurus

Permukaan Licin

Septum Warna Merahmuda


Spina Tidakada
Krista Tidakada
Abses Tidakada
Perforasi Tidakada
Lokasi - -
Massa Bentuk - -
Ukuran - -
Permukaan - -
Warna - -
Konsistensi - -
Mudahdigoyang - -
Pengaruh - -
vasokonstriktor
RINOSKOPI POSTERIOR
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra

Koana Cukuplapang(N) Terbuka Terbuka

Sempit - -

Lapang - -

Mukosa Warna Merahmuda Merahmuda

Edema Tidakada Tidakada

Jaringangranulasi Tidakada Tidakada

Konkasuperior Ukuran Eutrofi Eutrofi

Warna Merahmuda Merahmuda

Permukaan Rata Rata

Edema - -
Adenoid Ada/ tidak Tidak Tidak

Muaratubaeustachius Tertutupsekret Terbuka Terbuka

EdemaMukosa - -

Massa Lokasi - -

Ukuran - -

Bentuk - -

Permukaan - -

Postnasaldrip Ada/tidak Tidakada Tidakada

Jenis
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra

Uvula Edema - -

Bifida - -

Simetris/tidak Simetris
Palatum mole +Arkus
Faring Warna Merahmuda

Edem Tidakada

Bercak/eksudat Tidakada

Dindingfaring Warna Merahmuda

Permukaan -
Ukuran T1 T1

Warna Merahmuda Merahmuda

Tonsil Permukaan Licin Licin

Muarakripti TidakMelebar TidakMelebar

Detritus Tidakada Tidakada

Eksudat Tidakada Tidakada

Perlengketandenganpilar Tidakada Tidakada

Warna Merahmuda Merahmuda


Peritonsil
Edema Tidakada Tidakada

Abses Tidakada Tidakada


Lokasi Tidak ada Tidak ada

Tumor Bentuk - -

Ukuran - -

Permukaan - -

Konsistensi - -

Gigi Karies/Radiks Tidakada Tidakada

Kesan -

Warna Merahmuda

Lidah Bentuk Normal

Deviasi Tidakada

Massa Tidakada
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra
Bentuk - -

Warna - -
Epiglotis
Edema - -
Pinggirrata/tidak - -
Massa - -
Warna - -
Aritenoid
Edema - -
Massa - -
Gerakan - -
Warna - -
Ventrikular band
Edema - -

Massa - -

Plikavokalis Warna - -

Gerakan -

Pinggirmedial - -

Massa - -

Sinuspiriformis Massa - -

Sekret - -

Valekulae Massa - -

Sekret(jenisnya) - -
PEMERIKSAAN KELENJAR GETAH BENING
LEHER

Pemeriksaan Dekstra Sinistra

Inspeksi tidak terlihat pembesaran KGB leher, tidak terlihat pembesaran KGB leher,
tandaradang(-). tandaradang(-).

Palpasi tidak teraba pembesaran KGB leher, tidak teraba pembesaran KGB leher,
nyeritekan(-) nyeritekan(-)
DIAGNOSIS:

CORPUS ALIENUM MANIK-MANIK ET KAVUM NASI DEKSTRA


TATALAKSANA

EKSTRAKSI BENDA ASING : BERHASIL


EVALUASI KAVUM NASI DEKSTRA : KAVUM NASI LAPANG, KONKA INFERIOR
EUTROFI, KONKA MEDIA EUTROFI, SEKRET (-), BENDA ASING (-)
EDUKASI

MENJELASKAN KEPADA ORANG TUA BAHWA KEJADIAN SEPERTI INI DAPAT


BERULANG DAN ANAK-ANAK JARANG MENGELUH LANGSUNG SETELAH
KEJADIAN.
MENGINGATKAN KEPADA ORANG TUA UNTUK SELALU MEMPERHATIKAN
ANAK PADA SAAT BERMAIN.
MENJELASKAN KEPADA ORANG TUA BILA ADA BENDA ASING YANG MASUK
KE DALAM TELINGA, HIDUNG, ATAUPUN TENGGOROK SEBAIKNYA SEGERA
DIBAWA KE RUMAH SAKIT UNTUK DIKELUARKAN DAN JANGAN MENCOBA
MENGELUARKAN SENDIRI .
DISKUSI
ANAK BERUMUR 2 TAHUN DATANG KE IGD RSUP M. DJAMIL DENGAN
KELUHAN UTAMA HIDUNG KANAN TERSUMBAAT SEJAK 1 JAM SEBELUM
MASUK RUMAH SAKIT.
ANAMNESA DIDAPATKAN HIDUNG KANAN TERSUMBAT 1 JAM SEBELUM
MASUK RUMAH SAKIT. AWALNYA PASIEN SEDANG MANDI, PASIEN
MENUNJUK HIDUNGNYA KARENA MERASA DIHIDUNGNYA ADA SESUATU
BENDA ASING, IBU PASIEN MELIHAT HIDUNG PASIEN DAN MELIHAT ADA
MANIK-MANIK DI DALAM HIDUNGNYA. PASIEN DIBAWA KE RSUP
DR.M.DJAMIL. USAHA UNTUK MENGELUARKAN BENDA ASING TIDAK ADA.
RIWAYAT KELUAR DARAH DARI HIDUNG TIDAK ADA. RIWAYAT TERSEDAK,
BATUK, SESAK NAPAS DAN WAJAH MEMBIRU TIDAK ADA. RIWAYAT
MEMASUKKAN BENDA ASING SEBELUMNYA KE TELINGA, HIDUNG DAN
TENGGOROK TIDAK DIKETAHUI. DEMAM, BATUK DAN PILEK TIDAK ADA.
ANAK USIA 2-4 TAHUN

MEMASUKKAN BENDA-BENDA YANG DITEMUKAN DAN DAPAT DIJANGKAU


KE DALAM LUBANG HIDUNG, MULUT, ATAU OLEH TEMAN BERMAIN
MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN
TINDAKAN

EKSTRAKSI -> BERHASIL

Anda mungkin juga menyukai