Anda di halaman 1dari 24

BLIGHTED

OVUM
Pembimbing : dr. Cinderella A.N.R., Sp.OG
Oleh : Sahar

ILMU OBSTETRI DAN GINEKOLOGI


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU
KESEHATAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2017
BABI
PENDAHULUAN
AngkaKematianIbu(AKI)adalahindikatordalambidangobstetri.Sekitar800
wanitameninggalsetiapharidisebabkanolehhalyangberkaitandengan
kehamilandanpersalinan.Kematianibudisebabkanpalingbanyakkarena
perdarahan(WHO2012).

Perdarahanpada
kehamilanmuda Abortus
Blighted
ovum
Perdarahanpada
PERDARAHAN Kehamilan
kehamilanlanjut
ektopik
terganggu
Perdarahanpasca Molahidatidosa
persalinan
Dapat disimpulkan Blighted ovum merupakan
kehamilan tanpa embrio. Dalam kehamilan ini Kesimpulan
kantung ketuban dan plasenta tetap terbentuk
akan tetapi tidak ada perkembangan janin
didalammnya (kosong).
DEFINISI
Blighted ovum atau kehamilan anembrionik
adalah salah satu perdarahan pada kehamilan Sarwono,
muda. Blighted Ovum terjadi karena adanya 2014
kegagalan perkembangan embrio pada awal masa
kehamilan, sehingga hanya ditemukan kantung
kehamilan disertai ada atau tidaknya selaput
kuning telur
TINJAUANPUSTAKA
BABII
Ovum Sperma

Faktor resiko
Plasenta & kantong
gestasi tanpa embrio
Kelaianan kromosom
Kelaianan genetik
Usia dan paritas Endometrium
Infeksi TORCH
Merokok dan alkohol
HCG Tes kehamilan (+)
USG pada usia 8 mgg
masih kosong
Ovarium dan Kadar Hcg yang
otak meningkatkeluar bercak
perdaran dari vagina

Gejala
kehamilan
DIAGNOSIS
Pemeriksaan
Anamnesis Pemeriksaan fisik
penunjang
Riwayat Didapatkan beta-hCG
terlambat haid, rahim yang juga USG abdominal
gejala dan tanda membesar tetapi dan transvaginal
kehamilan muda, lebih kecil dari
dapat ada atau usia kehamilan
tidak ada pemeriksaan
perdarahan per dalam: seviks
vaginam, ada teraba lunak,
nyeri perut kanan nyeri tekan, nyeri
/ kiri bawah. pada uterus
kanan dan kiri.
Gambar 1. Gambaran USG Blighted Ovum Dibandingkan
dengan Kehamilan Normal
PENATALAKSANAAN PENYEBAB

KURETAGE

Antibiotik yang
Infeksi
tepat

Program
Antibodi
imunoterapi

Pemberian terapi
Hormon yg rendah
hormon
PENCEGAHAN

VAKSINASI
PEMERIKSAAN
MEMPERBAIKI
KONSELING
POLA
KROMOSOM
HIDUP
TanggalMasukRs :13112016
TanggalPemeriksaan :13112016
LAPORANKASUS Ruangan :IGDKebidanan
Jam :08.30WITA

A.IDENTITAS

Nama :Tn.S
Nama :Ny.M
Umur :34tahun
Umur :26tahun
Alamat :Jl.Gawalise
Alamat :Jl.Gawalise
Pekerjaan :Wiraswasta
Pekerjaan :IRT
Agama :Islam
Agama :Islam
Pendidikan:SMA
Pendidikan:SMA
B.ANAMNESIS
G3P1A1 UsiaKehamilan :78minggu
HPHT:11042017 Menarche :11tahun
TP:18012018 Perkawinan :I(9tahun)

Rw.Penyakitsekarang
Keluar darah dari jalan lahir
sejak1minggu.
Nyeriperutbagianbawah
KeluahanUtama Mual (+), Muntah (+) sejak 1
minggu.
Perdarahandari USG:kehamilankosong
jalanlahir Rw.Penyakitdahulu

Kejang(),
Hipertensi(),
PenyakitJantung()
DiabetesMellitus()
Abortus
2007 , aterm, lahir spt lbk, ditolong
Rw.Penyakit bidan dirumah, BBL 2.500 gr
Obsetric Hamil sekarang

Pasien pernah melakukan pemeriksaan di


klinik dokter swasta, kemudian dilakukan
Rw.ANC USG dan hasilnya adalah kehamilan
kosong.

Rw.imunisasi Belum pernah imunisasi TT sejak hamil ketiga ini


PEMERIKSAAN
Mata anemis -/-
FISIK
Thorax : DBN
Composmentis
Sedang I : Tampak cembung
STATUS BB : 43 kg A : Peristaltik normal
TB : 152 cm P : Perkusi : tympani
UMUM P : Nyeri tekan
abdomen regio
inguinalis sinistra.
Uterus tidak teraba

Vulva:tidak
TD : 120/70
tampakkelainan
mmHg

Nadi : 105 x/i Vagina:normal
TTV Respirasi : 20 x/i Portio:tebal
Suhu : 36,7 Pembukaan:tidak
adapembukaan

Ekstremitas :
hangat -/-, edem -/-
Pemeriksaan Jenis Pemeriksaan Hasil
WBC 8 x 103/mm3
Penunjang HGB 12,8 gr/dl
RBC 4,7 x 106/mm3
PLT 242 x 103/mm3
HbSAg Negative
Plano Test Positive
Laboratorium

USG

Terlihat kantong kehamilan tanpa massa intrauterin didalammnya


RESUME
Pasien perempuan 31 tahun dengan G 3P1A1 gravid 7-8 minggu masuk
dengan keluhan perdarahan pervaginam, sejak kurang lebih 1 minggu
yang lalu, darah yang keluar sedikit-sedikit. Keluhan ini disertai nyeri perut
pada bagian bawah. Riwayat mual (+) dan muntah (+) pada 1 minggu
sebelum masuk RS.
Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan TD : 120/70 mmHg,
takikardi, konjungtiva anemis (+/+). Pemeriksaan Ginekologis: perut
membesar (+), cicatrix (-), Uterus tidak teraba, massa tidak teraba.
Pemeriksaan dalam : fluksus (+) darah,
Pemeriksaan laboratorium: Wbc : 8 x 10 9/l, Hb: 12,8 gr/dl, Plt: 242 x 109/l,
HbSAg negatif. Pre-curetage
Pasang IVFD RL
Drips oxytocin 1
DIAGNOSIS amp/24 jam
G3P1A1 gravid 7-8 Konsul anestesi
Informed consent,
minggu + Blighted
puasakan.
Ovum Observasi TTV KU
Rencana kuretase
LAPORAN
KURETAGE
Posisikanpasienlitotomidibawahpengaruh
anastesiintravena
Aseptikvulvadanvagina
Pasangkanspekulimsims,jepitporsiodengan
tenakulumovum
Dilakukansondekedalamcavumuterus(9cm)
Lakukanevalusaikedalamcavumuteridengan
abortustang
Lakukancuretasedengantangtumpullalutang PENATALAKSANAANPOST
tajam OPERATIF
Curetasedihentikansetelahdipastikantidak Dripsoxytocin1ampdalam2
terdapatperdarahan kolfRL
Bersihkanareaoperasidengankasasterildan Methylergometrin3x1
betadine Asammefenamat3x500mg
Operasiselesai VitaminC3x50mg
Cefadroxyl2x500mg
ObservasiTTVKU
FOLLOWUP
FOLLOWUP
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN...CONTD

Pada kasus ini, pasien datang dengan keluhan


perdarahan pervaginam, sejak kurang lebih 1
minggu yang lalu, darah yang keluar sedikit-sedikit.
Keluhan ini disertai nyeri perut pada bagian bawah.
Riwayat mual (+) dan muntah (+).
Dari hasil anamnesis yang diperoleh dari pasien,
hal tersebut sesuei dengan teori untuk kehamilan
kosong atau blighted ovum dimana gejalanya sama
dengan kehamilan normal seperti terlambat
menstruasi, mual muntah pada awal kehamilan,
payudara mengeras, serta terjadi pembesaran
perut, bahkan saat dilakukan tes kehamilan
hasilnya pun positif.
PEMBAHASAN...CONTD

Pada pemeriksaan fisik ditemukan bahwa terlihat


perut sedikit membesar, terdapat nyeri tekan pada
perut. Hal tersebut sesuei dengan teori dimana pada
kehamilan kosong atau blighted ovum, didapatkan
tanda tanda seperti kehamilan normal. Dari
pemeriksaaan fisik juga ditemukan keluarnya
bercak-bercak perdarahan dari vagina. Dari gejala
tersebut juga dimungkinkan bahwa pasien
mengalami abortus. Akan tetapi perlu dipastikan
melalui pemeriksaan penunjang USG mengenai
kondisi dalam rahim ibu sehingga dapat disimpulkan
diagnosis pasti yang ada.
PEMBAHASAN...CONTD

Pada pemeriksaan USG terlihat kantung


kehamilan tanpa janin intrauterin didalamnya.
Disimpulkan diagnosis dari kasus ini adalah
blighted ovum atau kehamilan kosong dimana
terbentuk kantung kehamilan dan plasenta
tetapi tidak ada pembentukan embrio. Blighted
ovum pada awalnya tidak dapat dibedakan
gejalanya hingga terjadi abortus spontan atau
telah dilakukan pemeriksaan USG.
PEMBAHASAN...CONTD

Setelah dicapai diagnosis pasti blighted


ovum, tindakan selanjutnya adalah kuretase.
Pada pasien ini telah dilakukan tindakan
kuretase, dimana bertujuan untuk
membersihkan sisa-sisa jaringan, mencegah
infeksi, sehingga rahim siap untuk kehamilan
berikutnya. Pemberian pengobatan
medikamentosa pada kasus ini adalah
pemberian antibiotik, pemberian analgesik,
pemberian uterotonik dan pemberian vitamin.
TERIMAKASIH
ADA PERTANYAAN ?

Anda mungkin juga menyukai