Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KASUS

TUBERKULOSIS PARU

Febridayanti Nur F
2012730126

Pembimbing :Dr. Rachmat M.M., Sp.Rad


IDENTITAS

Nama : Tn. MN
Umur : 29 th
JK : Laki-laki
Pemeriksaan: Thorax
Tanggal dibuat
: 29 Desember 2016
Gejala klinis : batuk
berdahak 1 bulan,
demam, suspek tb
Ekspertise
Ekspertise
-Identitas nama, umur,
jenis kelamin, tanggal, no.RO
-
- Marker L
-Tampak pulmo keseluruhan
Identitas (+)
V. Th I-IV, foto-tidak
terpotong tampak sinus (+)
- Marker
costophrenicus - Foto thoraks posisi PA
-Inspirasi cukup, terlihat
costa posterior- Foto memenuhi syarat
IX / X dan
costa depan VI
Hasil interpretasi
Trakea di tengah
Cor: CTR < 50 %, tidak ada
pembengkakan , Aorta
tidak elongasi dan dilatasi ,
apeks jantung tidak
terangkat dan tertanam,
pinggang jantung ramping.
Sinus costofrenikus kanan-
kiri lancip, sinus
kardiofrenikus kanan-kiri <
90% dan diafragma kanan-
kiri berbentuk kubah.
Hasil interpretasi
Pulmo dextra
Perihiler kanan tidak menebal
Corakan bronkovaskuler meningkat
Pulmo superior : tampak infiltrat tanpa
Kesan: Cor normal. kalsifikasi dan kavitas
TB paru kanan Pulmo medial : tidak tampak infiltrat,
kalsifikasi dan kavitas
Saran : foto top lordotik, Pulmo inferior : tidak tampak infiltrat,
Pemeriksaan sputum BTA, kalsifikasi dan kavitas
Tulang-tulang klavikula, costae, scapulabaik
Pemeriksaan darah lengkap , Tes
Jaringan lunak tidak bertambah.
tuberkulin

Pulmo sinistra

Perihiler kanan tidak menebal


Corakan bronkovaskuler <2/3 lapang paru
Pulmo superior : tidak tampak infiltrat tanpa
kalsifikasi dan kavitas
Pulmo inferior : tidak tampak infiltrat,
kalsifikasi dan kavitas
Tulang-tulang klavikula, costae baik
Jaringan lunak tidak bertambah.
DEFINISI

Tuberkulosis adalah penyakit infeksi menular


yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium
tuberculosis.

Infeksi ini paling sering mengenai paru, akan


tetapi dapat juga meluas mengenai organ-
organ tertentu.
ETIOLOGI

Kuman
Mycobacterium
tuberculosis.

Kuman ini berbentuk batang


dan banyak mengandung
lemak yang tinggi pada
membran selnya, sehingga
kuman ini menjadi tahan
asam dan pertumbuhannya
sangat lambat.
KLASIFIKASI TB PARU

Berdasarkan
Berdasarkan riwayat pengobatan
Berdasarkan Berdasarkan tingkat keparahan sebelumnya:
organ tubuh yang pemeriksaan penyakit:
terkena: dahak mikroskopis:
A. Baru
A. TB Minimal B. Relaps
A. TB Paru A. TB Paru BTA (+) B.Moderate C. Putus obat
B. TB Extra Paru B. TB Paru BTA (-) advanced TB D. Gagal
C. Far advanced TB
PATOFISIOLOGI TB SEKUNDER
Reactivated/ Membentuk
Kuman TBC
sarang
yang dormant reinfected pneumonia kecil

Menjadi
Nekrosis
jaringan ikat Tuberkel
kaseosa
fibrotik

Membentuk
Cavitas
perkejuan
Gambaran Radiologi TB Aktif

Bayangan berawan/ nodular di segmen apikal di lobus


atas dan bawah paru
Kaviti terutama lebih dari satu, dikelilingi oleh bayangan
berawan atau nodular
Bayangan bercak milier
Efusi pleura unilateral (umumnya) atau bilateral (jarang)
Gambaran TB Inaktif

Fibrotik

Kalsifikasi

Schwarte atau penebalan pleura


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai