Anda di halaman 1dari 18

REFERAT 1

Desember 2017

Oleh :
Hetri Dema Putri Wulandari
201684011

Pembimbing :
Dr. Achmad Tuahuns,SpB,FINACS
Ruptur: robek/koyaknya jaringan secara paksa
Limpa: kelenjar di rongga abdomen sisi kiri
Ruptur limpa: robeknya limpa secara paksa

Penyebab: trauma torakoabdominal & trauma


tumpul abdomen

: 3:2
Epidemiologi
Trauma tumpul abdomenmortalitas
Pria lebih sering mengalami trauma abdomen

Cedera limpaiatrogenik
20% terjadi selama operasi abdomen
Berat: 75-100 gr
Ukuran variasi
Menempel diafragma
Dilindungi costae IX, X, XI
Trauma Tajam

Trauma Tumpul

Trauma Iatrogenik

Ruptur Spontan
Anamnesis
Yeri regio kiri atas abdomen
Nyeri tekan saat palpasi pada regio kiri atas
abdomen
Sakit kepala

Riwayat AMPLE
A : Alergi
M : Medikasi
P : Past illness
L : Last Meal
E : event/environment
Pemeriksaan Fisik
Bergantung pada:
Ada tidaknya organ lain yang ikut cedera
Banyak sedikitnya perdarahan
Ada tidaknya kontaminasi rongga peritoneum

Pada kasus trauma limpa harus dilakukan


pemeriksaan abdomen berulang
Tanda Lokal
Nyeri perut bagian kuadran kiri atas atau
punggung kiri
Tanda Kehr
Massa di kuadran kiri atas
Perkusi: pekak (hematom subskapuler)
Pemeriksaan Laboratorium
Darah rutin
Urinalisis
Pemeriksaan Radiologi
Foto abdomen
USG abdomen
CT Scan
Manajemen syok; resusitasi cairan & kontrol
pernapasan
Splenorafi
Splenektomi
Syok Hemoragik
Komplikasi pulmonal
OPSS (overwhelming postsplenectomy sepsis)
Angka kematian trauma limpa yaitu 10-25%,
sebagian besar akibat kehilangan darah yang
banyak.

Anda mungkin juga menyukai