Vitiligo
Hipopigmentasi Pasca Inflamasi
Albinisme Okulokutanea
Universal
Lokalisata : - Fokal
- Segmental
- Mukosal
Segmental
Non Segmental
VITILIGO VULGARIS
lesi multipel, distribusi menyebar dengan
bentuk lebih simetris
ACROFACIAL VITILIGO
mengenai ujung distal jari, wajah, dan
mulut; bentuk sirkumferensial
BENTUK CAMPURAN
acrofacial dan vulgaris
atau
segmental dan acrofacial
VITILIGO UNIVERSALIS
hampir mengenai seluruh tubuh
FOKAL VITILIGO
adanya satu atau beberapa makula pada
suatu area, tetapi bukan segmental dan
cenderung vitiligo generalisata
VITILIGO MUKOSA
hanya mengenai mukosa
SEGMENTAL VITILIGO
mengenai dermatom unilateral dan tidak
melebihi garis tengah tubuh;
umumnya pada anak-anak
FAKTOR PRESIPITASI
Trauma fisik pada kulit (Fenomena Koebner)
Sunburn
Stres psikologis
Inflamasi
Kehamilan
Kontrasepsi
Defisiensi vitamin, dsb.
LABORATORIUM
Hitung darah kompleks
TH dan TSH
ANA
Serum Anti Tiroglobulin
Antibodi Anti Tiroid Peroksidase
yang dalam
Melanosit sangat sensitif terhadap suhu
injeksi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Wood lamp
Histopatologi:
- Tidak spesifik
- Melanin epidermal berkurang
- Derajat infiltrasi limfohistiosit bervariasi
PENATALAKSANAAN
Kombinasi steroid (potensi medium) dan tar,
dioles 2 kali sehari
Pimecrolimus 1%, dioles 2 kali sehari,
selama 16 minggu
PUVA topikal, dioles 20-30 menit sebelum lesi
matahari:
- Keratosis aktinika
- Karsinoma sel skuamosa
- Melanoma
PENATALAKSANAAN
Preparat tabir surya
Pemeriksaan berkala untuk deteksi dini dan