Anda di halaman 1dari 23

Journal Reading

Discrimination of Tuberculous
Spondylitis from Pyogenic
Spondylitis on MRI
Na-Young Jung, Won-Hee Jee, Kee-Yong Ha, Chun-Kun Park, Jae-
Young Byun

Brent Morgan Heumasse, Junarto Butarbutar, Windha Humrah

Pembimbing:
dr. Paulina Watofa, SpRad, MPH
Abstrak

OBJEKTIF

menentukan keakuratan MRI


dalam membedakan antara
Tujuan
spondilitis TB dan spondilitis
piogenik.
Abstrak

BAHAN DAN METODE

• 52 pasien spondilitis yang dilakukan MRI


vertebra ditinjau secara retrospektif.
• Setelah meninjau rekam medis, penulis
membandingkan temuan MRI pada 20
pasien dengan spondilitis TB dan 20 pasien
dengan spondilitis piogenik. Analisis statistik
dilakukan dengan uji chi-square.
Abstrak

HASIL

Peninjau mengidentifikasi spondilitis TB dengan


sensitivitas 100% (20/20), spesifisitas 80% (16/20),
dan akurasi 90% (36/40), dan spondilitis
piogenik dengan sensitivitas 80 % (16/20),
spesifisitas 100% (20/20), dan akurasi 90%
(36/40).
Abstrak
HASIL

Para pasien dengan spondilitis TB memiliki insiden


temuan MRI secara signifikan lebih tinggi sebagai
berikut (p <0,05):

• gambaran abnormal paraspinal yang terlihat jelas (95%


[19/20] pada spondilitis TB vs 25% [5/20] pada spondilitis
piogenik),
• dinding abses yang tipis dan halus (95% [19/20] vs 15%
[3/20]),
• kombinasi dari kedua temuan (90% [18/20] vs 0% [0/20]),
Abstrak
HASIL
• adanya abses paraspinal atau abses intraosseus
(95% [19/20] vs 50% [10/20]),
• penyebaran subligamentus ke tiga vertebra atau
lebih (85% [17/20] vs 40% [8/20]),
• keterlibatan beberapa korpus vertebra (60% [12/20]
vs 25% [5/20]),
• keterlibatan vertebra torakal (40% [8/20] vs 10%
[2/20]),
• gambaran hyperintens pada T2 (95 % [19/20] vs 65%
[13/20]).

KESIMPULAN.
MRI akurat untuk membedakan spondilitis TB dari
spondilitis piogenik.
“Spondilitis infeksius didefinisikan sebagai
infeksi oleh organisme spesifik pada satu atau
lebih komponen tulang belakang, yaitu
vertebra, cakram intervertebralis, jaringan
lunak paraspinal, dan ruang epidural.”

Penting untuk membedakan spondilitis TB dari


spondilitis piogenik karena terapi yang tepat
terhadap keduanya dapat mengurangi
tingkat kecacatan dan gangguan fungsional.
BAHAN DAN METODE

52 pasien spondilitis infeksius dengan


gambaran MRI Ditinjau secara retrospektif

12 pasien dikeluarkan karena tidak


adanya bukti penyakit aktif

20 kasus spondilitis TB (6 laki-laki, 14


perempuan) dan 20 kasus spondilitis
piogenik (13 laki-laki, 7 perempuan)
dikonfirmasi dengan biopsi.
Usia rata-rata pasien dengan
spondilitis TB dan spondilitis
piogenik adalah 41 tahun dan 58
PENINJAU MENGEVALUASI ADA
TIDAKNYA KRITERIA PENCITRAAN
INDIVIDU DAN MEMBUAT PENILAIAN
KESELURUHAN DARI JENIS
SPONDILITIS.

DINDING ABSES DINILAI OLEH


PENGKAJI BERDASARKAN GAMBAR
YANG DIPERKUAT KONTRAS.
sensitivitas, spesifisitas, dan
spondilitis TB nilai akurasi masing-masing
100%, 80%, dan 90%.

nilai-nilai yang sesuai


spondilitis piogenik
adalah 80%, 100%, dan
90%.
HASIL
Semua pasien dengan spondilitis menunjukkan
gambaran T1 yang hipointens hingga isointense Namun
Tidak ada perbedaan yang signifikan pada gambaran
heterogen T1
(100% dalam TB vs 85% pada piogenik)

Gambaran hyperintense pada gambar T2 lebih sering


diamati pada spondilitis TB
(95% pada TB vs 65% pada piogenik)

sedangkan gambaran isointens pada gambar T2 lebih


sering diamati pada spondilitis piogenik
(0% dalam TB vs 35% pada piogenik)
spondilitis TB
keterlibatan torakal atau thoracolumbar diamati pada
40% kasus dan keterlibatan lumbar pada 50% kasus.
spondilitis piogenik
keterlibatan torakal diamati pada 10% kasus dan
keterlibatan lumbar diamati pada 70% kasus.

Tidak berbeda secara signifikan dalam spondilitis TB


dan piogenik. Tidak ada perbedaan dalam
keterlibatan diskus intervertebral (80% pada TB vs
90% pada piogenik, p = 0,171) dan penyempitan ruang
diskus (55% pada TB vs 45% pada piogenik, p = 0,376).
DISKUSI
Insiden osteomielitis vertebralis akut
menurun karena penggunaan antibiotik.
Namun, spondilitis TB masih sering menjadi
penyebab spondilitis infeksius di daerah
endemik dan karena meningkatnya kasus TB
selama dekade terakhir, terutama pada
pasien yang immunocompromised
DISKUSI
Tuberkulosis tulang belakang menyumbang lebih dari
50% tuberkulosis muskuloskeletal.

MRI telah dilaporkan bermanfaat dalam deteksi dini


spondilitis

kontras MRI sangat penting dalam perbandingan kedua


jenis spondilitis.
TEMUAN MRI

Spondilitis TB Spondilitis Piogenik

dinding abses yang tipis dinding abses yang tebal


dan halus dan gambaran dan tidak teratur dan
abnormal paraspinal yang gambaran abnormal
dapat terlihat dengan jelas paraspinal yang tidak
dapat terlihat dengan jelas
Hong et
all

pada artritis tuberkulosis, tepi lesi


ekstraartikular lebih halus dan dinding abses
lebih tipis dan lebih halus daripada pada
artritis piogenik
KESIMPULAN

MRI akurat membandingkan antara


spondilitis tuberkulosis dan spondilitis piogenik
Gambaran abnormal paraspinal yang terlihat dengan
jelas, dinding abses yang tipis dan halus pada spondilitis
tuberkulosis daripada spondilitis piogenik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai