Anda di halaman 1dari 28

PEMBERIAN MAKANAN

TAMBAHAN ANAK SEKOLAH

Syahrial, SKM,M.Biomed

1
LATAR BELAKANG
PMT-AS :
Merupakan komponenpenting dalam usaha
perbaikan gizi keluarga (UPGK) dan program
yang dirancang oleh pemerintah.

PMT :
sebaga sarana pemulihan gizi dalam arti kuratif,
rehabilitatif dan sarana penyuluhan berupa
pemberian makanan bergizi diluara keluarga.
dalam prog UPGK.
Pusrengun 2
PMT diberikan setiap hari sampai
keadaan gizi menjadi pulih.

pemberian makan makanan tambahan


selain memperbaiki keadaan gizi
masyarakat juga memberikan
pendidikan gizi.

Pendidikan gizi diartikan sebagai


upaya membuat seseorang akan
pentingnya apa itu gizi
Pusrengun 3
Pendidikan Gizi

Proses belajar mengajar tentang


pentingnya apa arti gizi, bagaimaan
memeilih makanan bergizi, manfaat
gizi bagi kehidupan.

Tujuan pendidikan gizi :


Mengubah sikap dan tindakan kearah
kesadaran untuk melakukan
Pusrengun
pemenuhan kebutuhan gizi. 4
Pendidikan gizi ditananmkan semenjak usia
dini (TK/SD) baik oleh orang tua maupun guru.

PMT :
Masa saat bayi mengalami perpindahan menu
dari hanya minum susu beralih ke menu yang
mengikut sertaan makanan padat.

PMT :
Diberikan tida boleh tergesa-gesa.

Pusrengun 5
Proses PMT :
Berkembang secara perlahan dimana ibu
mengalihkan menu bayi dari cairan ke
makanan lumat, lebih padat dan akhirnya
bentuk potongan.

Pada tahap ini :


Bayi akan beradaptasi dan belajar dengan
cepat, mengenal rasa , tekstur baru serta
pengalaman makanan dengan sendok,
makanan merupakan cara menyenangkan
untuk perkembangan.
Pusrengun 6
Pproses pemberian makanan tambahan :
Membiasakan bayi terhadap rasa aneh saat
makan an berada dalam mulut, ibu
mengenalkan rasa dan tesktur baru bayi
akan mengembangkan keterampilan
menelan dan mengunyah dan
mengembangkan otot yang digunakan
untuk berbicara.

Pusrengun 7
Tujuan Pemberian Makanan
Tambahan
Memperbaiki keadaan gizi pada golongan
rawan gizi yang menderita kurang gizi.

Bahan makanan yang diberikan adalah


bahan makanan yang ada disetrempat.

Bahan makanan yang utama adalah


sumber kalori & protein tanpa
mengesampingkan zat gizi lain.
Pusrengun 8
Komposisi PMT

Nilai Gizinya 200-300 kalori


Protein 5 – 8 gram.

PMT merupakan makanan selingan/lengkap


Kecil dengan mempergunakan bahan
makanan setempat yang diperkaya
dengan protein hewani dan nabati.
Frekuensi : 3 X/hari selama 100 -160 hari
Pusrengun 9
PEMBERIAN MAKANAN
TAMBAHAN ANAKA SEKOLAH
Program gizi pada kelompok anak
sekolah akan memberikan dampak
yang luas aspek kesehatan & gizi dan
juga damapak luas pada kualitas
sumber daya manusia yang
berkualitas dimasa datang

Pusrengun 10
PENTINGNYA PMT-AS
1. Anak sekolah sedang mengalami
perkembangan fisik dan mental
2. Anak sekolag memerlukan kondisi
tubuh yang optimal
3. Anak sekolah sebagai perantara
dalam penyuluhan gizi
4. Sebagian besar anak sekolah
menderita defesiensi gizi
Pusrengun 11
5. Anak sekolah pada umumnya tidak
makan pagi.
6. Sebagian besar anak sekolah menderita
kecacingan
7. Anak sekolah masuk usia pertumbuhan
8. Anak sekolah fase adaptasi

Pusrengun 12
Tujuan PMT-AS
Untuk meningkatkan ketahanan fisik anak
sekolah melalui perbaikan gizi dan
kesehatan sehingga mendorong minat dan
akhirnya meningkatkan prestasi belajar.

Sasaran :
Seluruh anak sekolah dasar dan TK sesuai
dengan anggaran pemerintah

Pusrengun 13
Manfaat PMT-AS
• Meningkatkan derajat kesehatan gizi anak
sekolah
• Meningkatkan prestasi belajar
• Menyukseskan wajib belajar 9 tahun
• Meningkatkan ekonomi
• Mendorong industri RT
• Mendorong mencintai maskan indonesia

Pusrengun 14
Bentuk PMT-AS : jajanan
• Menggunakan hasil pertanian setempat
• Diberikan 3 x/mggu selamam 90 hari
• Tidak menggunakan bahan dari pabrik
• Tidak disajikan dalam bentuk makanan
lengkap

Pusrengun 15
Nilai gizi PMT-AS

Energi Protein
250-300 kalori 5 – 10 gram

Pusrengun 16
Kegiatan penunjang
• Oreintasi bagi guru sekolah
• Pemeriksaan Hb
• Pemberian obat cacing
• Suplemen Fe
• Pemantauan pelaksanaan PMT-
AS
• Pemanfaatan kebun sekolah

Pusrengun 17
Hasil yang diharapakan dari PMT-AS

• Angka absensi siswa akibat


sakit menurun
• Mengurangi tingkat prevalensi
KEP
• Mengurangi anemia gizi yang
ditujukan melalui 5 L
• Meningkatkan prestasi belajar
siswa SD
Pusrengun 18
Kendala dalam pelaksanaan PMT-AS

• PKK desa tidak membuat jadwal .


• Terbatasnya pengetahuan para anggota
pemasak terhadap resep masakan
jajanan.
• Dilakukan diwaktu yang singkat
• Jenis makanan didominasi oleh produk
nabati

Pusrengun 19
Pelaksanaan PMT-AS
o Tanggung jawab kepsek dan guru
dan kerjasama dengan BP3, kader
PKK
o Penyuluh pertanian
o Pemberdayaan sarjana desa
o Diperkaya dengan pendidikan
agama,kesehatan,dan sanitasi
lingkungan

Pusrengun 20
Dampak & evaluasi Prog
PMT-AS

• Menurunya absensi siswa


• Prevalensi anemia dan KEP menjad
turun
• Prestasi meningkat

Pusrengun 21
Alasan Prog PMT-AS dapat
memberdayakan masya
• Mengerakan perekonomian masyarakat
setempat
• Pendidikan kesejahtraan masyarakat
• Melibatkan petugas setempat

Pusrengun 22
Indikasi perbaikan Gizi PMT-AS
• Meningkatkan tinggi dan berat badan
siswa
• Meningkatkan ketahanan fisik
• Meningkatkan minat belajar
• Membiaskan makan pagi dan makanan
sehat

Pusrengun 23
Prinsip pemberian MP-ASI
Makanan diberikan ketika bayi sudah
berumur 6 bulan.

penundaan pemberian MP-ASI akan


berdampak buruk pada bayi.

Pusrengun 24
Tanda bayi sudah siap
menerimakanan padat
1. Bayi dapat duduk tanpa dibantu
2. Reflek lidah bayi sudah hilang
3. Bayi sudah siap mengunyah
4. Bayi sudah siap menjemput makanan
5. Bayi keliatan semangat

Pusrengun 25
Faktor yang mempengaruhi pemberian
makanan pada bayi
1. Kerja sama ibi dan anak
2. Memulai pemberian makan sedini
mungkin
3. Mengatur diri sendiri
4. Peran ayah dan anggota keluarga
5. Menentukan jadwal
6. Umur
7. Bb
8. Keadaan
Pusrengun
mulut dan kebiasan makan 26
Pendidikan gizi
13 pesan dasar gizi seimbang

27
Pusrengun 28

Anda mungkin juga menyukai