Bioetika :
Kelahiran, Usia Tua, dan Kematian
ANTOPOLOGI
KESEHATANKELOMPOK 16
Bioetika ialah suatu disiplin baru yang menggabungkan
pengetahuan biologi dengan pengetahuan mengenai sistem nilai
manusia, yang akan menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan
dan kemanusiaan. (Van Potter, 1970 dalam Munctadi, 2007)
Adanya peran antropologi sebagai kritikus yang konstruktif,
dalam meneliti perilaku sehat untuk menanyakan beberapa
pertanyaan –pertanyaan baru.
Pertanyaan tersebut muncul karena adanya jurang antara
tujuan kesehatan dengan nilai kemanusian yang mendasar.
Tiga topik yang mempunyai daya tarik tambahan, yakni:
kelahiran, usia tua dan kematian.
Pelembagaan Krisis
Kehidupan
Munculnya pertanyaan mendasar yang ada hubungannya dengan
jasa-jasa relatif dari pendekatan pelembagaan terhadap
masalah-masalah sosial dan kemanusian versus pendekatan
yang berorientasi pada peran keluarga.
Adanya kontras yang besar dari praktek-praktek kelahiran,
perawatan orang tua, dan aktivitas yang berkenaan dengan
kematian.
Timbulnya khawatiran akan kondisi-kondisi patologis yang
memerlukan perawatan pelembagaan.
Kelahiran melengkapi keluarga inti, memberikan “staf”
yang dapat membuat keluarga besar dapat hidup dan
menjaga kontinuitas manusia itu sendiri.
“… kelahiran seorang anak merupakan peristiwa
sangat penting yang disertai oleh tindakan-tindakan
ritual” (downs 1966: 42).
Kelahiran merupakan waktu-waktu sakit dan
penderitaan, pendarahan dan keluarnya cairan tubuh
dengan ancaman kematianyang senantiasa ada.
Lanjutan…
Kematian
menurut Kematian biologis : terhentinya
aktifitas sel yang tidak mudah
Sudnow ditegakkan.