Iva Yuana DK
PENDAHULUAN
• Kematian neonatus masih merupakan masalah besar di
dunia dan Indonesia.
• Angka kematian neonatus : 33/1.000 lahir hidup pada
tahun 1990 20/1.000 lahir hidup pada tahun 2014.
• Setiap tahun terjadi kematian sebanyak 4 juta neonatus.
• Sepertiga kematian terjadi pada 24 jam pertama dan
hampir 2 juta meninggal pada minggu pertama setelah
lahir.
• Penyebab utama kematian neonatus : penyulit
prematuritas, komplikasi selama persalinan dan kelahiran
secara keseluruhan berkontribusi sebanyak 60%.
• Banyak kematian neonatus ini sebetulnya dapat dicegah.
Data Kementerian Kesehatan
• Kematian neonatus di Indonesia : 32/1000 lahir hidup
pada tahun 1991 19/1000 lahir hidup pada tahun
2012.
• Secara absolut, kematian terbanyak terjadi di 5 propinsi
(Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatra Utara,
dan Banten) 50%.
• Sebesar 25% kematian terjadi di Lampung, Sumatra
Selatan, Nusa Tenggara Barat, Daerah Khusus Ibukota
Jakarta, Nangroe Aceh Darussalam, Nusa Tenggara
Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Sisa
kematian lainnya terjadi di 20 propinsi.
• Penyebab utama kematian : komplikasi prematuritas
(45%), asfiksia (21%), dan infeksi (16%).
FAKTOR RISIKO
Hiperkarbia
Hipoksia
Peningkatan asam
Metabolisme anaerob
laktat pH turun
Produksi ATP
rendah
Asidosis
Hipoglikemia
Fase laten
• Fase antara kerusakan primer dan sekunder, merupakan
jendela terapetik.
• Berlangsung sekitar 6 jam.
• Terapi yg dilakukan pd fase ini menurunkan kerusakan otak.
SKOR APGAR
• Dibuat oleh Virginia Apgar thn 1952.
• Terdiri dari 5 komponen : appearance (color), pulse
(heart rate), grimace (reflex irritability), activity
(muscle tone), respirations.
• Menentukan kondisi fisiologis secara cepat pada bayi
saat lahir dan sebagai catatan kondisi transisi dari
intrauteri ke ekstrauteri.
• Tidak untuk menentukan dilakukan atau tidaknya
tindakan resusitasi neonatus.
• Bermanfaat untuk prognosis skor Apgar rendah
pada 5 menit dan 10 menit berhubungan dengan
luaran bayi.
APGAR SCORE
Score
Sign
0 1 2
Appearance Seluruhnya
Biru atau pucat Akrosianosis
(warna kulit) kemerahan
Pulse
Tidak ada <100 beats/min >100 beats/min
(frekuensi jantung)
Grimace
Tidak ada respon Sedikit Menangis atau aktif
(refleks rangsangan)
Activity
Lemas Sedikit fleksi Gerak aktif
(tonus otot)