Andre
2018 84-021
Pembimbing:
dr. Ninoy P. Mailoa, Sp.B
Cl 94 mmol/L 98-109
DIAGNOSIS KERJA
Gangguan
Pelepasan
keseimbang
Nitrit Oksida
an elektrolit
obstruksi
Gangguan Ketidak
sistem
pola seimbangan
intususepsi limfatik dan Strangulasi
peristaltis dorongan
vena
usus longitudinal
mesenterial
Penggunaan
Hiperplasia perforasi
antibiotik
limfoid ileal
tertentu.
Cont’d
Faktor-faktor yang dihubungkan dengan
terjadinya intususepsi
1. Penyakit ini sering
terjadi pada umur 3-
12 bulan,
6.perut kembung
dengan gambaran
4. BAB darah dan lendir 5. curved sausage
peristaltik usus yang
(red currant jelly stool) ,dance’s sign
jelas, muntah warna
hijau dan dehidrasi.
7. muntah feses,
dengan demam tinggi,
asidosis, toksis dan
terganggunya aliran
pembuluh darah arteri
Diagnosa
The Brighton Collaboration Intussuseption Working Group
mendirikan sebuah diagnosis klinis menggunakan campuran dari
kriteria minor dan mayor.
Kriteria A. Adanya bukti dari obstruksi usus berupa
mayor adanya riwayat muntah hijau, diikuti dengan
distensi abdomen dan bising usus yang
abnormal atau tidak ada sama sekali.
B. Adanya gambaran dari invaginasi usus
terlihat pada gambaran foto abdomen, USG
maupun CT Scan.
gambaran radiologi
target sign.
CT-SCAN
Intususepsi yang digambarkan pada CT scan merupakan
gambaran klasik seperti pada USG yaitu target sign.