Anda di halaman 1dari 13

IAIN TULUNGAGUNG

Dalam Kamus Besar


Bahasa Indonesia Arti Luas

PILAR PENDIDIKAN

Tiang penyangga/penguat Segala kegiatan


atau dasar, induk atau pembelajaran menuju
pematngan diri yang
pokok
berlangsung sepanjang
zaman dalam segala aspek
kehidupan
PILAR PENDIDIKAN

Tiang atau dasar dari


segala pembelajaran
menuju pematangn diri
yang berlangsung
sepanjang zaman dalam
segala aspek kehidupan
manusia
1. Learning to know (belajar untuk mengetahui)
Bukan sebatas mengetahui dan memiliki materi
informasi sebanyak-banyaknya. Namun juga
kemampuan dalam memahami makna di balik materi
ajar yang telah diterimanya. Artinya, belajar itu
harus dapat memahami apa yang dipelajari bukan
hanya dihafalkan tetapi harus ada pengertian yang
dalam.
2. Learning to do (belajar untuk membuat)
Kelemahan model pendidikan yang selama ini berjalan
adalah mengajarkan “omong” (baca:teori), dan kurang
menuntun orang untuk “berbuat” (praktik). Learning to do
lebih ditekankan pada mengajarkan anak-anak untuk
mempraktikkan segala sesuatu yang telah dipelajarinya dan
dapat mengadaptasikan pengetahuan yang telah
diperolehnya tersebut dengan pekerjaan di masa depan.
3. Learning to be (belajar untuk menjadi diri sendiri)
Konsep learning to be perlu dihayati praktisi
pendidikan untuk melatih siswa agar memiliki rasa percaya
diri yang tinggi. Kepercayaan merupakan modal utama dalam
hidup bermasyarakat. Penguasaan pengetahuan dan
ketrampilan merupakan bagian dari proses menjadi diri
sendiri.
4. Learning to live together (belajar untuk dapat hidup
bersama)
Siswa dituntut untuk menjadi educated person yang
bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat umum.
Learning to live together, pada dasarnya mengajarkan,
melatih dan membimbing peserta didik agar mereka dapat
menciptakan hubungan melalui komunikasi yang baik,
menjauhi prasangka buruk terhadap orang lain serta
menjauhi dan menghindari persaingan dan konflik.
1. Implikasi Learning to live know
Guru memiliki peran penting dalam menentukan
kuantitas dan kualitas pengajaran. Guru harus mampu
berperan sebagai berikut :

 Guru sebagai sumber belajar  Guru sebagai pembimbing


 Guru sebagai Fasilitator  Guru sebagai mediator
 Guru sebagai pengelola  Guru sebagai Evaluator
 Guru sebagai demonstrator
2. Implikasi Learning to do
Sekolah hendaknya memfasilitasi siswanya untuk
mengaktualisasikan ketrampilan yang dimiliki, serta bakat
dan minatnya. Siswa harus dilibatkan secara aktif dalam
menyelesaikan tugas-tugas mereka. Hal ini bertujuan untuk
membuat siswa bertanggung jawab atas diri dan
pendidikannya sehingga mereka akan belajar untuk
meningkatkan kemampuan dalam memecahkan masalah.
3. Implikasi Learning to be
Peran guru sebagai kompas penunjuk arah sekaligus
menjadi fasilitator yang dibutuhkan untuk menumbuh
kembangkan potensi siswa. Pendidik juga membimbing siswa
belajar mengaktualisasikan diri sebagai individu yang
berkepribadian utuh dan bertanggung jawab sebagai
individu sekaligus sebagai anggota masyarakat.
4. Implikasi Learning to live together
Dalam kaitan ini adalah tugas pendidikan untuk
memberikan pengetahuan dan kesadaran bahwa hakekat
manusia adalah beragam tetapi dalam keragaman tersebut
terdapat persamaan. Itulah sebabnya Learning to live
together menjadi pilar belajar yang penting untuk
menanamkan jiwa perdamaian.

Anda mungkin juga menyukai