Obat Alam/Bahan Obat

Golongan Karbohidrat
 “
Karbohidrat
Polihidroksi aldehida atau polihidroksi
keton yang mengandung karbon,
hidrogen, & oksigen
Klasifikasi Karbohidrat
Berdasarkan jumlah senyawa hasil uraiannya

• Tidak dapat diurai menjadi senyawa yang lebih

Monosakarida sederhana
• Monomer/1 unit gula

• Dapat dihidrolisis menjadi 2 monosakarida/2

Disakarida monomer/2 unit gula

Polisakarida • Dapat dihidrolisis menjadi >10 monsakarida

Monosakarida
Monosakarida berdasarkan gugus fungsinya

◈ Aldosa  monosakarida yang mengandung

gugus aldehid (cth: glukosa, galaktosa)
◈ Ketosa  monosakarida yang mengandung
gugus keton (cth: fruktosa)
Monosakarida berdasarkan jumlah atom C-nya

◈ Triosa  mengandung 3 atom C

◈ Tetrosa  mengandung 4 atom C
◈ Pentosa  mengandung 5 atom C (cth: arabinosa)
◈ Heksosa  mengandung 6 atom C (cth: glukosa)
Stereoisomer Monosakarida

Proyeksi Fischer
Proyeksi Haworth
 Disakarida
◈ Maltosa  terdiri dari 2 unit D-glukosa (alfa-1,4-
glikosidik)
◈ Sukrosa  terdiri dari 1 unit D-glukosa dan 1 unit
D-fruktosa (alfa-1,2-glikosidik)
◈ Laktosa  terdiri dari 1 unit D-glukosa dan 1 unit
D-galaktosa (beta-1,4-glikosidik)
Disakarida
Monosakarida
Glukosa, Fruktosa, Ksilosa
Arabinosa, Ramnosa
 Glukosa/Dekstrosa

◈ Dekstrosa = alfa-D-(+)-glukopiranosa
◈ Dekstrosa = D-Glukosa
◈ Gula yang biasanya diperoleh dengan cara menghidrolisis
amilum
 Sumber Glukosa
◈ Buah –buahan; buah anggur (20-30%),
buah juniperi (4%), dll.
◈ Skala industri: hidrolisis amilum
dengan asam encer
Pembuatan Glukosa dalam Industri
Amilum
Penetralan asam
dihidrolisis
dengan natrium Cairan diuapkan
dengan asam
karbonat
encer

Terbentuk Terbentuk sirup

Kristalisasi
glukosa murni (liq. glucose)

Jenis Amilum: Amilum Jagung (Zea mays L.)

 Sifat & Kegunaan Glukosa
◈ Sumber energi bagi tubuh
◈ Dibutuhkan dalam industri
Sifat fermentasi, es krim, dll.
• Berupa kristal ◈ Sediaan Farmasi: Infus
monohidrat Dekstrosa
• Larut dalam air
• Rasa manisnya 25%
lebih rendah
dibanding gula pasir
(sukrosa)
 Fruktosa

◈ Fruktosa = gula dengan gugus keton

◈ Berbentuk kristal tidak berwarna atau serbuk putih, tidak berbau,
dan manis
 Sumber Fruktosa
◈ Buah yang manis (fruit sugar), madu
◈ Fruktosa diperoleh dengan:
- menghidrolisis Inulin (fruktosan)
(sumber inulin: Helianthus tuberosus,
Taraxacum officinale)
- pemecahan sukrosa
 Kegunaan Fruktosa

◈ Farmasi: Pelengkap nutrisi

◈ Industri makanan: mencegah pecahnya es krim ketika
telah terbentuk krim yang halus
 Xilosa

◈ C5H10O5
◈ Xilosa = Gula kayu (wood sugar)
◈ Diperoleh dengan cara mendidihkan bonggol
jagung (corn cobs), jerami (straw) dengan
asam encer untuk menghidrolisis xilan
 Arabinosa

Akasia Mesquite

◈ Arabinosa (pectin sugar) = gula pentosa yang diperoleh dari gum

◈ Sumber gum = akasia, mesquite, ceri
◈ Diperoleh dengan mendidihkan gum dengan asam sulfat encer
◈ Kegunaan: pereaksi dalam proses fermentasi pada kultur media
bakteri
 Ramnosa

Rhus toxicodendron
◈ Metilpentosa, C6H12O5
◈ Sumber: Rhus toxicodendron
◈ Diperoleh dengan cara hidrolisis glikosida
◈ Kegunaan: pereaksi dalam proses fermentasi
pada kultur media bakteri
DISAKARIDA
 Disakarida

Sukrosa Laktosa

◈ Terdapat dalam keadaan bebas ◈ Diperoleh dari susu

secara melimpah pada tanaman ◈ Hidrolisis laktosa
◈ Hidrolisis sukrosa menghasilkan menghasilkan glukosa &
glukosa & fruktosa galaktosa
Sukrosa (C12H22O11)
Sumber Sukrosa (saccharum)
◈Batang Saccharum officinarum L. (tebu)
◈Acer saccharum (mapel gula)
◈Palem (gula palem)
 Sifat Sukrosa
◈Kristal berbentuk kubus
◈Tidak berbau dan berwarna
◈Rasa manis
◈Stabil di udara
◈Bereaksi netral terhadap lakmus
 Kegunaan Sukrosa
◈ Pemanis  Menutupi rasa obat yang
pahit
◈ Pengawet  kadarnya >60% (sirup)
◈ Bahan penyalut tablet
Laktosa (C12H22O11)
 Sumber Laktosa
◈ Diperoleh dari susu
◈ Gula dikristalkan dari air dadih (whey)
yang diperoleh dari hasil samping
pembuatan keju
◈ Pemurnian dengan karbo adsorben
 Sifat Laktosa
◈ Tidak berbau
◈ Rasa agak manis
◈ Stabil di udara, tetapi mudah
menyerap bau
◈ Sangat mudah mengalami fermentasi
membentuk asam laktat dan asam
butirat
◈ Inert
 Kegunaan Laktosa
◈Pengisi tablet
◈Pengencer serbuk
 POLISAKARIDA
Senyawa yang terdiri dari >10 satuan monosakarida per
molekul (bisa ratusan-ribuan monosakarida)
Pentosan Heksosan
• Polimer dari molekul pentosa • Polimer dari molekul heksosa
• Araban  arabinosa • Glukosan (Amilum, Dekstran,
Selulosa)  glukosa
• Xilan  xilosa • Fruktosan (Inulin, Tritisin) 
fruktosa
• Manosan  manosa
• Galaktosan  galaktosa
Amilum/Pati
• Terdapat dalam umbi, biji, kulit batang, akar tanaman menahun
• Sumber: jagung (Zea mays), beras (Oryza sativa), kentang (Solanum tuberosum),
gandum (Triticum aesticum), ketela rambat (Ipomea batatas), ketela pohon (Triticum
aesticum)
• 50-60% berat kering biji gandum, 80% berat kering umbi kentang
 Sifat Amilum
◈ Merupakan homopolisakarida
◈ Terdiri dari amilosa (20%) dan amilopektin (80%)
◈ Amilosa  bagian yang larut air, terdiri dari 250-300
satuan D-glukopiranosa dan dihubungkan secara
seragam oleh ikatan alfa-1,4-glikosidik (bentuknya rantai
terbuka dan lurus)
◈ Amilopektin  bagian yang tidak larut air, terdiri dari
1.000 atau lebih satuan D-glukopiranosa, dihubungkan
oleh ikatan alfa-1,4-glikosidik dan sebagian ikatan alfa-
1,6-glikosidik (bentuknya rantai terbuka dan bercabang)
 Amilosa & Amilopektin

Amilosa

Amilopektin
 Kegunaan Amilum
◈ Bahan pengisi, pengikat, dan
penghancur untuk sediaan tablet
◈ Suspensi amilum sebagai antidotum
keracunan iodium
Taraxacum officinale Inula helenium Artctium lappa
Struktur Inulin

Inulin
• Polimer dari D-fruktosa, dihubungkan dengan ikatan beta-2,1-
glikosidik
• Sumber: Dandelion (Taraxacum officinale), Inula helenium, Artctium
lappa, Echinacea angustifolia, Triticum aesticum, Chicorium intybus
 Sifat & Kegunaan Inulin
◈ Terdapat dalam cairan sel
◈ Perendaman akar dan rimpang tanaman sumber dengan
etanol akan memunculkan kristal inulin
◈ Inulin digunakan dalam kultur media sebagai bahan
untuk mengidentifikasi secara fermentatif bagi bakteri
tertentu
◈ Inulin bersifat sebagai imunomodulator
◈ Dapat menurunkan kolesterol
 Gum dan Musilago
• Gum  eksudat tanaman berupa getah yang mengandung karbohidrat
• Musilago  eksudat tanaman berupa lendir yang mengandung
karbohidrat
• Bersifat heteropolisakarida  arabinosa, galaktosa, glukosa, xilosa, dll.
 Sumber Penghasil Gum
◈ Eksudat pohon/semak-semak: akasia,
karaya, tragakan
◈ Gum laut: agar, alginat, karagenan
◈ Gum biji: guar, locust bean, psyllium
◈ Gum mikroba: dekstran, xantan
 Tragakan, Akasia, Karaya
◈ Tragakan  Eksudat berupa gum kering dari Astragalus gumnifer
◈ Akasia (Gum Arab)  gum kering dari Acasia senegal
◈ Karaya  gum kering dari Sterculia urens, S. villosa, S. tragacantha,
Cochlospermum gossypium
◈ Digunakan sebagai: suspending agent, emulgator, emolien
(kosmetik)
Pektin
• Eksudat tanaman berupa gel yang mengandung karbohidrat
• Produk karbohidrat yang dimurnikan, diperoleh dari sari asam
encer kulit bagian dalam buah jeruk atau apel
 Sifat & Kegunaan Pektin
◈ Bersifat heteropolisakarida  D-galaktosa, L-arabinosa,
D-xilosa, L-fruktosa, dll.
◈ BM 100.000-250.000
◈ Obat antidiare  menggumpalkan toksin