SEJARAH MATEMATIKA

Matematika Babilonia

Dyahsih Alin Sholihah, M.Pd.

Universitas
The GlobeAlma
Inspiring
Ata - The
University almaata.ac.id
Globe Inspiring University
DUNIA TIMUR KUNO

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Dunia Timur Kuno
• Matematika kuno memerlukan dasar praktis bagi
perkembangannya dan hal itu muncul dengan adanya
evolusi dari bentuk-bentuk masyarakat yang lebih maju.
• Bentuk-bentuk baru masyarakat muncul sepanjang
beberapa sungai besar dari Afrika dan Asia; sungai Nil di
Afrika, Tigris dan Eufrat di Asia Barat, Indus dan Gangga di
Asia Tengah bagian Selatan, dan Hwang Ho serta Yangtse
di Asia Timur.
• Dengan pengeringan rawa-rawa, pengawasan banjir, dan
pengairan dimungkinkan untuk mengubah tanah-tanah
sepanjang sungai itu menjadi daerah pertanian yang kaya.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Dunia Timur Kuno
• Proyek-proyek luas ini tidak hanya mempersatukan
lingkungan-lingkungan yang semula terpisah, tetapi teknik,
pembiayaan, dan administrasi dari proyek-proyek maupun
tujuannya memerlukan pengembangan pengetahuan teknik
yang banyak dan matematika yang mendampinginya.
• Usaha-usaha ini memerlukan perhitungan penanggalan
yang dapat dipakai, perkembangan timbangan dan ukuran
panen, penyimpanan dan pembagian bahan makanan,
penciptaan cara mengukur tanah guna pembuatan saluran
dan waduk, dan pembinaan cara-cara keungan dan
perdagangan untuk menarik pajak dan untuk bidang usaha.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Dunia Timur Kuno
• Dengan demikian dapat dikatakan bahwa matematika kuno lahir di daerah-daerah
tertentu dari dunia timur kuno pertama-tama sebagai ilmu praktis dan pengukuran.
• Suatu keahlian khusus lahir untuk membina, menerapkan, dan mengajarkan ilmu yang
praktis itu.
• Tetapi dalam keadaan serupa itu, kecenderungan ke arah abstraksi pasti tumbuh, lalu
dipelajari demi ilmu itu sendiri.
• Dengan cara ini aljabar akhirnya tumbuh dari aritmetika dan permulaan dari geometri
teoritis tumbuh dari pengukuran.
• Tetapi perlu dicatat bahwa dalam semua matematika timur kuno, orang tidak dapat
menemukan satu contoh pun dari apa yang sekarang kita namakan sebagai pembuktian.
• Yang ada hanya uraian suatu proses dan bukti.
• Orang hanya diajarkan “kerjakan ini dan seterusnya”.
• Jadi, jika persamaan kuadrat dijelaskan, kita tidak menemukan derivasi dari proses yang
digunakan maupun penjelasan proses dalam pengertian umum, tetapi kita diberitahu
langkah demi langkah bagaimana menyelesaikannya.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Dunia Timur Kuno
• Terdapat kesulitan dalam menentukan waktu terjadinya penemuan-penemuan di
dunia timur kuno.
• Salah satu kesulitan terletak pada susunan masyarakatnya yang statis dan
terasingnya daerah-daerah tertentu untuk masa lampau.
• Kesulitan lainnya disebabkan alat penulisan yang dipakai untuk memelihara
penemuan-penemuan itu.
• Orang Babilonia menggunakan tablet tanah liat yang dibakar, orang Mesir memakai
batu dan papyrus yang tahan lama meskipun terkena iklim yang luar biasa kering.
• Tetapi orang Cina dan India kuno menggunakan alat yang sangat mudah rusak
seperti kulit pohon dan bambu.
• Oleh karena itu, untuk matematiak abad pra Yunani, akan dibatasi pada
matematika Babilonia dan Mesir, karena sedikit sekali diketahui dengan pasti
tentang ilmu-ilmu di Cina dan India kuno.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Matematika Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sumber-Sumber
• Sejak sebelum pertengahan abad ke sembilan belas
ahli arkeologi yang bekerja di Mesopotamia secara
teratur telah menggali sekitar setengah juta tablet
tanah liat bertulis (berpahat) di daerah Nippur
Kuno.
• Dari setengah juta tablet tersebut, sekitar 300 buah
dikenal sebagai tablet khusus matematika, memuat
tabel dan daftar-daftar soal matematika.
• Tablet-tablet tersebut tentang semua tahap dan
kepentingan-kepentingan dari kehidupan jamannya
dan meliputi banyak sejarah Babilonia.
The Globe Inspiring University almaata.ac.id
Sumber-Sumber
• Terdapat risalah-risalah matematika dari jaman
Semuria terakhir sekitar tahun 2100 SM; golongan
kedua dari Dinasti Babilonia pertama yang
menyusul dari jaman Raja Hammurabi, dan
seterusnya sampai sekitar tahun 1600 SM; dan
golongan ketiga sekitar 600 SM sampai 300 SM
meliputi kerajaan Babilonia baru dari
Nebuchadnezzar dan diikuti jaman Persia dan
Seleucidan.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Matematika Perdagangan dan
Pertanian
• Tablet-tablet yang tertua sekalipun memperlihatkan
kemampuan menghitung yang tinggi sehingga jelas bahwa
nilai tempat enampuluhan (sexagesimal) sudah lama
digunakan.
• Ada ribuanrisalah yang membahas penyerahan-penyerahan
oleh perusahaan pertanian dan perhitungan-perhitungan
aritmetik berdasarkan transaksi.
• Tablet-tablet itu memperlihatkan bahwa orang-orang
Sumeria kuno ini telah mengenal berbagai macam
perjanjian hukum dan rumah tangga seperti rekening,
kuitansi, surat peminjaman, pembukuan, bunga sederhana
dan berganda, surat gadai, akte jual beli dan garansi.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Matematika Perdagangan dan
Pertanian
• Ada tablet-tablet yang merupakan firma perusahaan
dan ada tablet-tablet yang memuat sistem timbangan
dan ukuran.
• Dari sekitar 300 tablet matematika, sekitar 200 adalah
tablet tabel.
• Tabel-tabel ini memuat tabel perkalian, tebal
kebalikan (penyesuaian), tabel pangkat dua dan
pangkat tiga, dan bahkan daftar eksponen-eksponen.
• Daftar kebalikan digunakan untuk menyederhanakan
pembagian menjadi perkalian.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Geometri Babilonia berhubungan erat dengan
pengukuran praktis.
• Mengingat banyaknya contoh yang konkret, orang-
orang Babilonia dari tahun 2000 sampai 1600 SM
tentulah sudah mengenal aturan umum tentang
luas segi empat siku-siku, luas dari segitiga siku-siku
dan sama kaki, luas trapesium dengan salah satu
kaki tegak lurus sepasang sisi yang sejajar dan lebih
umum lagi, volume prisma tegak dengan alas
trapesium.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Bangsa Babilonia menggunakan 3 untuk nilai phi
(ditemukan pada tablet Yale)

• Disini 3 adalah keliling lingkaran, 9 adalah kuadrat dari 3,

dan 0; 45 ( adalah luasnya.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Volume dari sebuah kerucut atau sebuah piramida
persegi terpancung ditentukan sebagai hasil kali
tinggi dan setengah jumlah luas alasnya.
• Orang-orang Babilonia juga tahu, bahwa sisi-sisi
bersesuaian dari dua buah segitiga siku-siku yang
sebangun adalah sebanding (proporsional), bahwa
garis tegak lurus melalui titik puncak dari sebuah
setengah lingkaran adalah suatu sudut siku-siku.
Selain itu teorema Phytagoras juga telah dikenal.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Ciri utama geometri Babilonia adalah bercorak
aljabaris.
• Persoalan-persoalan yang pelik yang tersimpul dalam
peristilahan geometri pada dasarnya merupakan soal-
soal aljabar yang sederhana.
• Banyak soal-soal tentang garis transversal yang sejajar
pada sebuah sisi dari segitiga siku-siku, yang menjurus
kepada persamaan kuadrat; ada pula yang
memunculkan sistem-sistem persamaan simultan,
misalnya memberikan sepuluh persamaan dengan
sepuluh bilangan yang tidak diketahui.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Sebuah tablet di Yale tahun 1600 SM menunjukkan
sebuah diagram yang panjang sisi-sisinya 30 cm.
Diagonal digambar di dalam dan di dekat titik pusat
ditulis 1;24.51.10 dan 42.25.35 (bentuk
sexagesimal).

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Geometri
• Asumsikan bahwa angka pertama adalah 1;
24,51,10. Kemudian angka itu diubah ke dalam
bentuk decimal diperoleh hasil 1,4142122963,
sementara .
• Menghitung 30 x (1; 24,51,10) memberikan hasil
42; 25,35 yang merupakan angka kedua.
• Diagonal dari sebuah sisi persegi 30 adalah
ditentukan dengan mengalikan 30 dengan
pendekatan .

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Aljabar
• Menjelang tahun 2000 SM, aritmetika Babilonia telah
tumbuh menjadi aljabar.
• Tidak hanya telah dipecahkan persamaan-persamaan
kuadrat, baik dengan keekuivalenan dari
pensubstitusian dalam rumus umum maupun dengan
pelengkapan kuadrat, tetapi beberapa persamaan
pangkat tiga dan pangkat empat telah diselesaikan pula.
• Telah ditemukan tablet yang tidak hanya memuat daftar
dari perpangkatan dua dan tiga dari bilangan bulat 1
sampai 30, tetapi juga kombinasi dari bilangan-bilangan
ini.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Aljabar
• Ditemukan beberapa soal yang menghasilkan
persamaan pangkat dalam bentuk Ini dijawab
dengan menggunakan tabel untuk .
• Ada beberap tablet Yale dari sekitar 1600 SM yang
memuat ratusan soal yang belum terpecahkan yang
meliputi persamaan simultan (serempak) yang
memerlukan persamaan bikuadrat untuk
pemecahannya. Sebagai contoh:
,

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Aljabar
• Contoh lain, didapati sepasang persamaan dalam
bentuk
,
• Nuegebauer telah menemukan dua persoalan deret
yang menarik pada suatu tablet di Leuvre dari
sekitar tahun 300 SM.

dan

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Aljabar
• Orang bertanya-tanya, apakah orang Babilonia
sudah mengenal rumus

dan

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Aljabar
• Orang-orang Babilonia memberikan pendekatan
yang menarik untuk akar kuadrat dan bilangan non
kuadrat, seperti untuk dan untuk .
• Mungkin orang Babilonia menggunakan pendekatan

• Suatu pendekatan yang bagus untuk adalah

yang dapat dijumpai pada suatu tablet di Yale

sekitar 1600 SM.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Plimpton
• Plimpton 322 adalah nomor 322 tablet dalam
koleksi GA Plimpton bertempat di Columbia
University.
• Papan ini memiliki empat kolom dengan 15 baris.
• Kolom terakhir adalah yang paling sederhana untuk
dipahami karena hanya tertulis 1, 2, 3, …, 15.
• Hal yang menakjubkan adalah bahwa tiap baris,
kuadrat angka dalam kolom 3 minus kuadrat angka
b pada kolom 2 merupakan bilangan kuadrat
sempurna, katakanlah b.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Plimpton

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Plimpton
• Jadi tabel ini merupakan sebuah tripel phytagoras.
• Namun pernyataan ini sekarang meragukan, karena ternyata
terdapat empat kesalahan penerjemahan.
• Kesalahan ini dapat dilihat sebagai kesalahan mendasar, misalnya
8,1 ditulis 9,1.
• Kolom pertama yang paling sulit dimengerti, khususnya pada bagian
yang rusak atau hilang.
• Namun dengan menggunakan dua notasi di atas, kolom pertama
hanyalah untuk memberi angka urut pada barsi-barisnya saja.
• Selain itu, papan ini memiliki kelemahan karena bilangan
Phytagoras yang dituliskan hanya dimulai dari bilangan 45, 60, 75
sehingga tidak dapat diketahui bilangan-bilangan Phytagoras yang
lebih kecil.

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Sistem Bilangan Bangsa Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Cara Merubah Bilangan
Sexagesimal

• Paku ke Sexagesimal

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Cara Merubah Bilangan
Sexagesimal

• Sexagesimal ke Angka Modern

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Cara Merubah Bilangan
Sexagesimal

• Angka Modern ke Sexagesimal

Contoh:

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Cara Merubah Bilangan
Sexagesimal

• Pecahan ke Sexagesimal
Contoh:

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Cara Merubah Bilangan
Sexagesimal

• Sexagesimal ke Pecahan
Contoh:

The Globe Inspiring University almaata.ac.id

Tokoh-Tokoh Matematika Bangsa
Babilonia

The Globe Inspiring University almaata.ac.id