Anda di halaman 1dari 13

Mengetahui asal serat bahan tekstil

Mengetahui sifat dan karakteristik serat


tekstil dengan uji pembakaran

Mampu membedakan jenis serat pada


bahan tekstil dengan uji pembakaran.
SERAT RAMI SERAT SERAT JUTE
GONI
SERAT NENAS
SERAT WOOL

SERAT SUTERA
pengamatan cara
terbakarnya

pengamatan bau

pengamatan warna dari asap


yang terbentuk
pegamatan sisa
pembakarannya.
SISA
GUNTING
KAIN/PERCAH

KOREK API LILIN


 1. Apabila serat terbakar cepat dan
meninggalkan abu berbentuk serat dan
berbauseperti kertas terbakar, maka ciri ini
menunjukkan bahwa serat tersebut termasuk
serat selulosa.

 2. Apabila serat meleleh dan meninggalkan


bulatan kecil diujungnya dan disertai dengan
bau menyengat seperti bau asam cuka maka
keadaan ini menunjukkan serat rayon asetat.
 3. Apabila serat terbakar tanpa meninggalkan
abu dan berbau seperti rambut terbakar serta
meninggalkan bulatan kecil diujungnya, maka
ciri tersebut menunjukkan bahwa serat tersebut
termasuk serat protein.

 4. Apabila sewaktu terbakar mengeluarkan


bau seperti plastik terbakar dan meninggalkan
abu yang berbentuk bulatan kecil yang tak
teratur maka ciri – ciri tersebut merupakan ciri
– ciri serat poliamida, serat poliester dan serat
poliakrilat.
 Ciri – ciri kain katun:
• Tidak mudah kusut saat dicuci
• Untuk bahan berwarna tidak luntur jika
dicuci
• Bahan terasa dingin dan sedikit kaku
• Apabila dibakar baunya seperti kertas
yang dibakar
• Mudah disablon
• Tidak berbulu
• Menyerap keringat
 pengamatan cara terbakarnya ?
 pengamatan bau ?

 pengamatan warna dari asap


yang terbentuk ?
 pegamatan sisa pembakarannya?
 ♦ Berbunyi gemerisik bila bergesekan
dengan kain lain.
 ♦ Memiliki kilau yang tinggi karena
penampang melintang serat sutera berbentuk
segitiga sehingga dapat memantulkan sinar
dengan baik.
 ♦ Kain sutera sangat ringan dan filamen
sutera cukup kuat.
 ♦ Serat sutera sangat higroskopis, dapat
menyerap kelembapan 11 % (MR).

Anda mungkin juga menyukai