Enaryaka, S.Kep.,Ns,MM
Norwegian Institute Norsk
of International Utenrikspolitisk
Affairs Institutt
TENTANG BIOTERORISME
• tindakan pelepasan virus, bakteri atau agen biologi
lainnya secara sengaja yang dapat membuat korbannya
- orang, binatang atau tanaman - menjadi sakit atau
bahkan mati.
• Berhubungan ancaman bagi ketahanan nasional
terutama bidang perekonomian menggunakan agen
biologi (racun, mikroorganisme yang mematikan)
• Bioterorisme lebih efektif karena bersifat membunuh
mematikan manusia dan makhluk hidup lainnya, bukan
sekedar merusak fisik, penyebarannya relatif mudah dan
bersifat mewabah jangka panjang.
Norwegian Institute Norsk
of International Utenrikspolitisk
Affairs Institutt
GOLONGAN BIOTERORISME
• Golongan A
Resiko sangat tinggi, keamanan suatu negara, angka
kematian tinggi dan kekacuan sosial, misal cacar, DBD, PES,
keracunan makanan oleh clostridium batulinum
• Golongan B
Resiko tinggi, cukup mudah menyebar misal; Salmonella, E
Colli, Cholera, Virus Alfa, penyakit infeksi otak
• Golongan C
Resiko rendah, tapi dapat direkayasa untuk disebarluaskan di
masa yang akan datang mudah didapat
Norwegian Institute Norsk
of International Utenrikspolitisk
Affairs Institutt
MEDIA BIOTERORISME
1. Mekanisme penyebarannya,
2. Tingkat epidemi
3. Volume kematiannya.
4. Kelompok Rentan :
– Pertama mencakup organisme dan zat-zat racun sangat berbahaya
bagi keamanan publik dan nasional.
– Kedua adalah yang tingkat penyebaran dan volume kematiannya
pada level menengah dan lebih rendah dibanding kelompok
pertama.
– Ketiga adalah pathogen yang muncul dan direkaya untuk potensi
epidemi di masa mendatang.
Norwegian Institute Norsk
of International Utenrikspolitisk
Affairs Institutt
Antisipasi Bioterorisme