Anda di halaman 1dari 25

ACNE VULGARIS

Arisa 131620150006
Anti aging & Aesthetics Medicine
2016
Acne Vulgaris

 Peradangan kronis pada unit pilosebaseus


 Self limited disease
 Terutama pada remaja
 Lesi
umumnya polimorfik komedo,papul,pustul,
nodul dan kista
 Gejala sisa berupa scar
 Predileksi pada wajah,dada,punggung,bahu
Acne Vulgaris

 Peradangan kronis pada unit pilosebasea


 Self limited disease
 Terutama pada remaja
 Lesi umumnya polimorfik : komedo, Papul,
pustul,nodul,kista,scar
 Predileksi pada wajah,dada,punggung dan
bahu
Pilosebaseous Unit
Etiologi dan Patogenesis Acne

Propionibacterium
acnes Inflamasi

Produksi sebum Hiperkeratinisasi


Folikuler

Androgen
Patogenesis Acne
Manifestasi Klinis pada Acne

Lesi non-inflamasi Lesi Inflamasi

Komedo putih/white head Papul, pustule, nodul dan


Komedo hitam/blackhead kista
Lesi pada acne vulgaris
Grading system of acne vulgaris

 Sampai saat ini belum ada konsensus tunggal


sistem grading acne yg dapat dipakai secara
universal
 Tahun2003 Global alliance sistem
grading sederhana tdd dari 5 prediktor :
comedonal ringan, papulopustular ringan,
papulopustular sedang, nodular sedang, nodular
berat/acne konglobata
Diagnosis acne

Pemeriksaan
Anamnesis dermatologis

Lesi polimorfik :
komedo,
papul,pustule,nodul
Tata Laksana acne vulgaris
5 prinsip utama terapi acne :

Normalisasi proses Menurunkan kadar Menurunkan


keratinisasi sebum populasi P.acnes

Retinoids Kontrasepsi oral AB topikal


(tretinoin,oral retinoids) Retinoids Benzoyl Peroxide Kombinasi AB topikal dng BPO
Azelaic acid
antibiotic oral
Tata Laksana Acne Vulgaris

Mengeluarkan material yang Mengatasi reaksi


menyumbat pori-pori inflamasi

Salycilic acid (OTC acne -


Retinoids wash,lotion,gel,mask)
Salicylic acid (BHA) In-office BHA peels
AHA (glycolic acid n lactic) oral NSAIDs
Azelaic acid
Tata Laksana acne vulgaris

Terapi Topikal Terapi


sistemik

Retinoid Topikal Antibiotika oral


Benzoil peroksida Terapi hormonal
Antibakterial topikal Isotretinon oral
Algoritma Terapi Acne berdasarkan
Global Alliance
Modalitas Terapi lainnya

 Kortikosteroid intralesi
 Chemical peeling
 Light and Laser Terapy
 Diet
Variasi Klinis Acne Vulgaris

Acne Conglobata
 Tipe acne dengan
inflamasi yang berat
 Sekuele berupa scar
hipertrofik
 Nodul yg besar dan
abses bersatu
membentuk drainase
sinus traktus
Acne Conglobata
ACNE MECHANICA:
Disebabkan karena trauma
berulang yang berhubungan
dengan alat olahraga
(sports helmet,shoulder
pad)
Acne cosmetica
 Persistent
 Acne derajat ringan
karena pemakaian
kosmetik, moisturizer,
dan sunscreen
 Berespon baik terhadap
pemberian topikal
tretinoin
Acne Fulminant
 Acute febrile ulserative acne
 Tipe acne derajat berat, onset
akut
 Disertai dengan gejala sistemik
 Lab : Leukositosis
 Sekuele berupa scar
Neonatal acne &
infantile acne
Steroid Acne
 Terjadi dalam waktu 2 minggu
awal setelah dimulai terapi
steroid
 Lesi memiliki stadium
perkembangan yang homogeny
 Tdd dari papul kemerahan
danpustul kecil
Diagnosis difensial

Foliculitis
 Lesi terdiri dari
papul,pustule dan
tidak ada komedo
 Predileksipada
ekstrimitas
Perioral Dermatitis
 Penggunaan steroid jangka
panjang pada wajah
 Menyebabkan erupsi acneiform,
terdiri dari papul inflamasi
berwarna merah muda pada
dagu dan pipi

Anda mungkin juga menyukai