Askep Cushing Sydrome
Askep Cushing Sydrome
By : Ratumas Ratih,M.Kep
defenisi
Sindrom cushing adalah kadar
glukokortikoid yang terlalu banyak yang
ditandai dengan gejala yang khas yaitu
moon face.
Cushing syndrome adalah gangguan
hormonal yang diakibatkan kelebihan
hormon kortisol yang biasa terjadi pada
umur 20-50 tahun.
Cushing syndrome merupakan gangguan
korteks adrenal mengeluarkan
glukokortiroid secara berlebihan atau
kelenjar pituitary mengeluarkan ACTH
berlebihan akibat tumor pituitary, tumor
anak ginjal, atau karena terapi
glukokortiroid jangka panjang.
Cushing sindrome adalah hiperaktivitas
atau hiperfungsi kelenjar adrenal sehingga
mengakibatkan hipersekresi hormon
glukokortikoid (kortisol).
etiologi
1. Penyebab sindrom cushing dari dalam
tubuh yaitu akibat produksi kortisol di
dalam tubuh yang berlebihan, yang
disebabkan oleh;
Adenoma atau karsinoma adrenal
Hiperplasia adrenal
Tumor kelenjar hipofise
Tumor ektopik yang menghasilkan hormon
ACTH (Syndome ACTH ektopik)
Sindrom chusing alkoholik
2. Penyebab sindrom cushing dari luar tubuh
akibat konsumsi obat kortikosteroid (seperti
prednison) dosis tinggi dan terapi
glukokortikoid dalam waktu lama.
Tanda dan Gejala
Alopesia
Rambut kepala menjadi tipis
Gangguan emosional
Moon face/ wajah bulat
Buffalo hump/ benjolan dipunggung
Hirsutisme (bulu halus yang banyak pada
wajah dan seluruh tubuh)
Akne
Osteoporosis
Hipertensi
Striae pada abdominal
Obesitas sentral
Nyeri
Kulit tipis dan mudah memar
Penyembuhan luka sulit
Lengan dan kaki kurus dengan atrofi otot
Menstruasi yang tidak teratur pada
perempuan
Disfungsi ereksi pada laki-laki
Komplikasi
Osteoporosis
Diabetes Melitus
Hipertensi
Penatalaksanaan Medis
Medikasi
1. obat yang bisa mencegah produksi
kortisol (Mitotante)
2. antogonis serotonin yang bisa
mencegah keluarnya ACTH
(Cyporheptadine).
Selain itu obat seperti antihipertensi,
seperti atenolol, gens antihormon, seperti
ketokonazol, aminoglutimid, dan mitotan,
hormon hipofisis, seperti pitresin.
Tindakan bedah/ operasi
Prosedur bedah ataupun dapat dilakukan
pada pasien yang disebabkan oleh hiposisis
adenoma, syndrome ACTH ektopik, dan
tumor adrenal.
Terapi radiasi
Terapi radiasi dilakukan apabila
pembedahan atau operasi tidak berhasil
ataupun tidak dianjurkan.
Diet
Kalori, lipit, natrium, dan kolestol harus
dibatasi. Modifikasi diet untuk pasien dengan
diabetes melitus disesuaikan dengan kadar
gula dalam darah.
Aktivitas
Pasien cushing syndrome adalah obese,
cepat merasa lelah, mengalami nyeri tulang,
kelemahan otot. Oleh karena itu, kegiatan
perlu disesuaikan pada keadaan patologis
yang sedang dialami pasien.
Pemeriksaan diagnostik
Laboratorium
-- Peningkatan kadar kortisol bebas di saliva
-- Penurunan ACTH pada penyakit adrenal dan
kelebihan sekresi ACTH pada hipofisis atau
ektopik meningkat
-- Kimia darah dapat menunjukkan
hipernatremia, hipokalemia, hipokalsemia dan
peningkatan kadar glukosa darah
-- Peningkatan kadar kortisol bebas dalam urine
-- Peningkatan kadar kortisol serum di pagi hari
-- Terjadi glikosuria
Pencitraan
-- Ultrasonografi, CT Scan, dan MRI dapat
menunjukkan lokasi tumor hipofisis atau
adrenal
Prosedur diagnostik
-- Uji supresi deksametason dosis rendah
menunjukkan kegagalan kadar kortisol
plasma untuk disupresi
Diagnosa keperawatan
Kelebihan volume cairan
Intoleransi aktivitas
Ganguan citra tubuh
Resiko infeksi
SDKI