Anda di halaman 1dari 12

PERTEMUAN 1

KONSEP KEPERAWATAN KELUARGA DALAM MATERI KELUARGA SEBAGAI FOKUS


SENTRAL PELAYANAN, DEFINISI DAN BATASAN KELUARGA DAN PRAKTIK
PELAYANAN
KEPERAWATAN KELUARGA
Dosen Pengajar : Mariaty A. Sangkai, S.Pd., M.Kes

 
Konsep Keperawatan Keluarga
Keperawatan keluarga merupakan kekhususan spesialisasi yang
terdiri dari ketrampilan berbagai bidang keperawatan. Praktek
keperawatan keluarga didefinisikan sebagai pemberian perawatan
menggunakan proses keperawatan kepada keluarga dan anggota-
anggotanya dalam situasi sehat dan sakit.
Fungsi Keluarga Friedman (2010) mengidentifikasi 5
fungsi dasar keluarga, yaitu:
1. Fungsi Afektif
Fungsi afektif berhubungan dengan fungsi internal keluarga
diantaranya perlindungan psikososial dan dukungan terhadap
anggotanya.
2. Fungsi sosialisasi
Memfasilitasi sosialisasi anak yang bertujuan menjadikan anak
sebagai anggota masyarakat yang produktif serta memberikan
status pada anggota keluarga.
3. Fungsi reproduksi
Untuk mempertahankan kontinuitas keluarga selama
beberapa generasi dan untuk keberlangsungan hidup
masyarakat.
Lanjutan. . . .
4. Fungsi ekonomi
Untuk memenuhi sandang, papan, pangan maka
keluarga memerlukan sumber keuangan.

5. Fungsi perawatan kesehatan


menyediakan kebutuhan fisik-makanan, pakaian,
tempat tinggal, perawatan kesehatan.
A. Keluarga Sebagai Fokus Sentral Pelayanan
Kesehatan
Salah satu aspek terpenting dari perawatan adalah
penekanannya pada unit keluarga. Keluarga, bersama
dengan individu, kelompok dan komunitas  adalah
klien atau resipien keperawatan.
Beberapa alasan mengapa unit keluarga harus
menjadi fokus sentral dari perawatan :

1. Dalam sebuah unit keluarga, disfungsi apa saja


(penyakit, cidera, perpisahan) yang mempengaruhi
satu atau lebih keluarga
2. Ada hubungan yang kuat dan signifikan antara
keluarga dan status kesehatan para anggotanya;
3. Melalui keperawatan kesehatan keluarga yang
berfokus pada peningkatan, peraatan diri (selft
care), pendidikan kesehatan, dan konseling
keluarga
Lanjutan . . . .
4. Adanya masalah-masalah kesehatan pada salah
satu anggota keluarga dapat menyebabkan
ditemukannya factor-faktor resiko pada anggota
keluarga yang lain;
5. Tingkat pemahaman dan berfungsinya
seorang individu tidak lepas dari andil sebuah
keluarga;
6. Keluarga merupakan system pendukung
yang sangat vital bagi kebutuhan-kebutuhan
individu. (Sulistyo, 2012).
B. Definisi dan Batasan Keluarga
1. Definisi
Definisi keluarga saat ini harus menggambarkan bentuk-bentuk
keluarga yang ada sekarang di masyarakat.
a. Keluarga terdiri dari orang-orang yang disatukan oleh ikatan-
ikatan perkawinan, darah dan ikatan adopsi.
b. Para anggota sebuah keluarga biasanya hidup bersama-sama dalam
satu rumah tangga
c. Anggota keluarga berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain
d. Keluarga sama-sama menggunakan kultur yang sama, yaitu kultur
yang diambil dari masyarakat dengan beberapa ciri unik tersendiri.
2. Batasan Keluarga
a. Keluarga sebagai kontek (Family as Context), pada asuhan
keperawatan tingkatan pertama ini yang menjadi fokus pelayanan
kesehatan adalah individu, sedangkan keluarga merupakan latar
belakang atau fokus sekunder.
b. Keluarga Sebagai Kumpulan dari Anggotanya, asuhan
keperawatan yang diberikan bukan hanya pada satu individu tetapi
bisa lebih dalam satu keluarga.
c. Subsistem Keluarga Sebagai Klien, adalah pusat perhatian atau
fokus sebagai penerima pengkajian serta intervensi.
d. Keluarga Sebagai Klien (Family as Client), keluarga dipandang
sebagai klien atau fokus keperawatan
e. Keluarga sebagai komponen sosial (Family as Component of
Society)
C. Praktik Pelayanan Keperawatan Keluarga
Praktik keperawatan kesehatan keluarga adalah perawatan
kesehatan yang ditujukan atau dipusatkan pada keluarga sebagai
unit atau satu kesatuan yang dirawat.
Dalam praktik keperawatan kesehatan keluarga perawat
berperan melakukan tindakan mandiri secara profesional atau
melalui kerjasam yang bersifat kolaboratif dengan klien dan
tenaga kesehatan lain.
Kesimpulan
Perawatan kesehatan keluarga adalah tingkat perawatan
kesehatan masyarakat yang ditujukan atau dipusatkan pada
keluarga sebagai unit atau kesatuan yang dirawat, dengan sehat
sebagai tujuan melalui perawatan sebagai saran/penyalur. Untuk
dapat mencapai tujuan asuhan keperawatan kesehatan keluarga,
keluarga mempunyai tugas dalam pemeliharaan kesehatan para
anggotanya dan saling memelihara.

Anda mungkin juga menyukai