PENGERTIAN GLIKOSIDA
• Glikosida merupakan salah satu kandungan aktif tanaman yang termasuk dalam
kelompok metabolit sekunder. Di dalam tanaman glikosida tidak lagi diubah
menjadi senyawa lain, kecuali bila memang mengalami peruraian akibat pengaruh
lingkungan luar (misalnya terkena panas dan teroksidasi udara).
• Glikosida adalah senyawa yang terdiri atas gabungan dua bagian senyawa, yaitu
gula dan bukan gula. Keduanya dihubungkan oleh suatu bentuk ikatan berupa
jembatan oksigen (O – glikosida, dioscin), jembatan nitrogen (N-glikosida,
adenosine), jembatan sulfur (S-glikosida, sinigrin), maupun jembatan karbon (C-
glikosida, barbaloin). Bagian gula biasa disebut glikon sedangkan bagian bukan
gula disebut sebagai aglikon atau genin. Apabila glikon dan aglikon saling terikat
maka senyawa ini disebut sebagai glikosida.
BIOSINTESIS GLIKOSIDA
7. Glikosida Alkohol
8. Glikosida Aldehid
9. Glikosida Lakton
10. Glikosida Fenol
11. Glikosida yang Aglikonnya tidak dapat dimasukkan dalam golongan tsb
Glikosida Saponin
• Glikosida saponin adalah glikosida yang aglikonnya berupa sapogenin.
• Saponin adalah senyawa glikosida yang mempunyai struktur steroid dan mempunyai
sifat-sifat khas membentuk larutan koloidal dalam air dan membuih bila dikocok.
• Saponin berasa pahit menusuk dan menyebabkan bersin dan mengiritasi selaput lendir.
• Saponin bersifat menghancurkan butir darah merah lewat reaksi hemolisis, bersifat racun
bagi hewan berdarah dingin, dan banyak digunakan sebagai racun ikan.
• Saponin yang berpotensi keras atau beracun seringkali disebut sebagai sapotoksin.
• Identifikasi saponin
• Cara identifikasi saponin :
• timbang 500 mg serbuk simplisia masukan kedalam tabung reaksi, tambahkan 10 ml air panas,
dinginkan kemudian kocok kuat-kuat selama 10 detik terbentuk buih putih yang stabil tidak kurang
dari 10 menit sehingga 1-10 cm.
• Pada penambahan 1 tetes asam klorida 2 N buih tidak hilang, menunjukan bahwa dalam simplisia
tersebut mengandung saponin.
2. Glikosida Steroid