Anda di halaman 1dari 13

LI

BA
EM
K
A N
U H
B TH)
UM
T O W
R R
PE EG
(R
A. PERTUMBUHAN KEMBALI HIJAUAN PAKAN

Salah satu faktor yang mempengaruhi


pertumbuhan kembali ialah adanya
ketersediaan bahan makanan (food reserve)
berupa karbohidrat di dalam akar yang
ditinggalkan setelah defoliasi.
PERTUMBUHAN TANAMAN DIBEDAKAN DALAM
3 PRIODE :

1.Priode perkecambahan atau awal


pertumbuhan
2.Priode vegetatif
3.Priode berbuah
1. PRIODE PERKECAMBAHAN ATAU AWAL
PERTUMBUHAN
Priode perkecambahan adalah awal
mula tanaman tumbuh . Jika defoliasi
dilakukan pada priode ini, hijauan
tersebut nilai gizinya cukup tinggi dan
serat kasarnya rendah.
2. PERIODE VEGETATIF

Periode vegetatif yaitu priode sesudah


awal pertumbuhan sampai menjelang
berbunga. Defoliasi dilakuakn pada
periode ini sangat tepat atau merupakan
waktu pemotongan yang optimal.
2. PERIODE VEGETATIF
Keuntungan pada periode vegtatif memeliki bebrapa keuntungan sebagai berikut :
1. Kandungan gizi tanaman hijauan masih cukup tinggi, belum banyak yang
hilang menjadi biji.
2. Kandungan serat kasarnya belum begitu tinggi.
3. Kesempatan untuk tumbuh kembali masih baik
4. Rasanya masih enak (palatble)
3. PRIODE BERBUAH
Pada priode ini tanaman sudah mulai membentuk biji dan
kandungan serat kasarnya yang tinggi. Karena semakin tua
tanaman akan semkin banyak serabut dan digenangi oleh lignin
yang mengeraskannya.
B. PEREMAJAAN HIJAUAN

Permajaan dapat dilakukan setiap


saat pada fase vegetatif. Fase ini
merupakan fase antara fase
ppertumbuhan dan fase berbuah. Pada
fase ini sangat baik dilakukan permajaan
karena kandungan zat gizi sangat baik ,
pertumbuhan dapat terpenuhi, dan
kemungkinan tumbuh dengan baik.
C. SISTEM DEFOLIASI

Pakan hiajaun harus diatur sistem


pemotongannya agar tersedia sepanjang
waktu. Selain itu , pengaturan umur
pemotongan yang dapat dimaksudkan
agar tingkat produktivitas dan
kkualitasnya dapat dipertahankan.
C. SISTEM DEFOLIASI
Efek hijauan yang dipotong terlalu muda :
1. Nilai gizi tinggi, serat kasar rendah.
2. Tingkat produktivitas rendah.
3. Palatabilitas tinggi.
4. Kemampuan untuk tumbuh kembali rendah karena kandungan
karbohidrat pada bagian yang tersisa rendah sehingga memberikan
kesempatan gulma untuk tumbuh.
C. SISTEM DEFOLIASI
Dampak pemotongan hijauan terlalu tua:
1. Nilai gizi rendah, serat kasar tinggi
2. Tingkat produktivitas tinggi.
3. Palatabilitas baik
4. Kemampuan untuk tumbuh kembali baik karena kandungan karbohidrat pada
bagian yang tersisa tinggi sehingga tidak memberikan kesempatan gulma untuk
tumbuh.
C. SISTEM DEFOLIASI
Keuntungan hijauan dipotong pada saat menjelang
berbunga :
1. Nilai gizi cukup, serat kasar belum terlalu tinggi
2. Tingkat produktivitas cukup tinggi.
3. Palatabilitas cukup baik.
4. Kemampuan untuk tumbuh kembali baik karena
kandungan karbohidrat pada bagian yang tersisa
tinggi sehingga tidak memberikan kesempatan gulma
untuk tumbuh.
C. SISTEM DEFOLIASI

Tinggi pemotongan yang baik yaitu 5-15 cm


dari permukaan tanah. Umur pemotongan
yang baik pada pemotongan pertama yaitu 2-3
bulan setelah penanaman. Pemotongan
berikutnya 40 hari pada saat musim hujan dan
pada saat musim kemarau 60 hari sekali, serta
tergantung tingkat kesuburan tanah.

Anda mungkin juga menyukai