Anda di halaman 1dari 17

KOLELITIASIS

Epidemiologi
Kolelitiasis banyak menyerang org dewasa dengan
usia tersering 40-50 tahun dan meningkat pada usia
diatas 60 tahun.
Kebanyakan kolelitiasis tdk bergejala dan bertanda
Definisi
Batu empedu merupakan gabungan dari beberapa unsur
yang membentuk suatu material mirip batu yang dapat
ditemukan dalam kandung empedu (kolesistolitiasis)
atau dalam saluran empedu (koledokolitiasis) atau pada
keduanya.
Anatomi
Fisiologi

Berfungsi menyimpan dan


memekatkan cairan empedu
yg disekresikan hati

• Cairan alkalis encer


• Garam empedu
(turunan kolesterol)
• Kolesterol
• Lesitin
Etiologi

Etiologi

Batu Kolesterol Batu Pigmen


Jenis batu empedu
Batu kolesterol Batu pigmen Batu campuran
-
70% kristal kolesterol dan Kalsium bilirubinat, Batu ini adalah jenis yg
sisanya kalsium karbonat, berbentuk tdk beraturan, paling banyak dijumpai
kalsium palmitat dan kecil-kecil dan berjumlah (80%) dan terdiri atas
kalsium bilirubinat. byk, warnanya bervariasi kolesterol, pihmen
Terbentuk hampir selalu antara cokelat, empedu, dan berbagai
di kandung empedu, kemerahan, sampai hitam, garam kalsium.
soliter atau multipel. dan spt lumpur atau tanah
Permukaan licin atau yg rapuh. Sering bersatu
multifaset, bulat, berduri, membentuk batu yang
dan ada yg spt buah lebih besar
murbei
Patofisiologi Batu Empedu
Batu
Campuran

Batu Kolesterol
Batu Pigemen
Proses fisik
Pembentukan batu
pembentukan batu
bilirubin :
kolesterol :
1. Saturasi bilirubin
1. Supersaturasi
2. Pembentukan inti
empedu dengan
batu
kolesterol
2. Pembentukan inti
batu
3. Pertumbuhan batu
menjadi besar
Manifestasi
Klinis

Batu Kandung Batu Saluran Empedu


Empedu : (koledokolitiasis):
Nyeri di daerah epigastrium, 5 gejala pentade Reynold,
kuadran kanan atas. trias Charcot, + syok, dan
Kolik bilier yang berlangsung kekacauan mental atau
lebih dari 15 menit. penurunan kesadaran sampai
koma
Diagnosis

1 2 3

Pemeriksaan Fisik:
Anamnesis Batu kandung
Asimptomatis: empedu : Murphy
Disepsia yang kadang Pemeriksaan
positif
disertai intoleran Penunjang
Batu saluran
terhadap makanan Lab, USG
empedu : kadang
berlemak teraba hati dan sklera
simptomatik ikterik
Pemeriksaan fisik
 Nyeri tekan dg punktum maksimum di daerah letak
anatomi kandung empedu. Tanda murphy positif
 Apabila sumbatan saluran empedu bertambah berat, baru
akan timbul ikterus klinis
Gambaran radiologi
Kolesistografi
untuk penderita tertentu, kolesistografi dgn kontras
cukup baik karena relatif murah, sederhana, dan cukup
akurat utk melihat batu radiolusen shg dapat dihitung
jumlah dan uk. Batu.
Kolangiopankreatografi endoskopi retrograde (ERCP)
kanulasi duktus koledokus dan/atau duktus
pankreatikus melalui ampula Vater dapat diselesaikan
scr endokopis
CT-scan
dapat memperlihatkan saluran empedu yang melebar,
massa hepatik dan massa retroperitoneal.
penatalaksanaan
Konservatif:
 Agen disolusi yg digunakan adalah asam ursodioksikolat
Dosis lazim yang digunakan ialah 8-10 mg/kgBB terbagi dalam 2-
3 dosis harian akan mempercepat disolusi. Intervensi ini
membutuhkan waktu 6-18 bulan dan berhasil bila batu yang
terdapat ialah kecil dan murni batu kolesterol

Operatif
 Kolesistektomi
 Laparoskopik Kolesistektomi
 Endoscopic Sphincterotomy

Anda mungkin juga menyukai