Anda di halaman 1dari 48

1

TERAPI DIET
UNTUK PENDERITA
KANKER
Hesti Permata Sari, S.Gz.,M.Gizi
Prodi Ilmu Gizi- Unsoed
2017
2

• Definisi
• Penyebab
• Penanganan Kanker
• Masalah Gizi Pada Kanker
• Asuhan Gizi Pada Pasien Kanker
3

Kanker
 Merupakan penyakit keganasan yang
timbul ketika sel tubuh normal bermutasi
menjadi sel kanker ,yg kemudian
tumbuh cepat dan meninggalkan
tugasnya sebag sel normal
 Pertumbuhan ai sel yang tidak
normal/terus menerus dan tidak
terkendali, merusak jaringan disekitar,
dapat menjalar ke tempat jauh dari asal
(metastasis).
4

Peringkat kanker di Dunia


• Kanker payudara 43,3%
• Kanker prostat 30,7%
• Kanker paru 23,2 %
Internasional Agency for Research on Cancer (IARC), 2012
Kasus rawat inap kanker di Indonesia
• Kanker payudara 12.014 kasus (28,7 %)
• Kanker leher rahim 5.349 kasus (12,8%)
Sistem informasi rumah sakit (SIRS), 2010

RISKESDAS, 2013
Prevalensi kanker 1,4 per 1000 penduduk
Kanker terbanyak :
wanita  kanker payudara dan kanker leher
rahim laki-laki  kanker paru dan kanker
kolorektal
5

PENYEBAB KANKER
6

Cancer—Cause

Algorithm content developed by John Anderson, PhD, and Sanford C. Garner, PhD,
2000.
7

Penyebab kanker
• 80 %  lingkungan dan gaya hidup
• Makanan  pengaturan makan berdampak
pada pencegahan ca

Makanan
Inisiator Promotor Protektor
Nitrosamin karsinogenik Antioksidan
Unsaturated FA Alkohol Beta karoten
Rokok Serat
phytokimia
8

PENGOBATAN
KANKER
9

Cancer— and Nutritional Management


Medical

Algorithm content developed by John Anderson, PhD, and Sanford C. Garner, PhD,
2000.
10

Radiasi /radioterapi
 Tujuan  merusak/ menghambat
pertumbuhan
sel kanker
 Umumnya 5 kali penyinaran perminggu
selama
4-6 minggu, tergantung besar sel kanker
 Tempat Efeknormal
Selain sel kanker, sel terhadap status
pun ikutgizi
rusak
Akut Kronik
Susunan syaraf Anoreksia,
pusat nausea
Kepala & leher Xerostomia Xeroftalmia,
(mulut kering), nekrosis tulang,
mukositis, karies gigi, kolitis
hipogeusia
11

Radiasi
/radioterapi
Tempat Efek terhadap status gizi
Akut Kronik
Esofagus, paru Disfaghia Stenosis esofagus
Abdomen bagian atas Anoreksia, nausea & Ulkus pada
vomitus gastrointestinal, diare,
malabsorbsi, enteritis
kronis, colitis

Pelvis Diare Diare, enteritis kronis


dan colitis
12

Pembedahan
 Merupakan terapi terlokalisasi dan
mungkin diikuti dengan tindakan
kemoterapi atau radiasi jika diperlukan
Lokasi Operasi Efek samping
Lidah, mulut, Menghalangi masuk makanan
rahang peroral
Esofagus Menghalangi masuk makanan
peroral (sementara waktu), stasis
lambung

Lambung Dumping syndrom, gangguan


absorbsi vit B 12, dan zat besi
Pankreas DM, gangguan absorbsi lemak, vit
larut lemak, Ca, Seng, Mg
13

Pembedahan
Lokasi Operasi Efek samping

Usus kecil Tergantung berapa panjang reseksi


ususnya dan bagian usus yg dibuang.
Reseksi yg luas  kehilangan semua
zat gizi  BB turun

Colon Gangguan absorbsi air dan elektrolit


14

Kemoterapi
 Penggunaan obat-obatan
untuk menghancurkan sel
kanker
 Meliputi : antibiotik, anti
metabolite, steroid, dll
 Kemoterapi mengakibatkan gangguan
cukup luas  pengobatan tidak terlokasi
15

Efek kemoterapi
 Penurunan nafsu makan karena nyeri
perut, radang mulut, nausea, perubahan
indra pengecap, vomitus
 Meningkatnya kehilangan zat gizi,
karena : Diare, Intestine ulcers, malabsorbsi,
vomitus
 Perubahan metabolisme, karena:
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit,
hiperglikemia, balance negative nitrogen
16

Ringkasan asuhan medis dan asupan gizi


pada
pasien kanker
Asuhan medis Asuhan gizi
Bedah Mencegah/mengoreksi defisiensi zat gizi
Radiasi Mengurangi penurunan Berat Badan
Kemoterapi Memaksimalkan asupan per oral
Bioterapi/immunother Enteral nutrition
apy
Hematopoietik cell Parenteral nutrition
transplant (HCT)
17

STATUS GIZI DAN


KANKER
Setiap pasien kanker mengalami proses perjalanan
penyakit dan kondisi yang berbeda.
18

Kanker dan status gizi


• >80% pasien kanker yg mengalami penurunan berat
badan sebesar 30%
• 15% diantaranya mengalami penurunan berat badan lebih
dari 10% dalam waktu 6 bulan

Bozettti et al (ESPEN, 2009)


19

 Malnutrisi dan Cachexia sering terjadi


pada penderita kanker (24% pada stadium
dini dan > 80% pada stadium lanjut)

 Malnutrisi dan Cachexia meningkatkan


morbiditas dan mortalitas serta
menurunkan kualitas hidup, “survival”
penderita.
 Penderita dengan malnutrisi sering tidak
dapat mentoleransi terapi termasuk radiasi
khemoterapi dan lebih mempunyai
kecenderungan mengalami “adverase
effect” terhadap terapi kanker
20

Penyebab cachexia pada penderita kanker sebagai


berikut:
1. faktor psikologis dan susunan saraf pusat (keengganan
makan, gangguan persepsi rasa kecap, stress psikologis);
2. efek tumor (obstruksi mekanis, pemakaian substrate/ nutrisi
oleh tumor, produksi sitokin oleh sel tumor, lipid mobilizing
factors);
3. efek yang berhubungan dengan terapi (kemoterapi, radiasi,
bedah, nausea, stomatitis, xerostomia, nyeri, ileus);
4. efek yang berhubungan dengan penderita (peningkatan
resting energy expenditure, gangguan proses metabolisme,
produksi sitokin oleh makrofag, disfungsi autonomic,
penurunan pengosongan lambung
21

Factors That Affect


Appetite
22

Prevalensi malnutrisi pada penderita


kanker
• Pada penelitian multisenter terhadap 12 jenis kanker, sesuai
prevalensi penurunan berat badan (BB) berbeda-beda
jenis kankernya dan
• 31%-40% pada penderita kanker payudara, kanker hematologik
sarcoma
• 54%-64% pada penderita kanker colon, prostate dan paru
• • Terapi kanker
> 80% pada juga berpengaruh
penderita terhadap
dengan kanker pancreas danstatus gizi penderita.
lambung
Pada suatu penelitian didapatkan > 40% penderita yang
mendapat terapi kanker (bedah, kemoterapi dan radiasi)
mengalami malnutrisi
23

Penyebab malnutrisi pada penderita kanker adalah


multifaktorial. Secara umum penyebabnya dikelompokkan
menjadi 2 kategori yaitu:
1. berkurangnya asupan makanan dan malabsorbsi
2. gangguan proses metabolisme
24

1. BERKURANGNYAASUPAN MAKANAN DAN


MALABSOBSI
Efek Tumor
a. Efek langsung :
adanya tumor di saluran dan organ pencernaan
b. Efek tidak langsung (remote effect):
tumor dpt berakibat penurunan rasa kecap, kualitas
penciuman, gangguan neuroendokrin, gangguan pada
hypothalamic appetite control center sehingga terjadi
gangguan kontrol asupan makanan dan rasa cepat
kenyang
25

C. Efek Samping Pengobatan Antitumor


Bedah  letak tumor, luas reseksi sal.cerna,
vagotomi
Kemoterapi  nausea, vomiting, nyeri abdomen,
mukositis, ileus, diare dan malabsorbsi
Penggunaan obat analgesik  nausea, konstipasi
dan gas distension pada usus halus dan usus besar
sehingga menyebabkan malabsorbsi
Penggunaan diuretik  penurunan kadar zinc yang
mengakibatkan penurunan rasa kecap
26

Radioterapi  reaksi akut dan delayed reaction


(komplikasi kronis). Reaksi akut dapat terjadi dalam 3
hari sampai 1 minggu terapi, dapat berupa
kesulitan menelan akibat edema dan mukositis
orofaring menyebabkan disfagia, penurunan
produksi saliva dengan konsekuensi penurunan
enzim, nausea vomiting, atau diare
27

2. GANGGUAN METABOLISME
• lipid mobilizing factor menyebabkan lipolisis dan penurunan
• BB
Proteolysis Inducing Factor (PIF) menyebabkan degradasi protein
dalam otot skeletal
• Menurunkan sintesis protein dan meningkatkan sitokin dan acute
phase protein
• leptin merangsang jalur katabolik dan menghambat jalur anabolik
(TNF, IL-1 meningkatkan leptin)
• Sebagai contoh pada penderita kanker paru small cell
didapatkan
peningkatan rata-rata 37% dari basal energy expenditur,
sehingga
intake makanan yang diberikan tidak mencukupi kebutuhan
tubuh, menyebabkan keseimbangan energi negatif dan
penurunan berat badan
28

Homeostasis Glukosa
• glukosa adalah sumber energi utama bagi sel tumor dan
host, peningkatan penggunaannya akan disertai
peningkatan pelepasan laktat yang kemudian
diregenerasi menjadi glukosa oleh Liver melalui cori
cycle

(siklus krebs).
Peningkatan coricycle ini akan meningkatkan kehilangan

energi sekitar 300 kcal perhari.
Glukoneogenesis meningkat untuk mempertahankan
hemostasis glukosa. Asam amino, gliserol dan fat
breakdown digunakan untuk proses glukoneogenesis di
Liver untuk membentuk glukosa
29

Metabolisme protein
• Katabolisme otot meningkat (muscle wasting)
menyebabkan menurunnya kekuatan yang disebabkan
oleh peningkatan pemecahan protein dan penurunan
sintesis protein otot, peningkatan sintesis protein Liver
(acute phase protein) dan tumor.
• Terjadi negative nitrogen balance dimana terjadi
peningkatan whole body protein turnover dan
gangguan aminoacid turnover
30

ASUHAN GIZI PASIEN


KANKER
Ketika seseorang didiagnosis menderita kanker,
maka gizi merupakan bagian dari terapi
31

Nutrition
Assessment
• Anthropometry
(berat badan rata-rata pada 3 bulan terakhir)
BB, penurunan/penambahan BB (asites, udema), TB, IMT,
ketebalan otot triceps (triceps skinfold thickness) dan LILA,
• Biochemical tests
kadar protein serum terdiri dari albumin serum, trasferin dan
prealbumin, C-reactive protein (CRP). Pengukuran kadar
protein serum dapat menolong memprediksi prognosis
penderita. Kadar albumin yang rendah secara kronis diikuti
dengan perpanjangan hospital stay, penyembuhan luka
yang buruk, infeksi dan meningkatkan mortalitas.
32

Nutrition
Assessment
• Clinical (Fisik Klinis)
- atrofi otot (muscle wasting) adanya edema, penurunan
kekuatan otot dan cadangan lemak
- Mual, muntah, diare, mukositis (stomatitis & esofagitis),
perubahan, indera perasa (ageusia, hipogeusia,
• disgeusia),
Dietary
(informasi tentang asupan makanan baik jenis makanan,
kemampuan mengkonsumsi makanan dan ha-hal yang
• berpengaruh terhadapnya)
• Environmental, behavioral and psychological assessment
Financial assessment
33

Nutrition Diagnosis
• kehilangan berat badan
• peningkatan kebutuhan energi dan protein
• gangguan saluran cerna
• inadekuat asupan makan dan minuman via oral
• dll
34

 Tujuan :
1. mempertahankan atau meningkatkan status gizi
sehingga dapat memperkecil terjadinya komplikasi
2. meningkatkan efektivitas terapi kanker (bedah,
kemoterapi, radiasi)
3. Meningkatkan kualitas hidup dan survival
penderita
35

Energi
• Perhitungan energi  Miflin-st Jeor (1990)
• Laki-laki : REE = 10BB + 6,25 TB – 5U + 5
• Perempuan : REE = 10 BB + 6,25 TB – 5A –
161

Energi total = REE x FA x FS

Kebutuhan kalori untuk tujuan maintenance adalah 115 – 130% dari


REE, sedangkan uintuk meningkatkan BB diperlukan sampai 150%
REE (Boediwarsono (2006): Terapi Nutrisi Pada Penderita Kanker)
36

Protein
• Dalam menentukan keb protein, perlu dipertimbangkan
bbrp hal :
1. Tingkat malnutrisi
2. Kondisi penyakit
3. Tingkat stress
4. Kemampuan metabolisme
5. Penggunaan protein

Tinggi protein :
◦ 1-1,5 g/kgBB bila status gizi & kondisi tubuh baik
◦ 1,5-2 g/kgBB bila banyak kerusakan jaringan
37

 Kebutuhan lemak adalah 20 % - 25 % total


kebutuhan energi
 Vitamin dan mineral cukup. Suplementasi
have no evidence.
 Gunakan sumber makanan yg
mengandung fitokimia dan antioksidan
 yang tinggi
Porsi makan disesuaikan dg kemampuan
pasien
38

fitokimia
• Adalah komponen non gizi yg scr alami ada
dalam buah, sayur, biji dan kacang2an

• Fungsi  menetralkan efek obat dan


karsinogenik
39

• Fitokimia : isoflavon, carotenoid, lycopen, fenol,


dll
40

Sayur dan buah

 Dari 156 penelitian epidemiologi, 128


diantaranya dapat membuktikan secara
statistik bahwa sayur dan buah punya faktor
proteksi thd cancer
 Sayur dan buah banyak mengandung zat
anti cancer, misal :karotenoid, Vit C,
Selenium, serat dan phytokimia
41

Terapi diet untuk pasien kanker


 Konsistensi makan dan jenis diet
disesuaikan
dengan keadaan dan kemampuan pasien

Lokasi kanker Pertimbangan


Otak Kesulitan makan secara fisik untuk mengunyah
dan menelan, karena itu makanan bisa diberikan
dalam bentuk cair
Kepala Kesulitan makan scr fisik utk mengunyah dan
menelan
Mulut/esofagus Kesulitan mengunyah dan menelan
Lambung Mual, muntah. Bila perlu berikan parenteral
Usus besar Makanan rendah lemak dan laktosa lebih
bermanfaat
42

Terapi diet untuk pasien


kanker
Lokasi kanker Pertimbangan
Hati Pembatasan protein , garam dan cairan
mungkin diperlukan
Pankreas Pembatasan lemak, Insulin pengganti bila
produksi insulin terganggu
Ginjal Pengaturan protein, elektrolit dan cairan
43

ASPEN Guidelines
(2009)
44

Principles of Nutrition
Counseling
• Motivation for dietary changes
•• Provider-patient agreement
Rationale for nutrition on plan
support
• Development of manageable steps for change
• Development of personal food management skills
45
I Help Patients Handle Food-
HOWl Related Problems
OIn people with cancer or HIV infections, various
complications can
Ihave soresIn my mouth, and they
Ihurt
Use coldIrot.
when pr frozen foods; they are often
intenere with eating. Health practitioners can I
soothing.
try to identify the spe­ Try soft foods such as ice cream, m~k
Not every suggestion will wort for each patie t
cific problems
patien~ that patients are having and
encourage nts o shakes, bananas, applesauce,
experiment and find the be I
offer appropriate solutions. mashed potatoes, cottage cheese, and
strategies that work st
macaroni and cheese.
II JUlt don'tmeals
Eat small have and
an appttlte.
snaoo at regular Avoid foods that irritate mouth sores, such as citrus
times each day. bes fruits and juices,
I Eat the largest meal at the lime of day t.befo tomatoes and tomato-based products, spicy
I Include nutrient.dense foods in meals,
when you feelthem
and consume the re I
food.s, foods that are very salty, foods with
other foods. seeds(such as poppy seedsand sesame
I seeds) that can scrape the sores, and coarse
Indulge in favorite foods throughout
foods such as ril.v vegetables
I

I Avoid drinking
the day. Servelarge
foodsamounts of liquids
attractively. My mouth Is
before or with meals. anddry.
toasl
I Eat in a pleasant and relaxed Eat with Ireally
Rinseyour mouth with warm saltwater or
envronment family and Ask your doctor about using a local
mouthwash frequently.
anesthetic solution such as
friends when
I Listen to
possible.
favorite or enjoy a on TV I
Avoid using mou\tr.vash that contains akohol.
lidocaine before eating to reduce pain.
your musk program while you Drink small amounts of liquid frequenUy
I
Use a straw
between for drinking fiquids in order to
meals.
eat.
I Take a before you bypass the sores.
walk eat. I
Ask your doctor or pharmacist about
Iam toa tIred to fix meals and rot medications that can help dry
I

I Let ramify members and friends prepare mouth.


food for you. Use sour candy or gum to stimulate the now of
I
I Obtain foods that are ea~ to prepare and saliva.
ea~ to eat, such as Add broth, sauces,gravies, ma}OONise,
· I am having trouble with 46
foods/ust dont dlafrhro.
I Drink plenty of nuids. Saltybroths and soups,
Itast~ right.
Brush your teeth or use rnouttr.vash before you diluted fruit juices,
sports drinks and choices. For
are good
eat. severe diantlea, try oral rehydration
I Consume foods chilled or at room temperature. I formulas that are commerdany
I Choose eggs, fish, poultry, and mDkproducts
prepared.
instead of meats. Avoid foods and beveragesthat increase gas,
I Experiment with sauces,seasonings,herbs, I such as legumes,
and spicesto improve onions, vegetables of the cabbage family, foods
food's navor. that contain sorbitol
I Use plastic, rather than metal, eating utensOs. or mannitol, and carbonated beverages.
I
I Saveyour favorite foods for tines when I
Try using lactase enzyme replacements when you
you are not feeling use milk products
I
nauseated. In caseyou are experiendng lactose
I

Iam nauseateda lot of the time, and sometimes I intolerance. Yogurt and aged
need to vomit. cheesesmay be easierto tolerate than milk
Iamand freshtrouble
having cheeses. with
I Consume liquids throughout the day to replace
Iconnlpatlon.
Avoid plenty
Drink high.fatof foods
nuids.ifTrywann
you are fat intolerant
fluids.
nUids,especially
Avoid caffeine. in the morning.
I If you become nauseatedfrom
Iam having problems chewing and swallowIng
I

chemotherapy treatments, avoid Eatwhole.grain


Eat smaller meals, breadsand cereals,
and eat more nuts, fresh
frequently.
food. fruits
eating for at least Checkand vegetables,
with your doctor about using digestive
I Experiment withtwo hours
food before treatments.
consistenciesto find the prunes, and prune juice. Avoid refined
enzyme replacements
I Consume smaller meals, and eat slowly.
ones you can manage I
carbohydrate foods such as
If you have had diarrhea for a long time.
Avoid
besl.
I foods
Thin and meals
liquidS, dry foods, andstrong
that have ltlckyodors
foods white bread, white nee, and pasta.
or are as
(such fatty, greasy,
peanut or
butter) Engage in physical activity regutarty.
gas often
are fonning.
difficult to lWal~v.
I Add saucesand gravies to dry foods.

I Drink fluids with meals to easechewing and

swall~ving.
47

Monev
• Data yg perlu dimonitoring
• Antropometri : BB, Perubahan BB, lemak tubuh
• Laboratorium : Albumin, Hb, Creatinin, ureum, asam urat,
dll
• Keluhan : Disfagia, sariawan, gangguan mengunyah, dll
• Pengetahuan
• Monev sesuai diagnosis dan intervensi
48

TERIMA KASIH
Selamat Belajar ^^

Anda mungkin juga menyukai