Anda di halaman 1dari 52

Dr. dr. Ririn Hariani, MS, Sp.

GK

Praktek:
• Dharmais Cancer Hospital

Organisasi:
• PDGKI

Buku:
• Gizi Optimal Selama Terapi Kanker
dan Gaya Hidup Sehat Untuk
Mengurangi Risiko Kanker
2021
Nutrisi
Pada
Pasien Kanker
Dr. dr. Ririn Hariani, MS, Sp.GK

SMF Gizi Klinik


Hasil Belajar

Mampu mengenali pentingnya


nutrisi pada pasien kanker
Indikator Hasil Belajar
Peserta mampu:

• Mengenali Nutrisi Pada Pasien Kanker


Pokok Bahasan
01 Pendahuluan

02 Masalah Gizi Pada Kanker

03 Penilaian Status Gizi

04 Terapi Gizi

05 Tips Mengatasi Masalah Nutrisi


Pendahuluan
Data
Global Cancer Riskesdas RS Kanker
Statistic 2020 2018 Dharmais
2019

Data pada 5 besar KANKER


Jumlah kanker kanker Jumlah terus
- 19,3 juta kanker baru meningkat 128% - 43% malnutrisi meningkat
- 10 juta kematian dibanding tahun - 7% berisiko
2013 malnutrisi
Peran Nutrisi Pada pasien Kanker
• Sangat penting:
➢Selama terapi
➢Proses penyembuhan setelah terapi
➢Memperpanjang fase remisi
➢Mencegah rekurensi

• Nutrisi berhubungan dengan:


➢Status performa
➢Respon terapi
➢Survival
Masalah Gizi Pada Kanker
Malnutrisi
Depresi

Tidak .
selera Nyeri Penurunan Malnutrisi
Kanker
makan BB

• Prevalensi malnutrisi pada kanker: 20 – 70%


• RS Kanker Dharmais 2019:
Mual
• 43% malnutrisi
• 7% berisiko malnurtisi
-- Sutton, M; et al.Lancet Oncol.2003;4.149-57 --
RS Kanker Dharmais 2019
Malnutrisi Tidak Sama Dengan Kaheksia

Penurunan BB karena
penurunan asupan makan

Malnutrisi Kaheksia
Muscaritoli M et al. Clin Nutr 2010;29:154–9
Penurunan BB karena
“keadaan nutrisi dimana terjadi penurunan asupan makan
ketidakseimbangan energi, protein dan perubahan metabolisme
dan nutrien lainnya → menyebabkan
efek samping pada jaringan/bentuk
tubuh (bentuk, ukuran dan komposisi)
fungsi, dan keluaran klinis
Kaheksia Kanker
Sindrom multi organ, ditandai dg:
• p BB (min 5%) →3-6 bln terakhir
• Kehilangan massa otot dan adiposa
• Inflamasi
• Sering berhubungan dg ANOREKSIA,
termasuk abnormalitas metabolisme

1.Evans WJ dkk. Clin Nutr 2008;27:793-9


2. Argiles JM dkk. Cancer Management Res 2010;2:27-38
Dampak Kaheksia terhadap Survival
• Bertanggung jawab terhadap 20% kematian pada kanker1
• Dampak: survival, QoL, terapi2

1. Tisdale MJ. Nature 2002;2:862-71


2. Fearon KCH. Eur J Cancer. 2008 May;44(8):1124-32.
Patogenesis Kaheksia

• Patogenesis kaheksi masih belum sepenuhnya dimenegerti


• Kaheksi kanker→beberapa penyimpangan metabolik:2
1. Anoreksia
2. Ketidakseimbangan energi
3. Abnormalitas metabolik

1. Gordon J.N et al. Q J Med 2005;98:779-88.


2. Tisdale MJ. Nature 2002;2:862-71
Tumor induced changes in different organs

Braun TP, Marks DL. Pathophysiology and treatment of inflammatory anorexia in chronic disease. J Cachexia Sarcopenia Muscle. 2010; 1: 135-45.
Anoreksia

• Hilangnya keinginan untuk makan


• Penyebab utama terjadinya kaheksia kanker
• Anoreksia pada saat diagnosis kanker: sampai 55%
• Penyebab anoreksia: metabolit kanker, sitokin, perubahan
rasa kecap dan hidu, stress psikologis, obstruksi mekanis
di saluran cerna,efek samping pemberian radiasi dan
kemoterapi
• Sitokin yg terlibat→ IL-1β, IL-6, and TNF-α
Anoreksia

• Hilangnya keinginan untuk makan


• Penyebab utama terjadinya kaheksia kanker
• Anoreksia pada saat diagnosis kanker: sampai 55%
• Penyebab anoreksia: metabolit kanker, sitokin, perubahan
rasa kecap dan hidu, stress psikologis, obstruksi mekanis
di saluran cerna,efek samping pemberian radiasi dan
kemoterapi
• Sitokin yg terlibat→ IL-1β, IL-6, and TNF-α
Abnormalitas Metabolik

• Karbohidrat, lemak, protein


Abnormalitas Metabolik

• Perbedaan gangguan metabolisme akibat kelaparan dan


kaheksi kanker

 
Malnutrisi & Kaheksia Kanker

Berpengaruh pada keberhasilan


terapi medik (radiasi, 01 04

kemoterapi , pembedahan)

Dukungan nutrisi adekuat


02 diperlukan untuk mencegah
malnutrisi

Nutrisi adekuat sulit


dicapai → Sebaiknya 03 06

diberikan terapi nutrisi dini


Efek Terapi Kanker
• Pembedahan pada saluran cerna
bagian atas

• Radiasi (terutama daerah kepala dan


leher:
• Inflamasi
• Perubahan rasa kecap
• Stomatitis
• Sukar membuka mulut
Radioterapi pada daerah kepala dan leher

Disosmia

Caries Dentis
Stomatitis

Esofagitis

Xerostomia
Radiasi Abdomen dan Pelvis
Kolitis

• Mual-muntah
• Diare
• Mal-absorbsi

Enteritis
Kemoterapi

• Gangguan saluran cerna bagian atas:


• mual, muntah
• anoreksia
• stomatitis
• perubahan rasa kecap

• Gangguan saluran cerna bagian bawah


• Diare
• konstipasi
Efek Samping Kemoterapi Pada Saluran Cerna

Stomatitis/Disfagia Gastritis erosif

Kolitis

Enteritis
Nutrisi
Penilaian Nutrisi
Tujuan: identifikasi pasien yang berisiko utk terjadi komplikasi
dan menyusun terapi nutrisi yang bertujuan utk m
morbiditas & mortalitas
Komposisi tubuh → antropometri

Data laboratorium

Penilaian Klinik → tools:


• SGA (subjective global assessment
• PG-SGA (Patient-Generated Subjective Global Assessment)
Subjective Global Assessment
Direkomendasi oleh ESPEN untuk menilai status nutrisi
Subjective Global Assessment
Dukungan Nutrisi
Tujuan:
↓ morbiditas & mortalitas ↑
Dukungan Nutrisi
Mencegah ↓ BB Sedini Mungkin:
❑Saat diagnosis
↑ Respon terhadap terapi ❑Sebelum terapi
Meminimalkan efek samping ❑selama

↑ Kualitas hidup
Kebutuhan Nutrisi Pasien Kanker

➢Energi: 25 – 30 kkal/kgBB

➢Protein 1 – 1,5 up to 2 g/kgBB

➢Lemak 30% dari total kalori

➢ Vitamin dan mineral sesuai AKG


Cara Pemberian Dukungan Nutrisi
Bergantung pada:

• Kondisi pasien

• Status nutrisi

• Lokasi tumor

• Indikasi terapi untuk pasien


Jenis Dukungan Nutrisi

Oral

Parenteral

Enteral
Nutrisi Oral

• Pilihan utama untuk dukungan nutrisi


• Perhatian khusus→ anoreksia, mual perubahan rasa
kecap dan disfagia
• Anjuran:
• porsi kecil dan sering
• makanan atau minuman berkalori tinggi.
• dalam bentuk lunak atau cair dengan suhu kamar atau
dingin
Nutrisi Enteral
• Jika asupan oral tidak adekuat
• Lebih dipilih dibanding parenteral→ mempertahankan
struktur dan fungsi usus dan cegah translokasi bakteri →
komplikasi <<

Tipe
•Jangka pendek:
•Naso gastric tube
•Jangka Panjang:
•Gastrostomy
•Jejunostomy
Nutrisi Enteral
• Indikasi: asupan oral tidak adekuat

• Jenis: Nasogastrik, lambung, duodenum


atau jejunum →tergantung lokasi kanker

• Bolus, intermitern, atau kontinu.

• Manfaat: menormalkan fungsi usus, lebih


murah, kurang invasif dan risiko lebih kecil
dibanding parenteral
Nutrisi Parenteral
• Indikasi:
• Fungsi saluran cerna tidak dapat
digunakan
• Terapi nutrisi enteral tidak adekuat,
• Jika pasien tidak dapat mentolerir
penggunaan saluran cerna akibat mual,
muntah, obstruksi dan malabsorbsi

• Perlu pemantauan ketat untuk


mencegah komplikasi
Pemantauan
• Secara rutin dan teratur
- Status medis
- Status nutrisi
- Laboratorium

Bila ada perubahan dilakukan penyesuaian :


pilihan makanan,
waktu pemberian,
komposisi,
cara pemberian
Evaluasi Komplikasi
• Mekanik: erosi nasal, faringitis,
dislokasi
• Gastrointestinal: mual, muntah,
diare
• Respiratori: aspirasi pnemonia

Nutrisi Enteral Nutrisi Parenteral


• Mekanik: pnemothorak
• Metabolisme:hiperglikemia,
gangguan elektrolit
• Infeksi: ringan sampai berat
Tips Mengatasi Masalah Nutrisi Pada
Pasien Kanker Dalam Kemoterapi
Masalah Nutrisi (on kemo)
• Tidak nafsu makan
• Mual – muntah
• Perubahan rasa kecap
• Stomatitis / mukositis
• Diare
• Konstipasi
Tips Mengatasi Tidak Nafsu Makan
▪Makan sedikit sedikit tapi sering
▪Makan makanan tinggi kalori tinggi protein
▪Suasana makan yang nyaman
▪Mencoba resep baru
▪Hindari makanan berbau tajam
▪Jangan minum terlalu banyak sebelum makan
▪Menyiapkan makanan yang menarik
Tips Mengatasi Mual Muntah
▪Makan dan minum perlahan
▪Makan sedikit sedikit
▪Gantikan cairan tiap kali muntah
▪Hindari makan sambil tidur
▪Hindari makanan yang berbau tajam
▪Hindari makanan yang bergas
▪Hindari makanan tinggi lemak
Tips Mengatasi Perubahan Pengecapan
▪ Mencoba berbagai jenis makanan untuk mendapatkan citarasa
yang baik

▪ Makanan disajikan dalam bentuk dan aroma yang baik

▪ Tambahkan rasa mint, lemon, dll

▪ Jaga kebersihan mulut

▪ Makanan lebih baik disajikan dalam keadaan dingin


Tips Mengatasi Stomatitis / Mukositis
▪ Hindari makanan yang asam, pedas, terlalu panas

▪ Makan makanan dengan konsistensi lembut

▪ Hindari makanan yang menimbulkan iritasi mulut seperti sayuran


mentah, kacang-kacangan, makanan berbumbu tajam

▪ Makan makanan dalam keadaan dingin

▪ Jagalah kebersihan mulut


Tips Mengatasi Diare
▪ Minum banyak untuk mencegah dehidrasi, minimal 2,5-3 L

▪ Makan makanan rendah serat

▪ Hindari makan tinggi lemak

▪ Hindari makanan mengandung gas

▪ Makan sedikit tapi sering


Tips Mengatasi Konstipasi
▪ Makan makanan tinggi serat : sayur, buah, biji-bijian

▪ Minum air minimal 8 gelas sehari

▪ Coba untuk meningkakan aktifitas


Kesimpulan
Malnutrisi pada kanker akan berdampak negatif
pada perjalanan penyakit, terapi, prognosis

Penyebab malnutrisi/kaheksia adalah


multifaktorial

Dukungan nutrisi adekuat diperlukan


untuk memperbaiki malnutrisi

Dukungan nutrisi sesuai kebutuhan


pasien seharusnya diberikan sejak dini
Thank You
Your diet is a bank account.
Good food choices are good investments

Anda mungkin juga menyukai