Anda di halaman 1dari 15

TATALAKSANA DIARE

NINDIA ATSILAH
1610211059
TATA LAKSANA

Indikasi rawat inap:


 Dehidrasi sedang-berat
TERAPI :
 Vomitus presisten
• Rehidrasi
 Diare yang progresif makin berat dalam 48
• Nutrisi
jam
 Geraitrik • Simtomatik

 Pasien Imunocompromised • Etiologi

 Diare akut disertai komplikasi


Lintas diare

 Zinc
 Oralit
 Nutrisi
 Antibiotik
Zinc

 Menjaga keutuhan epitel usus


 Aktivasi limfosit T
 Mengembalikan nafsu makan anak
 Mencegah berulangnya diare selama 2-3 bulan
 Cara pemberian :
 Diberikan 10-14 hari berturut-turut meskipun anak telah sembuh diare
Oralit

 Merupakan campuran garam elektrolit


 Diberikan untuk menggantikan cairan dan elektrolit dalam tubuh yang terbuan saat diare
 Untuk keseimbangan elektrolit dlm tubuh
Nutrisi

 Untuk mencegah terjadinya gizi buruk


 Tetap diterapkan sesuai umur anak dengan menu sama Dengan anak sehat
 Asi tetap diberikan  frekuensi lebih sering dari biasanya
Antibiotik

 Indikasi : diare berdarah / disentri


 Apabila sudah dibuktikan bahwa diare disebabkan oleh bakteri
Rencana terapi

 Tanpa dehidrasi : rencana terapi A


 Dehidrasi ringan sedang : rencana terapi B
 Dehidrasi berat : rencana C
TATA LAKSANA

 Menghitung jumlah cairan Rehidrasi, ada beberapa metode :


1. Metode Pierce berdasarkan klinis :
a. Dehidrasi Ringan, kebutuhan cairan : 5% x Berat badan (kg)
b. Dehidrasi sedang, kebutuhan cairan : 8% x Berat badan (kg)
c. Dehidrasi berat, kebutuhan cairan : 10% x Berat badan (kg)

2. Metode Daldiyono, berdasarkan skor klinis antara lain :


Kebutuhan cairan =
  
Prinsip pengobatan diare

 Terapi cairan
 Dietetik
 Terapi suportif
 Edukasi
Tujuan pengobatan

 Mencegah dehidrasi
 Mengatasi dehidrasi yang telah ada
 Mencegah kekurangan nutrisi dengan memberikan makanan selama dan setelah diare
 Mengurangi lama dan beratnya diare dan berulangnya episode diare dengan memberikan suplemen zinc

Anda mungkin juga menyukai