Anda di halaman 1dari 10

STRATEGI KOLABORASI

Bisnis internasional dapat dilakukan dengan berbagai cara.


MNE menyeleksi bentuk operasional terbaik yang bisa dipakai
sesuai dengan karakteristik perusahaan dan host country.

Salah satu bentuk yang biasa digunakan adalah KOLABORASI


dengan strategi aliansi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan perusahaan untuk


melakukan kolaborasi termasuk faktor :
• hukum
• biaya
• pengalaman
• persaingan
• resiko
• kontrol
• kompleksitas produk

FAKTOR HUKUM

Faktor hukum dapat berupa :


• Larangan langsung terhadap bentuk-bentuk
operasional tertentu
• Larangan tidak langsung misalnya peraturan yang
mempengaruhi tingkat keuntungan.
FAKTOR BIAYA
Kadang-kadang lebih murah jika memperoleh perusahaan lain
untuk menangani pekerjaan, khususnya :
• pada volume kecil
• pada saat perusahaan lain memiliki kelebihan kapasitas.

FAKTOR PENGALAMAN
Seiring dengan peroleh pengalaman, perusahaan-perusahaan
mengambil keterlibatan langsung yang makin besar secara luas
di host country.
FAKTOR PERSAINGAN

Perusahaan-perusahaan memiliki pilihan yang lebih luas dalam


bentuk seperti apa mereka beroperasi, jika terdapat persaingan
yang lebih kecil.

FAKTOR RESIKO

Makin tinggi resiko yang dapat diterima, biasanya makin besar


keinginan untuk beroperasi sebagai bagian dari aliansi strategis.
FAKTOR KONTROL

Penanganan internal dari operasi luar negeri biasanya


berarti lebih banyak kontrol dalam perusahaan
tersebut.

FAKTOR KOMPLEKSITAS PRODUK

Makin tinggi tingkat teknologi, makin besar keinginan


perusahaan untuk menjalankan operasi luar negerinya
sendiri.
FAKTOR KESAMAAN NEGARA

Perusahaan-perusahaan Amerika Serikat, misalnya, lebih suka


melakukan penanganan bisnis secara internal jika beroperasi di
negara lain yang juga berbahasa Inggris, daripada di negara –
negara yang tidak berbahasa Inggris.

Bentuk-bentuk kolaborasi :
1. Lisensi
2. Franchise
3. Kontrak Manajemen
4. Kontrak Kerja
LISENSI

Lisensi : perusahaan (licensor) memberikan hak atas milik yang


intangible kepada perusahaan lain (licensee) untuk periode
khusus.
MNE menginginkan imbal hasil dari aset-aset intangiblenya

Perjanjian lisensi dapat :


• eksklusif atau noneksklusif
• digunakan untuk paten, hak cipta, merk dagang, dll.

Motif ekonomis :
• start-up yang lebih cepat
• biaya yang lebih rendah
• akses kepada sumberdaya tambahan
FRANCHISE

Francise melibatkan ketentuan - ketentuan tentang merk dagang


dan infusi berkelanjutan dari aset-aset yang diperlukan.

Banyak jenis produk serta banyak negara yang sudah terlibat


dalam franchise.

Franchisor menghadapi dilema :

• Makin standarisasi, makin kurang diterima di luar negeri


• Makin banyak "adjustment" di luar negeri, franchisor makin
kurang dibutuhkan.
KONTRAK MANAJEMEN
Kontrak kerja digunakan kebanyakan pada saat:
• operasi yang dimiliki telah diambil-alih
• perusahaan perlu memanajer fasilitas baru
• perusahaan perlu memanajer operasi bermasalah

KONTRAK KERJA
• Biasanya dibentuk oleh perusahaan konstruksi
• Dapat berkembang menjadi pesaing di masa depan.

Anda mungkin juga menyukai