ASSALAMUALAIKUM WR.

WB
KELOMPOK 4 :
 Laila Isna Amalia
 Nina Fitriasari
 Rizki Selviyana
 Siti Rukmana
 Syarif Hidayatullah
 ALIRAN QADARIYAH
 Qadariyah berasal dari bahasa arab, yaitu
qadara yang artinya kemampuan dan
kekuatan.
 Secara terminologi adalah
suatu aliran yang percaya
bahwa segala tindakan
manusia tidak diintervensi
oleh Tuhan.
 Aliran qadariyah berpendapat
bahwa tiap-tiap orang adalah
pencipta bagi segala
perbuatannya. Ia dapat berbuat
sesuatu atau meninggalkannya
atas kehendaknya sendiri.
 Menurut Ibnu Nabatah dalam kitabnya
Syarh Al-Uyun, pertama kali
memunculkan faham qadariyah adalah
orang Irak yang semula beragama
kristen kemudian masuk islam dan
balik lagi ke agama kristen.
 Dalam aliran qadariyah, manusia diciptakan
Allah mempunyai kebebasan untuk
mengatur jalan hidupnya tanpa campur
tangan Allah. Oleh karena itu, jika manusia
diberi ganjaran yang baik berupa sunga atau
disiksa dineraka, semua itu adalah pilihan
mereka sendiri.
 Tokoh-tokoh Aliran paham Qadariyah
1. Tokoh utama Qadariyah adalah ma’bat Al-
Juhani dan Ghailan Al-Dimasyai.
2. Kedua tokoh Qadariyah ini mati terbunuh.
Ma’abat Al-Juhani terbunuh dalam
pertempuran melawan Al-Hajjaj pada tahun
80H. Ia terlibat dalam dunia politik dengan
mendukung gubernur sajistan, Abdurrahman
Al-Asy’ats menentang.
 Kesimpulan
Paham Qadariyah pada intinya
menyatakan bahwa segala tingkah
laku manusia atas kehendaknya
sendiri. Manusia memiliki
kewenangan untuk melakukan segala
perbuatan atas kehendaknya sendiri,
baik perbuatan yg baik maupun
perbuatan yg jahat.
 SOAL:
 1. apa yg dimaksud dengan aliran Qadariyah
secara terminologi?
 2. ada 2 tokoh yg paham tentang aliran
Qadariyah. Sebutkan!
 3. jelaskan munculnya aliran qadariyah
menurut ibnu nabatah ?