4
Prevalensi
candidiasis
oral
meningkat
berdasarkan
adanya faktor
predisposisi
5
Didapat dari PubMed & Cochrane Library (2010-2019), dalam bahasa inggris dan spanyol,
peneliti mengeksklusi letters dan abstracts.
Dasar Manajemen
Diagnosis dini dari jenis candidiasis oral
• Poliena
Fungisida
• Echinocandins
• Azole Fungistatik
Rute Pemberian Antifungal
TOPIKAL
Diaplkskan kedaerah
yang terkena
Mengobati infeksi scr
terbatas
Efek samping ringan
(penyerapannya
Sangat terbatas
Tdk berinteraksi dengan
obat lain
Rute Pemberian Antifungal
ORAL :
Diberikan jika infeksi
lebih luas dan belum
cukup dengan terapi
topikal
Rekomendasi Terapi oleh IDSA & WHO
IDSA
Mild disease WHO
miconazole (tablet kandidiasis orofaringeal
mucho-adhesive buccal 1
pada
50 mg 1x1/hari selama anak-anak dan pasien HIV:
7-14 hari).
terapi topikal dengan
suspensi nystatin suspensi nystatin atau
(100.000 U/mL, 4-6 ml, pastille sebagai alternatif
4x1/hari) atau pastilles
3 2
untuk
(1-2 pastilles, @ fluconazole oral
200.000 U, 4x1/hari
selama 7-14 hari).
Aksi = berikatan dengan ergosterol membran
plasma membentuk pores lebih permeable
Your Picture Here
Spektrum anti-Candida cukup luas
Tidak diserap secara oral; penggunaan
parenteralnya beracun (tetapi dg formulasi
liposom memungkinkan pemberian IV)
ESO = iritasi local (topikal); mual, muntah, diare NYSTATIN
(oral)
Mungkin aman selama kehamilan dan menyusui
Ke(-) = rasa tidak enak, butuh penggunaan yang
lama sehingga dapat menurunkan kepatuhan
pasien
Meta-analisis Lyu X et al.
Your Picture Here
tingkat kesembuhan :
• pastilles nystatin > suspensi nystatin
NYSTATIN
• nystatin pastilles 400.000 IU > 200.000 IU
posaconazol
Spektrum lebih luas dan
digunakan untuk pengobatan
TRIAZOL
sistemik pada banyak
Kategori kehamilan C hindari
jika ada alternatif lain
Moderate-severe oral candidiasis =
Fluconazole oral (100-200 mg/ hari selama 7-
14 hari) Your Picture Here
Candida albicans
Sebagian kecil
Candida tropicalis, Candida krusei, Candida
parapsilosis, Candida guilliermondi, C.
glabrata, C. pseudotropicalis, C. lusitaniae,
C. stellatoidea
FAKTOR PREDISPOSISI
PATOGENESIS
KLASIFIKASI
1. Pseudomembranous candidiasis
Plak putih menyerupai susu kental atau keju yang menempel di permukaan mukosa
labial, buccal, palatum durum dan molle, lidah, jaringan periodontal, dan orofaring.
Membran tersebut dapat dikerok dengan swab, dan akan nampak mukosa eritematous
didasarnya. Pasien mengeluhkan sedikit sensasi kesemutan dan rasa busuk di lidahnya
pada bentuk akut, sedangkan apabila kronis maka dapat terjadi disfagia dan nyeri dada
2. Erythematous (athropic) candidiasis
A
K
U
T
Sebagian besar, lesi ini berada di atas permukaan dorsal lidah dan atau palatum.
Manifestasi klinis yang muncul yaitu daerah yang terkena tampak khas sebagai lesi
eritematosa (merah cerah), berbatas tidak teratur, dan nampak seperti botak karena
depapilasi pada permukaan dorsal tengah lidah. Lidah terasa nyeri yang samar-samar
dan sensasi terbakar
2. Erythematous (athropic) candidiasis
K
R
O
N
I
S
Biasanya muncul pada pasien HIV, pasien yang sering menggunakan gigi palsu
terus-menerus seharian (50-60%) (disebut “denture sore mouth” atau
“denture stomatitis”). Gejala: biasanya asimptomatik (walaupun beberapa pasien
mengeluh sensasi nyeri atau terbakar) dan disertai pinpoint hyperaemia, diffuse
erythematous atau granular/papillary, dan edema di daerah yang bersinggungan dengan
gigi palsu, seperti pada mukosa palatum
3. Hyperplastic candidiasis (Candida leukoplakia)
Plak putih nodular yang tidak dapat dikerok, dan biasanya muncul di mukosa buccal dan
lidah. Pada bentuk ini, hifa candida tidak hanya ditemukan pada tingkat permukaan
epitel, namun sampai menginvasi ke daerah yang lebih dalam. Bahkan dysplasia epitel
juga dapat diamati, dengan resiko terjadinya malignansi. Pasien mungkin tidak
mengeluhkan gejala
4. Angular cheilitis
Inflamasi pada salah satu atau kedua sudut mulut. Tanda: penebalan
berwarna abu-abu kemerahan, edema, pecah-pecah, pengelupasan,
maupun ulserasi yang mengenai bagian sudut mulut. Gejala yang dapat
terjadi adalah rasa nyeri, pruritus, atau sensasi terbakar
5. Median rhomboid glossitis
Lesi yang paling umum dari penyakit periodontal yang mengenai populasi
dengan HIV. Tanda LGE yaitu adanya garis mirip pita linear pada gingiva
marginal disertai warna kemerahan seperti ptechie ataupun difus, dan
dapat disertai perdarahan
Penegakan Diagnosa
Pemeriksaan
Anamnesa penunjang
1 2 3 DIAGNOSIS
Pemeriksaan fisik
Exfoliative cytology
Kultur
Biopsi
DIAGNOSA
BANDING
Tatalaksana
Spesies Candida
yang rentan
dan
resisten terhadap
beberapa jenis
obat antifungal
PILIHAN
TERAPI
PROGNOSI
S