Muhammad Daffa H. 4b
Alat dan bahan
Alat:
1. Penjepit tabung reaksi
2. Tabung Reaksi
3. Rak Tabung Reaksi
4. Beaker Glass Bahan :
5. Pipet Tetes 1. Kasein/ susu sapi
6. cawan porselen 2. Kaldu sapi
7. Bunsen 3. Putih telur
8. Gelas objek 4. Ekstrak kacang hijau
5. Larutan NaOH 10%
6. Larutan CuSO4 0,5%
7. Pereaksi Ninhidrin 0,1%
8. HNO3
9. HCL pekat
10. PB-asetat
11. Pereaksi Millon
Uji adanya unsur C,H, dan O
• Memasukkan 1ml larutan telur kedalam cawan porselin.
• Meletakkan kaca objek diatasnya , kemudian panaskan.
• Memperhatikan adanya pengembunan pada gelas objek , yang
menunjukkan adanya Hidrogen (H) dan Oksigen (O).
• Mengambil gelas objek , lalu amati bau yang terjadi . bila tercium bau
rambut terbakar, berarti mengandung unsur Nitrogen (N).
• Bila terjadi pengarangan , berarti ada atom Karbon (C).
• Mengulangi percobaan menggunakan sampel yang lain.
• UJI ADANYA UNSUR N
• Memasukkan 1 ml larutan alnumin telur ke dalam tabung reaksi.
• Menambahkan 1 ml NaOH 10%, kemudian panaskan.
• Memerhatikan bau amonia yang terjadi
• Terbentuknya bau amonia menunjukkan adanya N.
• Mengulangi percobaan menggunakan sampel yang lain.
n (H dan O) (C)
(tidak (tidak
3. Ekstrak daging / Kaldu diujikan)
diujikan)
Ekstrak daging / -
3. orange
Kaldu
Mengandung
senyawa prolin dan -
1. Albumin / Putih telur
hidroksil prolin,
berwarna kuning
Tidak mengandung
2. Kasein / Susu bubuk asam amino bebas, -
berwarna abu-abu
Tidak mengandung
Ekstrak daging / -
3. asam amino bebas,
Kaldu
berwarna ungu
Tidak mengandung
asam amino bebas, -
4. Ekstrak kacang hijau
berwarna kuning
keruh
A. Uji Xantroprotein
Penambahan
1. Albumin /Putih telur HNO3menjadi +
berwarna kuning
Penambahan HNO3
Penambahan HNO3
Penambahan HNO3
2 Kasein Merah +
• Pada uji adanya unsur C,H dan O, sampel yang menunjukkan hasil positif yaitu hanya
putih telur, sedangkan kasein dan ekstrak kacang hijau menandakan positif mengandung
unsur H dan O tetapi negative mengandung unsur C
•Pada uji adanya unsur N, sampel yang menunjukkan hasil positif bau amoniak yaitu putih
telur dan susu bubuk, sedangkan ekstrak daging negative bau amoniak
•Pada uji biuret, sampel yang positif mengandung ikatan peptida yaitu albumin dan
kasein, sedangkan ekstrak daging dan kacang hijau negative mengandung ikatan peptide
•Pada uji adanya unsur S, sampel albumin dan kasein didapati hasil pengamatan berwarna
hitam dam coklat pekat menandakan positif mengandung unsur S, sedangkan ekstrak
kacang hijau dan ekstrak daging negative mengandung unsur S.
• Pada uji Ninhidrin , semua sampel negative
mengandung asam amino bebas
• Pada uji Xantoprotein, semua sampel positif
mengandung tirosin, triptofan dan fenil
alanine.
• Pada uji millon, semua sampel positif
mengandung tirosin
DAFTAR PUSTAKA