KELOMPOK 5
1. Pendekatan
Belajar Seni
2. Model
Pembelajaran seni
Pendidikan adalah usaha sadar mengembangkan anak dalam segala hal sehingga
anak menjadi orang dewasa. Dewasa meliputi kedewasaan berpikir, merasakan,
berperilaku dan kedewasaan menjalankan tugasnya sebagai anggota masyarakat.
Mewujudkan tugas pendidikan tersebut perlu adanya udaha sadar mendorong
potensi yang ada dalam diri seorang anak. Potensi yang ada dalam diri seseorang
dikendalikan oleh otak (pikir), perasaan dan karsa. Ketiga komponen tersebut
bekerja secara simultan (kinerja saling mengisi diantara komponen satu dengan
yang lain secara terus-menerus) yang ditunjukkan dalam bentuk perilaku kehidupan
sehari-hari
Perilaku manusia dikendalikan lewat kerja otak kanan dan otak kiri,
otak kanan dan otak kiri agar terjadi perpaduan gerak yang dinamis.
kerja.
A. Seni Membantu Pengembangan Daya Pikir, Rasa, Dan
Karsa
Peran seni dalam Pendidikan dapat digambarkan melalui skema di bawah ini :
Pendidikan Seni
Kognitif
Cipta Kreativitas
Rasa Afeksi Rasa
Karsa Psikomotor Mood
Ketika seseorang mempelajari karya seni sebenarnya juga merupakan usaha untuk mengerti dan
memahami :
4. Bentuk karya seni yang terkait dengan mode atau cara berpikir orang-orang dan penciptanya ketika
karya itu diciptakan. Menurut Aristoteles bahwa seni ialah ilmu atau pengetahuan tentang asas-asas
yang terlibat dalam perbuatan benda-benda yang indah atau bangunan (Sisi Gazalba, Islam dan Seni;
Jakarta: Pustaka Al Husna, 1988).
Proses berkesenian sebenarnya merupakan proses yang kompleks dari tahap kejiwaan seseorang; dari
berpikir untuk menentukan ide berkarya, merasakan sesuatu objek hingga menyentuh perasaan serta
usaha memberikan sentuhan agar orang lain juga tersentuh (spiritual resonance
MODUL 11
KB 2. Fungsi Pendidikan Seni
2. Anak yang berbakat sedikit adalah anak yang mempunyai pemahaman seni dan dapat
mengutarakan walaupun kuantitasnya rendah dibandingkan dengan anak yang mempunyai bakat.
3. Anak yang kurang berbakat adalah anak yang mempunyai apresiasi tinggi, namun pemahaman
tentang wujud, irama, serta komposisi (pengetahuan seni) belum sepenuhnya tampak dalam bentuk
produksi karya.
MODUL 11
KB 3. RUANG LINGKUP PENDIDIKAN SENI
1. Pengetahuan seni
Pengetahuan seni dalam mata pelajaran kesenian atau
kertakes berbalut erat denga praktek berkarya seni.
artinya ketika seotang guru mengajar praktek berkarya
seni. artinya , ketika seorang guru mengajar praktek
berkarya sebenarnya di dalamnya tergambarkan
pengetahuan berkarya sekaligus arti berkerya seni.
Sebelum melanjutkan membahas pengertian pengetahuan seni, coba diskusikan peristiwa
ini, dan kaitkan dengan pengetahuan yang ad ketika seorang anka sedang menyanyi:
Seorang anak sedang menyanyi BINTANG KECIL
Pertanyaan
Kegiatan apa saja yang dilakukan anak kerika bernyanyi?
Dalam proses bernyanyi tadi sebenarnya ada beberapa jeni pengetahuan
Kini cocokkan jawaban Anda:
a. Teknik bernyanyi;
b. Kognisi tentang bintang dan pengetahuan tentang ruang angkasa;
c. Pengetahuan tentang jenis harmoni dan rasa keindahan lagu;
d. Pemahaman tentang harmoni dan rasa keindahan lagu;
e. Pengetahuan tentang Bahasa ; menulis syair;
f. Imajinasi dan visi anak tentang ruang angkasa;
Menurut Andy Darmawan (dalam jurnal Potensia,2002)
berupa karya tari, karya music, ataupun karya seni rupa bersifat
tahapan:
Pertama: kejutan (suprise), yakni respon emosinal terhadap sensai inderwati yang menarik, aneh, unik dan
sebagainnya.
Kedua : empati yakni suatu proses intutif yang diiringi rasa-indah- estetik (feeling inti form) dalam wilayah
ambang sadar-tidak sadar.
Ketiga : rasa- betul-estetik, yakni kondisi apresiator menangkap dimensi aristik aspek formal karya seni sesuai
-
prinsip estetika.
Keempat : ialah reaksi psikologis terhadap kontet etis (feeling of content) karya seni, yakni etika,pesan,dan
fungsi karya.
Kelima : rasa- benar -etis, yakni kemampuan menangkap dimensi etis , yakni kemampuan menangkap
dimensi etis karya seni sebagai akibat dari ilmu pengetahuan apresiator.
Keenam : pesona dan haru , yakni efek dari penghayatan dan pencerapan ciri kreasi yang sering kali
melampaui batas-batas formal karya seni serta secara integral terakumulasi dari aktivitas inderawi dan
psikologo apresiator.
3. pengalaman Kreatif
Setelah anda mengetahui jenis ruang lingkup pembelajaran seni di SD (a) Pengetahuan seni (b) Aperesiasi seni
(c)Produksi Seni; maka kini saatnya anda akan memilih pendekatan belajar seni . di bawah terdapat seorang guru akan
Seorang guru meminta siswanya menggambar pengalaman masing-masing. Sebelum menggambar , siswanya diajak
melihat keramaian di kebun binatang. Beberapa di antara siswa telah hafal dan karakter masing-masing binatang,
b. Kelas menengah
c. Kelas akhir