PEMBIMBING
dr. Junus Baan, Sp.Rad (K)
Dr.dr. Shofiyah Latief, Sp.Rad (K)
• Kelainan kongenital menggambarkan defek morfogonesis pada organ maupun sistem organ pada kehidupan
awal fetus. Istilah kelainan kongenital seharusnya mengikat pada defek struktural saat bayi dilahirkan
• Kelainan kongenital dapat terjadi sejak awal pertumbuhan primordial (dipengaruhi oleh faktor-faktor intrinsik)
atau terjadi kemudian selama pertumbuhan (dipengaruhi oleh faktor- faktor ekstrinsik). Kelainan kongenital
mayor terjadi pada 3 – 4% kelahiran hidup dan 70% dari kelainan tersebut tidak diketahui penyebabnya
• Terdapat perkiraan bahwa 2 – 3% kelainan kongenital mayor disebabkan oleh obat dan 1% disebabkan oleh
polusi lingkungan. Salah satu kelainan kongenital tersebut adalah hidranensefali
• Hidranensefali adalah malformasi kongenital otak yang ditandai dengan tidak adanya hemisfer serebri, falx
yang tidak lengkap atau tidak ada dan struktur seperti sakral yang berisi cairan tulang belakang otak di
sekitar batang otak dan ganglia basal
• Hidranensefali adalah suatu kelainan neurologis yang sangat jarang dengan angka insiden 1 : 10.000 kelahiran
Sistem saraf pusat
o Otak
o Medulla spinalis
Nama : BY NY HASMIYATI
Umur : 18 hari
Agama : Islam
Masuk RS : 16/06/2021
No. RM : 938287
Anamnesis
Pasien masuk rumah sakit dengan kepala yang besar. Menurut orang tua pasien, keluhan ini
muncul sejak bayi baru saja lahir. Orang tua pasien juga berkata pasien tidak tumbuh seperti
layaknya anak seusianya. Mencret juga sering dialami pasien, dalam seminggu dapat muncul
mencret 3-4 x/minggu. Pasien juga sempat mengalami kejang beberapa bulan yang lalu namun
keluhan tersebut hanya muncul satu kali saja. Pasien juga sering mengalami demam yang naik
di RS. Saat pasien lahir, pasien tidak langsung menangis, ketuban jernih, BB lahir 3250 gram,
• hasil USG menyatakan bahwa bayi yang dikandung kemungkinan mengalami kelainan bawaan.
• Pada waktu hamil, ibu pasien pernah dirawat di RS selama 3 hari karena diare.
TD : 90/60 mmHg
FP : 32 x/menit, reguler,
Suhu : 36 °C
BB : 2,9 kg
PB : 47 cm
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Kesan Makrosefali
Lingkar Kepala : 40 cm
Lingkar Dada : 28 cm
Lingkar Perut : 27 cm
Panjang Lengan : 14 cm
Panjang Kaki : 20 cm
Abdomen:
I : Datar ikut gerak nafas, tampak skar bekas luka operasi pada perut kanan
bawah
P : Timpany
HCT 35 37,0-48,0
MCV 81 80,0-97,0
MCH 27 26,5-33,5
MCHC 34 31,5-35,0
PT 10,3 10-14
INR 0,99 -
UREUM 10 10-50
SGOT 27 <38
SGPT 23 <41
• Hidranensefali adalah suatu kelainan neurologis yang sangat jarang dengan angka insiden 1 : 10.000
kelahiran.
• Etiopatogenesis hidranensefali masih belum diketahui secara pasti, namun dikaitkan dengan anomali arteri karotid
internal baik aplastik dan hipoplastik dan gangguan distribusi akibat anomali yang ditimbulkan.
• Hidranensefali telah dikaitkan dengan usia ibu muda dan telah dijelaskan dalam kaitannya dengan sindrom
langka. Hidranensefsli juga telah terlihat pada kehamilan kembar monokorion, di mana kematian seorang kembar
memprovokasi pertukaran vaskular ke kembaran hidup melalui sirkulasi plasenta dan mungkin menyebabkan
1) Oklusi bilateral dari segmen supraclinoid dari arteri karotid internal atau arteri serebral tengah
2) Bentuk ekstrim leukomalasia yang terbentuk oleh pertemuan beberapa lubang kistik
5) Material thromboplastic dari anak kembar yang salah satunya meninggal di dalam Rahim.
Fitur Radiologis
Gambar 2: Potongan sagittal (A) dan koronal(B) proyeksi MRI T1 berbobot Gambar 3: Proyeksi sagital (A) dan aksial (B) T1 serebral MRI pada pasien
serebral dilakukan pada pasien yang terkena hidranensefali. Hemisfer dengan hidrosefalus kongenital berat
serebral benar-benar hilang, diganti dengan kantung membranous yang
berisi cairan serebrospinal. Tengkorak, batang otak,dan ganglia basal masih
tetap utuh
Diagnosis Banding
Hidransenefali Hidrosefalus Holopronsefali Porensefali
Lingkar Kepala Normal atau sedikit lebih Lebih besar Normal Normal
kecil
Malformasi Garis Tengah Tidak ada Tidak ada Dijumpai Tidak ada
Anomali Batang Otak Tidak ada Tidak ada Dijumpai Tidak ada
Intact Cortical Rim Tidak ada Dijumpai Dijumpai
Dilatasi Ventrikel Ketiga Tidak ada Dijumpai Tidak ada Tidak ada
hanya dalam
bentuk
dekstruktif
Investigasi Angiografi Oklusi arteri karotis Normal Normal Keterlibatan arteri serebral media yang
bilateral bilateral (tidak mengakibatkan area lokal dari kerusakan
selalu) kortika
Malformasi Wajah Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Perawatan Bedah Ragu-ragu Tidak Tidak disarankan Tidak disarankan
berguna
Penatalaksanaan
3. Chervenak FA, Isaacson GC, Campbell S: Hydranencephaly. In Ultrasound in Obstetrics and Gynaecology. Edited by Chervenak FA, Isaacson GC, Campbell S. Boston, Mass: Little, Brown; 1993:1187–1188.
4. Hamby WB, Krauss RF, Beswick WF: Hydranencephaly: clinical diagnosis: presentation of seven cases. Pediatrics 1950, 6:371.
6. Malheiros JA, Trivelato FP, Oliveira MM, Gusmão S, Cochrane DD, Steinbok P. Endoscopic choroid plexus cauterization versus ventriculoperitoneal shunt for hydranencephaly and near hydranencephaly: A prospective study. Neurosurgery
2010;66: 459e64
7. Raybaud C. Normal and abnormal embryology and development of the intracranial vascular system. Neurosurg Clin N Am 2010;21: 399e426
8. Potter EL: Pathology of the Fetus and the Newborn. 1st edition. Chicago: Year Book Pub; 1952:431.
9. Greco F, Finocchiaro M, Pavone P, Trifiletti RR, Parano E: Hemihydranencephaly: case report and literature review. J Child Neurol 2001, 16:218–221
10. Pavone P, Nigro F, Falsaperla R, Greco F, Ruggieri M, Rizzo R, Praticò AD, Pavone L: Hemihydranencephaly: living with half brain dysfunction. Ital J of Pediatr 2013, 39:3.
11. Quek YW, Su PH, Tsao TF, Chen JY, Ng YY, Hu JM, Chen SJ: Hydranencephaly associated with interruption of bilateral internal carotid arteries. Pediatr Neonatol 2008, 49:43–47.
12. Cecchetto G, Milanese L, Giordano R, Viero A, Suma V, Manara R: Looking at the missing brain: hydranencephaly case series and literature review. Pediatr Neurol 2013, 48:152–158.
13. McAbee GN, Chan A, Erde EL: Prolonged survival with hydranencephaly: report of two patients and literature review. Pediatr Neurol 2000, 23:80–84
14. Cecchetto G, Milanese L, Giordano R, Viero A, Suma V, Manara R:Looking at the missing brain: hydranencephaly case series and literature review. Pediatr Neurol 2013, 48:152–158
15. Meuwissen ME, de Vries LS, Verbeek HA, Lequin MH, Govaert PP, Schot R, Cowan FM, Hennekam R, Rizzu P, Verheijen FW, Wessels MW, Mancini GM: Sporadic COL4A1 mutations with extensive prenatal porencephaly
16. Poduri A, Evrony GD, Cai X, Elhosary PC, Beroukhim R, Lehtinen MK, Hills LB, Heinzen EL, Hill A, Hill RS, Barry BJ, Bourgeois BF, Riviello JJ, Barkovich AJ, Black PM, Ligon KL, Walsh CA: Somatic activation of AKT3 causes
19. Lin YS, Chang FM, Liu CH: Antenatal detection of hydranencephaly at 12 weeks, menstrual age. J Clin Ultrasound 1992, 20:62–64.
20. Plantaz D, Joannard A, Pasquier B, Bost M, Beaudoing A: Hydranencephaly and congenital toxoplasmosis. Apropos of 4 cases Pediatrie 1987, 42:161–165.
21. Basu S, Kumar A, Gupta S, Bhatia BD: A rare association of hydranencephaly with congenital rubella syndrome. Indian J Pediatr 2007, 74:793–794.
22. Christie JD, Rakusan TA, Martinez MA, Lucia HL, Rajaraman S, Edwards SB, Hayden CK Jr: Hydranencephaly caused by congenital infection with herpes simplex virus. Pediatr Infect Dis 1986, 5:473–478.
23. Deshmukh CT, Nadkarni UB, Nair K, Gharpure VP, Jain MK, Shah MD: Hydranencephaly/multicystic encephalomalacia: association with congenital rubella infection. Indian J Pediatr 1993, 30:253–257.
24. Kubo S, Kishino T, Satake N, Okano M, Mikawa M, Ishikawa N: A neonatal case of hydranencephaly caused by atheromatous plaque obstruction of aortic arch: possible association with a congenital cytomegalovirus infection? J Perinatol
1994, 14:483–486.
25. Fernàndez F, Pèrez-Higueras A, Hernàndez R, Verdú A, Sánchez C, González A, Quero J: Hydranencephaly after maternal butane-gas intoxication during pregnancy. Dev Med Child Neurol 1986, 28:361–363. 30. Ohshima T,
Kondo T, Lin Z, Nagano T: Suspected maternal infanticide in a case of hydranencephaly. Int J Legal Med 1993, 105:351–354.
26. Rais-Bahrami K, Naqvi M: Hydranencephalyand maternal cocaine use: a case report. Clin Pediatr (Phila) 1990, 29:729–730.
27. To WW, Tang MH: The association between maternal smoking and fetal hydranencephaly. J Obstet Gynaecol Res 1999, 25:39–42.
28. Blanc JF, Lapillonne A, Pouillaude JM, Badinand N: Hydranencephaly and ingestion of estrogens during pregnancy: fetal cerebral vascular complication? Arch Fr Pediatr 1988, 45:483–485.
29. Govaert P, Vanhaesebrouck P, de Praeter C, Leroy J: Hydranencephaly and ingestion of estrogens during pregnancy. Arch Fr Pediatr 1989, 46:235.
30. Nieto Barrera M, Rufo Campos M, Silieström Ribed ML: Partial hydranencephaly in a child coincidental with intrauterine exposure to sodium valproate. Neuropediatrics 1994, 25:334–335.
Thank
you!