Anda di halaman 1dari 13

PANCASILA

Anggota Kelompok 2 :

 DARUSH SHOLA
 DEDEH KURNIASIH
 DERRI GYMNASTIAR
 DESI RAMADANI
 DEVI FAUZIAH ZULFA
Pengetian Pancasila Menurut Para Ahli dan Tokoh Nasional
 Menurut Ir. Soekarno =“Pancasila merupakan isi jiwa bangsa Indonesia yang turun-menurun berabad-abad lamanya
terpendam bisu oleh kebudayaan barat. Dengan demikian, Pancasila bukan hanya sebagai falsafah negara, namun lebih
luas lagi, yaitu falsafah bagi bangsa Indonesia.”

 Menurut Muhammad Yamin=“Pancasila berasal dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang berarti sendi, atas, dasar
atau peraturan tingkah laku yang penting dan baik. Dengan demikian, Pancasila merupakan lima dasar yang berisi
pedoman atau aturan tentang tingkah laku yang penting dan baik.”

 Menurut Notonegoro=“Pancasila adalah dasar falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi pandangan hidup
bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang persatuan dan kesatuan, serta sebagai pertahanan bangsa dan negara
Indonesia”

 Menurut Ruslan Abdul Ghani=“Definisi Pancasila diartikan sebagai sebuah filsafat negara yang tercipta untuk menjadi
ideologi kolektif demi kesejahteraan rakyat dan bangsa Indonesia.”

 Menurut Prof. Dr. Nurcholish Majdid=“Nurcholish mengartikan pancasila sebagai modal untuk mewujudkan demokrasi
Indonesia, Pancasila memberi dasar dan prasyarat asasi bagi demokrasi dan tatanan politik Indonesia, Pancasila
menyumbang beberapa hal penting.”
Pengetian Pancasila Menurut Para Ahli dan Tokoh
Nasional

01 Ir. Soekarno Notonegoro 03


05 Ruslan Abdul Ghani

02 Muhammad
Yamin
Prof. Dr.
Nurcholish Majdid 04
Tujuan Pancasila
 Menghendaki bangsa yang religius yang taat kepada
Tuhan Yang Maha Esa.

 Menjadi bangsa yang adil secara sosial ekonomi.

 Menjadi bangsa yang menghargai HAM (Hak Asasi


Manusia).

 Menghendaki bangsa yang demokratis.

 Menghendaki menjadi bangsa yang nasionalis yang


mencintai Tanah Air Indonesia.
Pendidikan Pancasila

Lahirnya Ketentuan dalam pasal 35 ayat (5) Undang-Undang


Nomor 12 Tahun 2012 yang menyatakan bahwa kurikulum
pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah Pendidikan Pancasila,
menujukkan bahwa Negara berkehendak agar pendidikan Pancasila
dilaksanakan dan wajib dimuat dalam kurikulum perguruan tinggi
sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri.
Fungsi dan Kedudukan Pancasila

01 Sebagai Pandangan
Hidup

02
Sebagai
Jati Diri Bangsa

Sebagai
03 Ideologi Bangsa
—Pancasila Dalam Arus
Sejarah Bangsa Indonesia

 Periode Pengusulan Pancasila


 Periode Perumusan Pancasila
 Periode Pengesahan Pancasila
Pancasila Sebagai Dasar Negara

 Bentuk negara, sistem pemerintah, dan tujuan negara seperti


apa yang ingin diwujudkan, serta bagaimana jalan/cara
mewujudkan tujuan Negara tersebut, akan ditentukan oleh
dasar negara yang dianut oleh negara yang bersangkutan.
Dengan kata lain, dasar negara akan menentukan bentuk
negara, bentuk dan sistem pemerintah, dan tujuan negara yang
ingin dicapai, serta jalan apa yang ditempuh untuk
mewujudakan tujuan suatu negara.
Pancasila Sebagai Ideologi Negara
Secara Istilah Secara Etimologis

Istilah dari ideologi berasal dari


kata idea, yang artinya Artinya ilmu tentang ide-ide
gagasan, konsep, pengertian (the science of ideas), atau
dasar, cita-cita dan logos ajaran tentang pengertian
berarti ilmu. dasar. Ideologi dapat
diartikan paham, teori, dan
tujuan yang merupakan satu
program sosial politik.
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat

Harus
Harus Bersifat Bersifat
Koheren Menyeluruh

Harus Bersifat Bersifat


Mendasar Spekualatif
Pancasila sebagai sistem etika

merupakan way of live bangsa indonesia, juga merupakan struktur


pemikiran yang disusun untuk memberikan tuntunan atau pandua
kepada setiap warga negara indonesia dalam bersikap dan
bertingkah laku.
Pengertian pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu

Dapat ditelusuri kedalam beberapa hal :

1. Bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di indonesia
haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila.
2. bahwa setiap iptek yang dikembangkan di indonesia harus menyertakan nilai-nila
pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri.
3. bahwa nilai-nilai pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangab iptek
di indonesia.
4. bahwa setiap pengembangab iptek harus berakar dari budaya dan ideology bangsa
indonesia sendiri atau yang lebih dikenal dengan istilah indegenisasi ilmu
(mempribumian ilmu)
SEKIAN
TERIMA KASIH

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including


Apakah ada and
icons by Flaticon, yang ingin &diimages
infographics tanyakan ?
by Freepik

Anda mungkin juga menyukai