Anda di halaman 1dari 9

PROSES KEBANGKITAN BUDAYA

KERAJAAN SAFAWI

Oleh:
Kelompok 05
Putri Aisyah (180331616045)
Sugiani (180331616062)
Latar Belakang Berdirinya Kerajaan Safawi
 Awal mula dari gerakan tarekat keagamaan yang diprakarsai oleh Shafi al-Din Ishak al-Ardabily (1252-
1334 M) di Ardabil, Azerbijan

 Tarekat ini bertujuan untuk memerangi orang-orang ingkar dan ahli bid’ah

 Pergantian pemimpin dilakukan dengan sistem penunjukan langsung, yaitu apabila seorang ayah wafat,
pimpinan tarekat yang dipimpinnya diambil alih oleh putranya

 Sebelum terbentuk menjadi kekuasaan kerajaan, raja-raja Safawiyah adalah sebagai berikut:
1) Safi al-Din (1252-1334 M) 5) Junaid (1447-1460M)
2) Sadar al-Din Musa (1334-1399 M) 6) Haidar (1460-1494M)
3) Khawaja Ali (1399-1427 M) 7) Ali (1494-1501 M)
4) Ibrahim (1427-1447 M)
Latar Belakang Berdirinya Kerajaan Safawi

 Pada masa kepemimpinan Junaid (1447-1460 M), Safawi mulai terlibat dalam konflik-konflik
dengan kekuatan-kekuatan politik yang ada di Persia ketika itu

 Pada tahun 1501, Ismail, pimpinan tarekat Safawi pada saat itu, memproklamirkan dirinya
sebagai Syah Ismail I, penguasa I kerajaan Safawi. Dan sepuluh tahun kemudian, kerajaan
Safawi menguasai seluruh Persia. Dengan demikian semakin tegaklah kerajaan Safawi dengan
sistem pemerintahan teokrat, dan menjadikan Syi’ah Itsna Asyariah sebagai mazhab resmi
Negara
Kondisi Persia Masa Kerajaan Safawi
 Pada masa kerajaan Safawi, kondisi Persia dapat dikatakan mencapai kemajuan,
baik dalam bidang politik, ekonomi maupun sosial keagamaan

Perkembangan politik ditunjukkan dengan adanya: Hubungan dagang internasional di Persia saat
1. Kekuatan militer yang kuat itu didukung dengan dibangunnya kantor-
2. Wilayah kekuasaan yang luas kantor duta besar asing untuk menjaga
3. Pemerintahan yang terstruktur dengan baik keamanan masing-masing negara dalam
menjalin hubungan mitra dagang, dimana
Dalam bidang ekonomi, kerajaan Safawi memiliki dengan adanya hubungan tersebut dapat
keunggulan, baik dalam pertanian, perdagangan berpengaruh terhadap kehidupan sosial-
maupun perindustrian. keagamaan di Persia.
Kemajuan Kerajaan Safawi

Dalam sejarah perjalanan Safawi telah dicapai kemajuan-kemajuan dalam berbagai bidang
antara lain:

Ilmu pengetahuan
Politik
dan Kebudayaan

Ekonomi Militer
Kehancuran Kerajaan Safawi
Ada 2 faktor penyebab A. Faktor Intern
kehancuran kerajaan Safawi:
A. Faktor Intern
Pada masa Safi Mirza dan Shah Abbas II, administrasi
B. Faktor Ekstern 1 pemerintahan dirubah beberapa provinsi kaya dibawahi
oleh pemerintahan pusat, diperintah langsung oleh Shah.
Kebijaksanaan ini membawa akibat negatif bagi kerajaan

2 Terjadinya perebutan kekuasaan dalam kerajaan


yang disebabkan oleh tradisi penunjukan raja

3 Dekadensi moral para raja-raja dan watak mereka


yang kejam
Kehancuran Kerajaan Safawi
B. Faktor Ekstern

Konflik berkepanjangan dengan Turki Usmani dengan Safawi


1 yang tidak pernah berhenti, mengakibatkan lemahnya
kekuasaan Safawi

Banyaknya daerah dalam wilayah kekuasaan Safawi melepaskan


2 diri dan melakukan pemberontakan-pemberontakan daerah-
daerah yang melepaskan diri terhadap kerajaan
Dampak Budaya Kerajaan Safawi Tahun 1588 M-1628 M
(Masa Syah Abbas I ) pada Peradaban Islam di Persia
 Budaya Kerajaan Safawi Tahun 1588 M-1628 M (Masa Syah Abbas I ) ini telah berdampak
atau berpengaruh besar dalam mengisi peradaban Islam melalui kemajuan-kemajuan
dalam bidang ekonomi, ilmu pengetahuan, peninggalan seni, dan gedung-gedung
bersejarah.

 Dibuktikan dengan menciptakan kota Isfahan menjadi kota yang indah dan menciptakan
Isfahan sebagai ibu kota kerajaan dan berdirinya beberapa bangunan yang indah seperti
masjid-masjid, rumah sakit, sekolah-sekolah dan jembatan raksasa di atas Zende Rud dan
Istana Chihil.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai