Anda di halaman 1dari 15

PRAKTIKUM FARMAKOLOGI

AKTIVITAS OBAT TERHADAP SISTEM


SYARAF PUSAT

apt Febriana Astuti.,M.Farm


A. Tujuan : Untuk mengetahuai aktivitas
obat terhadap system syaraf pusat pada
hewan uji.
B. Prinsip praktikum : hewan uji diberikan
obat yang mempengaruhi system syaraf
pusat ( obat antiepilepsi) lalu diamati
kejang pada hewan uji.
Metode Percobaan

Alat Bahan
• Spuit • Isoniazid
• Sonde oral • Diazepam
• Restrainer mencit • Nacl 0,9%
• Stopwatch • Air suling
• CMC Na 0.5%
• Hewan uji (mencit)
Tahap percobaan
• Hewan uji ditimbang dan ditandai ekornya
(mencit 1 = kelompok control) (mencit 2 =
perlakuan diazepam) (mencit 3 =
perlakuan isoniazid)
• Hitung dosis masing – masing hewan uji
• Beri hewan uji perlakuan sesuai dengan
kelompok
Cara Kerja

Hewan uji ditimbang, dicatat dan ditandai ekornya, lalu


hitung dosis pemberian : Mencit 1 (Kontrol), Mencit 2
(diazepam 20mg/KgBB, Mencit 3 (25 mg/KgBB)

Amati gejala ang terjadi pada mencit setelah pemberian


diazepam sesuai dengan dosis yang telah dihitung

Setelah 1 jam masing” mencit di induksi dengan isoniazid


2% dengan dosis 400 mg/Kg BB secara intraperitoneal,
lalu amati onsel konvulsi , durasi proteksi selama 2 jam
serta jumlah kematian selama 2 jam.
Isoniazid sebagai induktor kejang

• Isoniazid dapat menimbulkan konvulsi dengan


cara menghambat sintesis GABA (gamma amino
butirat acid). GABA merupakan neurotransmiter
derivat asam amino yang bersifat inhibitori yang
dapat menghiperpolarisasikan neuron system
syaraf pusat sehingga apabila jumlah GABA
menurun akan terjadi efek konvulsi
Pembuatan Isonizid 2%
• Ditimbang sebanyak 200 mg isoniazid kemudian
dimasukan dalam labu ukur 10 ml ditambahkan
Nacl 0,9% sampai batas tanda.
Pemberian Diazepam
Pemberian isoniazid
Format Laporan
• Tujuan
• Landasan Teori
• Pemerian Bahan (Karakteristik bahan bisa
di lihat di farmakope Indonesia)
• Alat dan Bahan
• Cara Kerja
• Perhitungan dosis
• Data Penelitian
• Pembahasan
• Kesimpulan
• Daftar Pustaka
Pembahasan
• Apakah ada perbedaan onset konvulsi
masing masing” kelompok?
• Apakah ada perbedaan durasi proteksi
selama 2 jam pada maisng’ kelompok?
• Apakah ada perbedaan jumlah kematian
masing” kelompok?
• Bandingkan hasil data yang ada dengan
teori?
• Jelaskan peran masing” bahan yang
digunakan dalam praktikum
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai