KULIAH 2

EJAAN DAN DIKSI

 EJAAN DAN DIKSI
DRS. I NENGAH MILEH, M.HUM.
DOSEN FAK. SASTRA UNWAR
2022
 EJAAN
 PENGERTIAN
 POSISI EJAAN DALAM KARYA TULIS
 RUANG LINGKUP EJAAN

 DIKSI
 PENGERTIAN DIKSI
 KRITERIA PEMILIHAN KATA
 Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana
melambangkan bunyi ujaran dan bagaimana
antarhubungan antara lambang-lambang itu
(penggabungan dan pemisahannya) dalam suatu
bahasa.
 Posisi ejaan dalam karya tulis

 Judul

 Bab I, II, III ds.nya

 Subbab

 Paragraf


Kalimat ejaan
 Kata dan istilah
 Ruang Lingkup Ejaan Bahasa Indonesia

 Pemakaian huruf:
Abjad, vokal, konsonan, diftong (ai, au, oi, ei), gabungan huruf konsonan
(ng, ny, kh, sy), huruf kapital, huruf miring, dan huruf tebal.

 Penulisan kata:
Kata dasar, kata berimbuhan, bentuk ulang, gabungan kata. Pemenggalan
kata, kata depan (di, ke, dan dari), partikel ( -lah, -kah, -pun), singkatan
dan akronim, angka dan bilangan, kata ganti ( ku-, kau-, -ku, -mu, -nya) dan
kata si dan sang.
 Penulisan Unsur Serapan

 Bahasa Sanskerta : Castra sastra, cabda – sabda, anugraha – anugrah,

bhasa - bahasa

 Bahasa Arab: Haqikat – hakikat, faqir – fakir, taqwa - takwa, janazah – jenazah

 Bahasa Belanda: Adoptie – adopsi, politiek – politik, komfoor – kompor,

legaal – legal, pleidooi – pledoi, gratie – grasi.

 Bahasa Inggris: Accountant – akuntan, informant – informan, system – system,

quality – kualitas, structure – struktur, university - universitas
 Tanda Baca/pungtuasi

 Tanda titik (.): 5 ketentuan

 Tanda koma (,): 13 ketentuan
 Tanda titik koma (;): 3 ketentuan
 Tanda titik dua (: ): 5 ketentuan
 Tanda hubung (-): 7 ketentuan
 Tanda pisah (__): 3 ketentuan
 Tanda Tanya (?): 2 ketentuam
 Tanda seru (!): 1 ketentuan
 Tanda ellipsis (…): 2 ketentuan
 Tanda petik (“…”): 3 ketentuan
 Tanda petik tunggal (‘...’): 2 ketentuan
 Tanda kurung ((…)):4 ketentuan
 Tanda tanda kurung siku ([…]): 2 ketentuan
 Tanda garis miring (/): 3 ketentuan
 Tanda penyingkat/apostrof (‘): 1 ketentuan
 Diksi adalah pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan
gagasan sehingga diperoleh efek tertentu sesuai dengan harapan.
Ada dua hal yang berkaitan dengan diksi:

 Pemilihan Kata: proses atau tindakan memilih kata yang dapat

mengungkapkan gagasan secara tepat.

 Pilihan kata: hasil dari proses atau tindakan pemilihan kata.

 Kriteria Pemilihan Kata

 Ketepatan pemilihan kata

 Kecermatan pemilihan kata

 Kesesuaian pemilihan kata

 Ketepatan Pemilihan Kata
Kemampuan memilih kata yang dapat mengungkapkan gagasan secara tepat
dan dapat diterima dengan tepat pula oleh pembacanya. Dua hal yang perlu
diperhatikan, yaitu sebagai berikut.
Membedakan dengan tepat kata denotatif (makna dasar/objektif) dengan kata
konotatif (ada makna tambahan berupa nilai rasa tertentu). Contoh: Mulut –
mulut goa, kaki – kaki meja, kambing hitam, besar kepala, ringan tangan.
Membedakan dengan tepat kata yang bersinonim. Contoh
besar=raya=agung=makro, bekas=mantan, hampir dan nyaris
 Kecermatan Pemilihan Kata
Kemampuan memilih kata yang benar-benar diperlukan untuk
mengungkapkan gagasan tertentu. Tiga hal yang perlu diperhatikan.

 Penggunaan kata yang bermakna jamak ganda. Contoh para alumni, para
hadirin, sejumlah dosen-dosen, beberapa hakim.
 Penggunaan kata yang mirip maknanya. Contoh: sangat…sekali, paling
ter…,naik ke atas, maju ke depan.
 Penggunaan kata yang bermakna kesalingan ganda. Contoh saling pukul-
memukul, saling tembak-menembak, saling pinjam-meminjam.
 Kesesuaian Pemilihan Kata
Kemampuan memilih kata yang sesuai dengan konteks pemakaiannya.
Hal penting yang perlu diperhatikan, yaitu ssbb..

 Kata yang lazim/umum.

 Kata baku/standar
 Kata di mana, yang mana, dan daripada
 Materi Diskusi

 Perbaikilah kesalahan ejaan pada kalimat-kalimat berikut!.

 Tuhan yang maha kuasa dan maha pengasih.
 Universitas Warmadewa berualang tahun ke XXXVII.
 Lomba berpidato di ikuti oleh mahasiswa se bali.
 Atas anugrahNya kita selamat.
 Pertanggungan jawab Bupati ditolak oleh DPRD se tempat.
 Dekan Fak Sastra Unwar Prof Dr Nym Karbana, M.hum.
 Harga mangga itu rp. 10.000,- perbuah.
 Orang yang kumpul kebo secara de facto dianggap kawin.
 Setiap mahasiswa membutuhkan buku, pulpen dan pensil.
 Kakaknya lebih cantik dari adiknya.
 Sudah anda membayar pajak.
 Apapun yang dimakannya ia tetap kurus.
 2000 orang berunjuk rasa di bajra santi.
 Dirgahayu HUT Republik Indonesa ke 77.
 Syarat sebagai seorang Gubernur adalag sebagai berikut:
 a) Bertakwa kepada Tuhan Yang Masa Esa.
 b) Setia pada Pancasila.
 c) Jujur dan berintegritas.
 Buatlah kalimat dengan kata-kata di bawah ini!

 1 a) Hampir b) nyaris
 2 a) jam b) pukul
 3 a) bekas b) mantan
 4 a) kami b) kita
 5 a) dimohon b) disilakan