TERMOFISIKA

1. TERMOMETRIK

• Apa perbedaan SUHU dan

PANAS (KALOR) ?
• Apa pengaruh kalor pada
benda?
• Bagaimana orang membuat alat
ukur suhu ?
Macam-macam Termometer
• Termometer raksa/ alkohol
• Termometer hambatan (termistor
termometer)
• Termometer elemen (termocouple)
• Pyrometer Optik
• Termometer gas bertekanan tetap
SKALA TEMPERATUR
a. Celsius
b. Fahrenheit
c. Reamur
d. Kelvin
e. Rankin
 C R F K Ra
100 80 212 373 672

0 0 32 273 492
 Tuesday, January 15, 2008

Kalor
• Kalor → Suatu bentuk energi
• Satuan: joule (J), calori (cal), British Thermal Unit (Btu)
1 kcal = 1000 cal = 3,968 Btu
1 Btu = 252 cal
1 cal = 4,186 J

Kapasitas Kalor (C)

Q ∆Q = Kalor yang
C  digunakan
T ∆T = Perubahan
Suhu
Kalor Jenis/ Kalor Spesifik

C Q m = massa gas
c 
m mT
ti d ak
u b a ha n
a a t a
b e n d
s s u atu
je n i
r
Kalo n.
n s ta
ko
 VARIASI KALOR SPESIFIK AIR

1.01
1.008
1.006
1.004
Kalor Spesifik cal/gC

1.002
1
0.998
0.996
0.994
0.992
0.99
0 20 40 60 80 100
Temperatur (C)
Kalor yang dibutuhkan untuk
meningkatkan temperatur T1 sampai T2
adalah:
T2

Q  m  c dT
T1
PERPINDAHAN KALOR
• Konduksi Zat padat
• Konveksi Zat Cair, Zat Gas
• Radiasi Tanpa medium

Q – T ∆x
H kA
t x
T2  T1 Temperatur

H kA
Temperatur tetap
tetap Aliran Kalor
x T2
T1

T2>T1
Teori Kinetik Gas
Hukum Boyle-Gay Lussac

s
P1V1 P2V2 ga
 n an
)
T1 T2 ka
e r (K
Te um at u
= l r
P Vo pe
= e m
V T
=
T
 Persamaan Keadaan Gas
Ideal
k = Konstanta Boltzmann
NkT
= 1,38 x 10-23 J/K P
R = Konstanta umum gas V
8,31 J/mol K
N = Jumlah partikel gas PV  NkT
n = Jumlah partikel gas atau
dalam mol
NA = Bilangan Avogadro PV  nRT
= 6,022 x 1023 partikel/mol
n = N / NA
Tekanan Gas dalam Ruang
Tertutup

2
1 Nmo v
P
3 V

mo = massa sebuah partikel/ molekul

V = Volume gas
v2 = rata-rata kuadrat kecepatan
 2 NE k
P
3 V
Ek= Energi kinetik rata-rata satu
partikel gas

3
Ek  kT
2
Suhu Gas
3
Ek  kT
2
2
T  Ek
3k
 Energi Dalam Gas

U  NE K
3
Untuk gas monoatomik U  NkT
2

3 3
U  NkT  nRT
2 2
5 5 Untuk gas
U  NkT  nRT
2 2 diatomik
7 7
U  NkT  nRT
2 2
HUKUM I TERMODINAMIKA

HUKUM II TERMODINAMIKA
Usaha dan Proses-proses dalam
Termodinamika
Usaha Sistem pada Lingkungannya (W)
A

dW  F ds  p A ds
dv ds dW  p dV
V2
V2
V1
F
W  p dV
V1
Usaha Pada Proses Tekanan
Tetap (ISOBARIK)
V2
P
W   P dV
V1
V2 p

W  p  dV
V1 W

W  p (V2  V1 ) V1 V2 V
W  n R T
Usaha Pada Proses Volum
Tetap (ISOKHORIK)
P

P2

W=0
P1

V V
Usaha Pada Proses Temperatur Tetap
(ISOTHERMAL)

dW  p dV Grafik P-V
V2

W   p dV
V1
24
18

Tekanan
V2 12
nRT
W  
V1
V
dV 6
0
W

V2 0 1 2 3 4 5
W  nRT ln
V1 Volum
 Usaha Pada Proses ADIABATIK
• P Vγ = konstan atau
P • P1 V1γ = P2 V2γ
P1 • T V(γ-1) = konstan atau
• T1 V1(γ-1) = T2 V2 (γ-1)

Cp
T1  
CV
P2 T2
1
V1 V2 V
W  ( p1V1  p2V2 )
 1
3
W  n R (T1  T2 )
2
HUKUM I TERMODINAMIKA

Sumber

Q  U  W
Kalor
Penerapan Hukum I
Termodinamika
Pada Proses Isobarik
Q  U  W
3 5
Q  n R T  n R T  n R T
2 2
Kapasitas kalor gas pada tekanan tetap (Cp)
Cp = ∆Q / ∆T = 5/2 n R
 Pada Proses Isokhorik (Isovolumik)
∆Q = ∆U = 3/2 n R ∆T
Kapasitas kalor gas pada volum tetap (Cv)
Cv = ∆Q / ∆T = 3/2 n R
 Cp – C v = n R
• Pada Proses Isotermik
∆U = 0
∆Q = W = n R T ln (V2/V1)
• Pada Proses Adiabatik
∆Q = 0 ∆U = - W
W = - 3/2 n R ∆T
Konstanta Laplace (γ)

Cp
 
CV
5
  Gas monoatomik
3
7
  Gas diatomik suhu sedang
5
SIKLUS CARNOT
• Proses A-B : pemuaian
P isotermal
A
• Proses B-C : pemuaian
T1
Q1 adiabatik
• Proses C-D :
W B

D T2 pemampatan isotermal
C • Proses D-A :
V1 Q2 V 2 pemampatan adiabatik
V
• Siklus Carnot merupakan dasar dari mesin ideal,
yaitu mesin yang paling effisien yang selanjutnya
disebut Mesin Carnot.
• W = Q1 – Q2

Effisiensi Mesin
W Q1  Q2 Q2
   1
Q1 Q1 Q1
Untuk siklus Carnot berlaku hubungan:

Q2 T2

Q1 T1
Effisiensi Mesin Carnot:

T2
  1
T1
1. Sebuah ban speda mempunyai 100 cm3,
tekanan awal ban speda adalah 0,5 atm. Ban
tersebut dipompa dengan suatu pompa yang
volumenya 50 cm3. Tekanan urada luar 76 cm
Hg. Dengan menganggap temperatur tidak
berubah, berapa tekanan ban speda setelah
dipompa empat kali ?

2. Sebuah mesin Carnot membangkitkan tenaga

2000 J dari reservoir bersuhu 1200 K ke reser-
voir 400 K, berapa energi yang digunakan oleh
mesin tersebut ?
3. Gas hidrogen (H2) dengan massa relatif
2 g/mol mengisi tabung bervolum 10
liter pada tekanan 6,2 x 105 Pa. Berapa
lama sebuah mesin 250 watt harus
bekerja untuk menghasilkan sejumlah
energi yang sama dengan energi dalam
gas ? R = 8,1 J/mol K.
4. Suatu gas ideal mengalami proses,
semula ekspansi isobarik kemudian
pemampatan isotermal seperti diagram
berikut. Tentukan usaha yang dilakukan
oleh gas untuk :
a. Proses ekspansi isobarik.
b. Pemampatan isotermal
c. Keseluruhan proses dari awal sampai
akhir.
P (MPa)

V (L)

0 10 20 30 40
SOAL-SOAL
1. Seekor tawon yang mendengung pada jarak
1 m memiliki taraf intensitas 10 dB. Jika ada
100 ekor tawon mendengung pada jarak x,
maka taraf intensitasnya 10 dB. Tentukan
jarak x !
2. Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi
1024 Hz bergerag mendekati seorang
pengamat dengan kecepatan 34 m/s.
Kecepatan rambat bunyi adalah sebesar
340 m/s. Jika pengamat bergerak menjauhi
sumber bunyi dengan kecepatan 17 m/s,
Berapa frekuensi bunyi yang didengan oleh
pengamat ?