Ns WIDIASTUTI, M.Kep DEFINISI • CA PARU • PNEUMONIA : • Kanker paru merupakan penyakit keganasan yang
terjadi pada jaringan paru-paru.
• Peradangan jaringan paru • Kanker paru merupakan abnormalitas dari sel – sel paru (alveoli) yang yang mengalami proliferasi dalam paru. umumnya disebabkan • Penyebab utama kematian pada kasus-kasus kanker dengan infeksi akut pada adalah KANKER PARU (kanker paru berkontribusi bronkus, sehingga biasa pada 32% kematian pada pria & 25% pada wanita disebut dengan penderita kanker) ◻ 90% penderita kanker paru adalah perokok aktif atau bronchopneumonia mantan perokok • Inflamasi dicirikan dengan ◻ Merokok satu pak per hari meningkatkan resiko
adanya konsolidasi akibat kanker paru 10X lipat
◻ Merokok dua pak per hari meningkatkan resiko eksudat yang masuk dalam kanker 25X lipat area alveoli ◻ Dari 180 ribu orang yang divonis kanker paru setiap
tahunnya, 86% akan MENINGGAL dalam waktu 5
TAHUN sejak terdiagnosa (ini baru di Amerika saja). PNEMONIA DAN CA PARU ETIOLOGI • Bakteri: streptococus pneumoniae, staphylococus aureus • Sebagaimana diketahui ASAP ROKOK adalah • Virus : Influenza, parainfluenza, adenovirus penyebab utama kanker paru (tipe karsinoma) karena • Jamur: Candidiasis, histoplasmosis, pergifosis, coccidioido mengandung lebih dari 4,000 zat kimia, dimana 50 mycosis, cryptococosis, pneumocytis carini jenisnya bersifat karsinogen dan beracun. Statistik • Aspirasi : Makanan, cairan, lambung, dan Inhalasi : membuktikan bahwa sekitar 90% penderita kanker Racun atau bahan kimia, rokok, debu dan gas paru adalah perokok aktif atau mantan perokok. Faktor-faktor risiko terkena pneumonia : • Faktor Resiko Kanker Paru, meliputi: - ◻ Laki-laki Infeksi Saluran Nafas Atas (ISPA), ◻ Usia lebih dari 40 tahun - usia lanjut, ◻ Pengguna tembakau (perokok putih, kretek atau - alkoholisme, cerutu) - rokok, ◻ Hidup dalam lingkungan asap tembakau (perokok - kekurangan nutrisi, pasif), radon dan asbes - Umur dibawah 2 bulan, ◻ Paparan Zat Karsinogen - Jenis kelamin laki-laki ◻ Diet ◻ Genetik ◻ Penyakit Paru KLASIFIKASI Berdasarkan klinis dan epidemiologis: ❑ Non Small Cell Lung Cancer (NSCLC), terbagi lagi • Pneumonia komuniti (community-acquired * Karsinoma squamosa: jenis ini adalah jenis kanker pneumonia). paru paling umum. Hal ini berkembang dalam sel yang • Pneumonia nosokomial, (hospital-acquired menggarisi saluran udara. Jenis kanker ini seringkali disebabkan karena rokok. pneumonia/nosocomial pneumonia). * Adenokarsinoma: jenis ini berkembang dari sel-sel • Pneumonia aspirasi. yang memproduksi lendir (dahak) pada permukaan • Pneumonia pada penderita immunocompromised saluran udara (airways). Jenis kanker ini lebih umum • Pneumonia bakteri/tipikal. * Karsinoma sel besar: Bentuk sel kanker ini dibawah • Pneumonia Akibat virus. mikroskop sesuai namanya: sel sel bundar besar. Sering disebut juga undifferentiated carcinoma • Pneumonia jamur, Lebih dari 80% kasus kanker paru merupakan jenis Berdasarkan predileksi infeksi: NSCLC. 1. Pneumonia lobaris ❑ Small Cell Lung Cancer (SCLC). • pneumonia yang terjadi pada satu lobus Mesotheolima adalah jenis kanker yang menyerang (percabangan besar dari pohon bronkus) baik mesothelium, yaitu membran tipis yang melapisi dada kanan maupun kiri. (pleura) dan abdomen (peritoneum). Kadang terjadi 2. Pneumonia bronkopneumonia pada orang-orang yang terekspos dengan asbestos. • Pneumonia yang ditandai bercak-bercak infeksi pada berbagai tempat di paru. TANDA DAN GEJALA • Keluhan umum : • Seseorang yang termasuk golongan risiko tinggi (GRT) jika 1. Batuk mempunyai keluhan napas seperti batuk, sesak napas, nyeri dada, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter spesialis 2. Demam kadang sampai menggigil paru. 3. Nyeri dada • Tanda dan gejala kanker paru membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk dapat diketahui dan seringkali 4. Sesak nafas dikacaukan dengan gejala sakit pada umumnya. 5. Dahak mukoid (encer) atau (kental)kadang ◻ Sesak nafas campur darah ◻ Batuk yang tidak kunjung sembuh (lebih dari 2 minggu) • Pemeriksaan fisik : ◻ Bunyi menciut-ciut saat bernafas pada bukan penderita 1. Demam asma 2. Takikardi ◻ Batuk berdarah 3. Sianotik ◻ Perubahan warna pada dahak dan meningkatnya jumlah 4. Inspeksi :Takipneu (nafas cepat), bisa terlihat dahak pernafasan cuping hidung ◻ Perubahan suara (menjadi serak) atau suara kasar saat 5. Palpasi : Gerak nafas tertinggal bernafas 6. Perkusi : Redup ◻ Kelelahan kronis dan penurunan berat badan secara drastis 7. Auskultasi : suara nafas mengeras dengan ◻ Bengkak pada leher dan wajah ronki basah ◻ Nyeri saat menarik nafas dalam-dalam PATHWAY CA PARU PATHWAY CA PARU PATHWAY PNEUMONIA DIAGNOSA KEPERAWATAN PNEUMONIA: CA PARU 1. Kerusakan Pertukaran gas b/d • Kerusakan pertukaran gas pengangkatan jaringan paru, berhubungan dengan gangguan hipoventilasi, perubahan membran pengiriman oksigen. kapiler-alveoli 2. Tidak efektif bersihan jalan nafas b/d • Infeksi, resiko tinggi terhadap peningkatan jumlah sekret,nyeri dada (penyebaran) berhungan dengan 3. Nyeri akut b/d insisi bedah, trauma ketidakadekuatan pertahanan jaringan, invasi kanker ke pleura utama. 4. Perubahan nutrisi kurang dari • Ketidakefektifan bersihan jalan kebutuhan tubuh b/d penurunan napas berhubungan dengan selera makan,penyakit kronis pembentukan edema. 5. Kurang pengetahuan (kebutuhan belajar) mengenai kondisi, tindakan dan pronosis WASSALAMU’ALAUKIM WRWB
MATURNUWUN SEMOGA BERMANFAAT Add a Slide Title - 5