Anda di halaman 1dari 26

Assalamu allaikum

Oleh: Nabila Ikbar Ilyas


(20192040101164)
Pembimbing: Dr.dr. Bambang Arianto,
Sp.B
SMF BEDAH RSU HAJI SURABAYA

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG

Responsi – Kista
Ateroma
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Kista ateroma adalah benjolan
dengan bentuk yang kurang lebih
bulat dan berdinding tipis, yang
terbentuk dari kelenjar keringat
(sebacea) yang tersumbat. Disebut
juga kista sebacea, kista epidermal,
kista epidermal inkluasi, kista
epitelial.
Epidemiologi

Kista epidermoid
ditemukan kebanyakan
pada orang dewasa
baik laki laki maupun
perempuan.
Manifestasi klinis

Kemerahan Tenderness

Terdapat material
Teraba hangat berwarna keabu-abuan,
pada massa dan seperti keju, dan berbau
daerah sekitarnya busuk yang berasal dari
benjolan
Etiologi
Kerusakan Rupturnya Tersumbatnya kelenjar
sebasea, bengkaknya
folikel kelenjar folikel rambut, dan
produksi testorteron
rambut. sebasea. yang berlebihan

Lalat dapat menginduksi


Trauma kulit dapat terbentuknya kista
menginduksi sebasea melalui telurnya
terbentuknya kista yang divektori oleh
nyamuk.
Faktor resiko
Usia, dapat terjadi pada semua usia, tapi tersering usia 30-40 tahun

Pria : wanita = 2 : 1

Riwayat jerawat

Luka pada kulit


Terapi
Traditional wide excision atau total insisi. Teknik ini membuang seluruh kista,
mencegah rekurensi, namun meninggalkan bekas luka yang paling besar.

Eksisi minimal. Teknik ini membuang semua kista dengan luka minimal. Teknik ini
yang lebih disukai.

Punch biopsy excision, hampir mirip dengan eksisi minimal. Dilakukan eksisi elips
luas dari kista sebasea. Teknik ini lebih membutuhkan waktu yang lebih sedikit dan
menawarkan hasil kosmetik yang lebih baik.

Laser. Untuk meminimalkan luka, dapat digunakan laser karbon dioksida untuk
menghilangkan kista.
Komplikasi

Carsinoma Jika rupture


sel basal  Sepsis
Differential diagnosis

Steatositoma
Kista pilar
multiplex

Lipoma
TINJAUAN KASUS
Identitas Pasien

Jenis kelamin: Laki-


Nama: Tn Rizka A Umur: 33 tahun Agama: Islam
laki

Tanggal periksa: 18
Suku/Bangsa: Pekerjaan: Guru Juli 2022 jam
Jawa/Indonesia olah raga 12.00 ke Poli
bedah umum
Subjektif
Riwayat penyakit sekarang: Awalnya benjolan
Keluhan
sebesar jerawat. Benjolan selama 1 tahun. Tapi
utama:
1-2 minggu terakhir ini membesar dan
Benjolan di
warnanya berubah kemerahan. Benjolan
dagu kanan
sekarang diameternya sudah sekitar 2,5cm

Riwayat penyakit Riwayat penyakit


dahulu: Tidak ada Riwayat penyakit social: Pekerjaan
diabetes, tidak keluarga: (-) sebagai guru
ada hipertensi olahraga
Primary survey
(Data didapat saat di Poli bedah umum)

Keadaan umum: Tampak sehat

GCS: 456

Tanda vital: Respiratory rate 20x/menit, suhu 36 celcius, tensi 120/100, saturasi oksigen
99%, nadi 88x/menit, pupil isokor, nafas spontan
Secondary survey
Thorax:
Leher: Ada benjolan berwarna • I : normochest,simetris, retraksi -/-
Kepala: tidak kemerahan dan ada bintik • P : ekspansi dinding dada simetris,
anemia, tidak hitam ditengahnya, benjolan gerak napas simetris
icterus bundar bertepi licin, • P : sonor/sonor
berdiameter 2,5 centimeter • A : ves/ves, rhonki -/+, wheezing -/-

Cor:
Abdomen:
• I : Iktus cordis (-) Extremitas: Normal,
• P : Iktus cordis kuat angkat (-) • I : flat
• P : batas jantung dalam batas CRT <2detik, hangat,
• A : bising usus (+) normal
normal
• P : soefl, nyeri tekan (-)
tidak ada deformitas,
• A : S1 S2 tunggal, gallop (-), murmur
(-) • P : timpani seluruh regio tidak pucat
Pemeriksaan penunjang : (-)
2.6 Assessment
• Kista Ateroma

2.7 Planning
• Diagnosis:
Kultur pus
• Terapi:
Asam mefenamat 3x500mg
Amoksisilin 3x500mg
Eksisi abses
Monitoring
Tanda tanda vital
tubuh (Respiratory
rate, nadi, tensi, Bekas luka
saturasi oksigen)

Keluhan pasien
seperti demam,
nyeri, gatal dan
lain-lain
Edukasi
Edukasi pasien tentang penyakit yang diderita pasien

Edukasi Tindakan medis yang akan dilakukan tenaga medis

Edukasi komplikasi dan prognosis penyakit kepada pasien

Edukasi pasien hygiene dan mandi teratur

Edukasi pasien tentang makanan dan minuman yang perlu dikonsumsi pasien dan yang dihindari pasien

Edukasi tentang penggunaan obat obatan yang akan dikonsumsi pasien

Edukasi pasien untuk control bekas luka 3-1 minggu setelah operasi insisi
DAFTAR PUSTAKA
Fitzpatrick’s. Sjamsuhidajat. Buku Djuanda. Ilmu Penyakit Kulit
Dermatology In General Ajar Ilmu Bedah edisi dan Kelamin Edisi Ke-6.
Jakarta: Badan Penerbit
Medicine ed 7th.New 2. Jakarta: EGC. Fakultas Kedokteran
York: Mc Graw Hill 2008 2004. Universitas Indonesia. 2011.

Sinha P, Lingegowda JB, & Selvi


Pandya KA & Radke F. 2009.
RT. 2012. Malignant
Benign Skin Lessions: Lipomas,
Transformation in Sebaceous
Epidermal Inclusion Cysts, Muscle
Cyst- a Case Report. International
and Nerve Biopsies. Surg Clin N
Journal of Medical and Health
Am 89: 677-687.
Sciences vol I (2): 63-65.
Terimakasih Wa allaikum salam

Anda mungkin juga menyukai