Konsep 5W+1H :
- Why : Mengapa mendapatkan barang/jasa tersebut ?
- What : Berupa apa barang/jasa tersebut ?
- Who : Siapa yang mendapatkan barang/jasa itu ?
- When : Kapan bisa didapatkan barang/jasa tersebut ?
- Where : Dimana barang/jasa tersebut bias didapatkan ?
- How : Bagaimana barang/jasa tersebut didapatkan ?
.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERMINTAAN KONSUMEN
Pendapatan
Selera konsumen
Harga barang, disaat kondisi yang lain tidak
berubah (ceteris paribus).
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN
Ada 2 pendekatan
Pendekatan Marginal Utility / Cardinal
Pendekatan Ordinal / Analisis Kurva Indiference
Utility adalah rasa kesenangan atau kepuasan yang muncul dari konsumsi, ini
merupakan kemampuan memuaskan keinginan dari barang, jasa dan aktivitas.
Tujuan konsumen adalah memaksimalkan utilitas dengan batasan berupa
pendapatan dan harga yang bersangkutan.
PENDEKATAN KARDINAL
Bahwa kepuasan seseorang tidak hanya dapat diperbandingkan, akan tetapi juga
dapat diukur. Pengukuran kepuasan diukur dengan satuan “Util”.
Q TU MU
Fungsi TU = 16Q – Q2
0 0
Fungsi MU = 16 – 2Q
1 15 15
2 28 13
3 39 11 Hubungan TU dan MU ditunjukkan dengan TU akan
4 48 9 meningkat bilamana MU>0 (positif) dan TU maksimum
5 55 7 pada saat MU = 0 selanjutnya TU akan menurun jika
6 60 5 MU<0 (negatif)
.. .. ..
9 63 -1
10 60 -3
KURVA TU DAN MU
TUx
TU max
TU = 16 – Q2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MUx
16 MU = 16 – 2Q
Qx
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
CONTOH LAIN PENDEKATAN KARDINAL
1. Contoh : Skedul Total Utility dan Marginal Utility untuk konsumsi buah mangga
dalam satu hari sebagai berikut :
MU
X
REALITAS MODEL UTILITAS
KARDINAL