Anda di halaman 1dari 30

NEONATUS DAN

BAYI DENGAN
MASALAH YANG
LAZIM TERJADI

Tim Askeb Neo

http://cahyatoshi12.blogspot.com
A. NEONATUS DAN BAYI DENGAN
MASALAH SERTA
PENATALAKSANAANYA

1. Bercak Mongol
2. Hemangioma
3. Ikterus
4. Muntah dan Gumoh
5. Oral Trush
6. Diaper Rush
7. Seborrhoe
http://cahyatoshi12.blogspot.com
8. Bisulan
9. Miliariasis
10. Diare
11. Obstipasi
12. Infeksi
13. Bayi Meninggal Mendadak

http://cahyatoshi12.blogspot.com
1. BERCAK MONGOL

 Merupakan suatu pigmentasi datar yang


berwarna biru kehitaman yang biasanya
terdapat pada daerah punggung bawah
dan bokong (lumbal sakral).
 Berisi sel melanosit terletak pada lapisan
dermis sebelah dalam/sekitar folikel
rambut
 90 % bayi di asia mengalami bercak
mongol, muncul pada UK 38 Mgg dan
menghilang perlahan 1-2 th

http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Bercak akan hilang dengan
sendirinya tanpa pengobatan secara
khusus
 Bila gejala berlanjut hingga dewasa
pengobatan dapat dilakukan dengan
sinar laser dengan alasan estetika

http://cahyatoshi12.blogspot.com
2. HEMANGIOMA

 Merupakan kumpulan pembuluh darah


yang melebar di permukaan kulit terlihat
seperti tonjolan berwarna merah
 Tumor jinak sering dijumpai pada bayi
dan sebagian besar tidak memerlukan
terapi
 Sebagian kasus hemangioma terlihat sejak
bayi baru lahir dan ada juga yang muncul
1-2 bulan stlh lahir

http://cahyatoshi12.blogspot.com
Jenis-Jenis Hemangioma :
1. Hemangioma Kapiler
Kumpulan beberapa nervus
simplek,tampak berupa tonjolan
berwarna merah cerah dengan
cekungan kecil. Perkembangannya
mulai dari titik kecil—membesar—
regenerasi dan pucat—menghilang
sampai umur 9th

http://cahyatoshi12.blogspot.com
2. Hemangioma Karvenosa
Merupakan penonjolan pembuluh darah
berwarna merah atau keunguan akibat
pelebaran pembuluh darah dan
merupakan bawaan lahir.
Beberapa hemangioma karvenosa akan
membentuk luka terbuka dan mengalami
perdarahan yang kemudian sebagian
akan menghilang.

http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Bila hemangioma mengganggu, dapat
diperkecil dengan memberikan
kortikosteroid oral
 Setelah dilakukan observasi dapat
dihilangkan dengan laser

http://cahyatoshi12.blogspot.com
3. IKTERUS
 Gejala pewarnaan kuning pada
kulit,sklera, selaput lendir karena
penumpukan billirubin
 Gejala yang biasa timbul :
- Perut membuncit
- Pembesaran pada hati
- Gangg neurologis : kejang, latergi,tidak
mau minum,R.moro lemah.
- Feses seperti dempul
- Warna kulit tampak kuning

http://cahyatoshi12.blogspot.com
JENIS IKTERUS
1. Ikterus Fisiologis
Ikterus yang muncul pada hari kedua dan
ketiga, tidak mempunyai dasar
patologis/ tidak berpotensi
menimbulkan kern ikterus
Tanda-Tanda Bayi Ikterus Fisiologis :
 Ikterus muncul hari ke-2 dan ke-3
 Kadar billirubin indirect tidak >10mg%
NCB dan >12,5mg% pada NKB
 Kecepatan peningkatan billirubin tidak
lebih dari 5mg% per hari
http://cahyatoshi12.blogspot.com
 Kecepatan peningkatan billirubin
tidak lebih dari 5mg% per hari
 Ikterus akan menghilang pada 10
hari
 Tidak menyebabkan kern ikterus
 Tidak menyebabkan morbiditas
pada bayi

http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Lakukan perawatan seperti BBL normal
 Berikan ASI adekuat
 Anjurkan ibu makan makanan bergizi
 Anjurkan menjemur bayi di pagi hari
(07.00-08.00), selama penjemuran bayi
tanpa pakaian dengan posisi terlentang
dan telungkup sampai seluruh bagian kulit
 Beritahu ibu kapan sebaiknya dibawa ke
petugas kesehatan
 Anjurkan kunjungan ulang hari ke 7

http://cahyatoshi12.blogspot.com
2 IKTERUS PATOLOGIS
 Ikterus yang mempunyai dasar patologis atau
kadar billirubin melebihi batas nilai yang
disebut hyperbillirubinemia.
 Tanda-tanda :
- Ikterus terjadi dalam 24 jam pertama
- Kadar billirubin >10mg% pada NCB atau
>12.5 mg% pada NKB
- Kenaikan billirubin > 5mg% per hari
- Ikterus menetap pada setelah 2mgg
- Berpotensi terjadi kern ikterus

http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Bila kejadian di BPS segera Rujuk
bayi ke RS
 Bila kejadian di RS : terapi sinar,
observasi kadar billirubin direct dan
indirect, memberikan cairan secara
adekuat

http://cahyatoshi12.blogspot.com
4. MUNTAH DAN GUMOH
 Muntah adl keluarnya kembali sebagian
atau seluruh isi lambng setelah beberapa
saat/ lama makanan masuk lambung.
Penyebab muntah:adanya kelainan
kongenital sal.pencernaan(atresia
esofagus, hirschprung), iritasi lambung,
cara memberi makan/minum salah, dan
infeksi.
 Gumoh adl keluarnya kembali/tumpah
susu di telan setelah atau saat minum
susu dalam jumlah sedikit. Penyebab :
bayi sudah kenyang atau cara menyusui
yang salah
http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Lakukan pengkajian penyebab muntah dan
gumoh
 Bila muntah/gumoh dikarenakan kesalahan
cara memberikan makan/minum : perbaiki
cara menyusui dan usahakan
menyendawakan bayi setelah minum
 Bila disebabkan karena kelainan kongenital/
infeksi segera rujuk bayi ke RS

http://cahyatoshi12.blogspot.com
5. ORAL TRUSH
 Adalah infeksi pada rongga mulut karena
Candida Albicans ditandai dengan bercak
putih pada mukosa mulut dan sukar
dihilangkan.
 Pengobatan Oral Trush :
- Mencuci tangan sebelum tindakan
- Membersihkan mulut dengan jari di
balut kain/kasa bersih menggunakan
air hangat
- Olesi mulut dengan nistatin oral atau
(gentian violet 0,25-0,5%) 3-4x/hari
http://cahyatoshi12.blogspot.com
- Anjurkan ibu mengolesi payudara
dengan gentian violet/nistatiin setiap
selesai menyusui selama bayi diobati
- Anjurkan ibu menjaga kebersihan dot
dan botol susu
- jaga kebersihan mulut bayi dengan
memastikan tidak ada sisa susu pada
mulut setelah menyusui, terutama
sebelum tidur

http://cahyatoshi12.blogspot.com
6. DIAPER RUSH
 Adalah ruap popok yang disebabkan kontak
terus menerus dengan lingkungan yang tidak
baik, biasanya ditandai eritema pada daerah,
bokong, lipatan paha, alat genetalia, perut
bawah.
 Penyebab:kebersihan kulit tdk dijaga, popok
basah tidak segera diganti, udara lingkungan
lembab,alergi karet/plastik/deterjen.

http://cahyatoshi12.blogspot.com
PENATALAKSANAAN
 Biarkan daerah diaper rush terbuka dan
jaga tetap kering
 Membersihkan daerah iritasi dengan kapas
mengandung minyak
 Segera bersihkan dan keringkan setelah
bayi BAK/BAB
 Atur posisi tidur agar daerah iritasi tidak
tertekan
 Perhatikan kebersihan kulit bayi
 Bila bayi alergi hindari faktor penyebab

http://cahyatoshi12.blogspot.com
7. SEBORRHOE
 Adalah dermatitis seboroik berupa scalling
berwarna merah dan kuning, ruam berkulit
keras yang terjadi pada kepala atau lipatan
kulit
 Penyebab belum diketahui secara pasti
 Penatalaksanaan :
 Seborrhoe dapat hilang dengan sendirinya
 Bila seborrhoe masih ringan olesi baby oil dan
shampo antiseptik
 Anjurkan ibu menjaga kebersihan tubuh bayi
(mandi 2x sehari dan shampo, gunakan pakaian
menyerap keringat, hindari udara lembab)

http://cahyatoshi12.blogspot.com
8. BISULAN
 Adalah pembengkakan pada kulit, berwarna
merah dan nyeri tekan. Penyebab bisulan
adalah bakteri stapylococus
 Penatalaksanaan
 Sebagian besar bisulan akan sembuh sendiri
 Bila bisulan mengganggu kompres dgn air
hangat 15mnt,1-2 x
 Jika bisulan mengandung nanah jangan
memerah nanah karena dapat menyebabkan
bisulan ditempat lain
 Bila bisul pecah jaga tetap bersih dan kering
 Rujuk bila bisul bertambah parah/terjadi
demam
http://cahyatoshi12.blogspot.com
9. MILIARIASIS
 Adalah Biang keringat atau dermatosis
karena retensi keringan di sebabkan krn
tersumbatnya pori kel.keringat.
 Ada 2 jenis milliariasis : 1.Milliariasis
Kristalina(keringat dapat keluar di stratum
korneum,terdapat vesikel menyerupai titik
embun yang mudah pecah krn gesekan), 2.
Milliariasis Rubra(keringat merembes dalam
epidermis,tampak vesikel,papula dan
eritema, biasanya gatal)
 Penatalaksanaan : mengurangi produksi
keringat dan berikan bedak kocok/lotion
bersifat mendinginkan,disinfektan,anti gatal.
http://cahyatoshi12.blogspot.com
http://cahyatoshi12.blogspot.com
10.DIARE
 Adl BAB yang tidak normal/feces encer yang
frekuensinya lebih dari biasanya(>4x pada
neonatus dan >3x bayi 1 bln)
 Penyebab diare : 1).virus, 2).bakteri seperti
salmonela,shiggela,e.coli,campylobacter,
3)infeksi parasit, 4)alergi makanan/susu,
5)efek samping obat, 6)keracunan
 Penatalaksanaan: 1.Bila diare tanpa
dehidrasi, tanpa demam, nafsu makan baik
cukup dengan memberikan ASI; 2.Bila diare
disertai muntah berikan oralit setiap muntah;
3.Bila diare berat tiap jam disertai dehidrasi
segera rujuk.
http://cahyatoshi12.blogspot.com
11.OBSTIPASI
 Adalah tidak BAB selama 5hari/lebih
dikarenakan otot pada usus besar
mengencang.
 Penatalaksanaan :1). Bila bayi hanya
mendapat ASI jangan hentikan pemberian
ASI,bila obstipasi krn mendapat susu formula
baru berikan susu formula lama; 2). Bila bayi
telah mendapat makanan tambahan berikan
makanan serat tinggi dan tambahan konsumsi
air; 3). Bila obstipasi berat rujuk ke dokter
anak untuk mendapat obat pencahar

http://cahyatoshi12.blogspot.com
12.INFEKSI
 Sepsis neonatorum adl infeksi berat dengan
gejala sistemik dan terdapat bakteri dalam
darah. Merupakan penyebab kematian utama
neonatus
 Penyebab : 1)masa antenatal :melalui
plasenta ibu masuk sirkulasi darah janin
(rubela,herpes,hepatitis,toksoplasma,sifilis);
2)Masa Intranatal : kuman dari vagina/servik
naik,kuman cairan amnion yang tertelan,
saat melewati jalan lahir (Herpes, GO,
Sifilis); 3)Postnatal :infeksi dari lingkungan
misal:penghisap lendir,infus, botol
minuman/dot
http://cahyatoshi12.blogspot.com
 Tanda Gejala :latergi,gelisah,gangguan
nafas,malas minum,ubun-ubun
cembung,BB turun,muntah dan
diare,demam,adanya nanah,kemerahan,
kejang.
 Penanganan : 1)lakukan penanganan
sesuai gejala misal
kejang/hipotermi/gangguan nafas; 2) jaga
kehangatan bayi; 3)jaga kadar gula darah
agar tdk turun dengan tetap memberikan
ASI; 4)Rujuk

http://cahyatoshi12.blogspot.com
13.BAYI MENINGGAL
MENDADAK
 Adl kematian bayi secara mendadak,tidak
terduga,dengan alasan tidak jelas meskipun
dilakukan otopsi. Peristiwa ini
menggambarkan sindrom kematian bayi
mendadak/SIDS (Sudden Infant Death
Syndrom)
 Penanganan kasus SIDS dengan memberikan
support/dukungan psikologik dan emosi pada
keluarga.

http://cahyatoshi12.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai