Anda di halaman 1dari 25

Konsep dasar

Perilaku
Kelompok
KELOMPOK 2

Siti Muhimatul M 2106777126

C h a n d ra W i r a wa n 2 0 0 6 5 0 5 3 4 1

V i l c k a Wa h i d a t u l 2 1 0 6 7 7 7 2 0 1

R o ra a s y u l i a         2 1 0 6 7 7 7 0 8 2
Group/kelompok : dua atau lebih individu, berinteraksi
dan saling bergantung, yang datang bersama-sama
untuk mencapai tujuan tertentu (Robbins &
Judge,2013: 315) 

Social identify Theory: orang memiliki reaksi


emosional terhadap kegagalan atau keberhasilan
kelompok mereka karena harga diri mereka terkait
DEFINISI DAN
kinerja kelompok 
PEMBAGIAN
Kelompok
komando
(Command
KELOMPOK
Group)
 Formal

Kelompok Tugas
(Task Group)

 Kelompok
Kelompok
kepentingan
(Interest Group)
 Informal
Kelompok
Persahabatan
(Friendship
Group)
In Group

Kelompok

Out Group
TAHAPAN PENGEMBANGAN KELOMPOK
fase pertama
kegiatan kelompok
Pertemuan pertama
adalah salah satu
mereka menentukan
kelembaman dan
arah kelompok, 
dengan demikian
kemajuan lebih lambat,

transisi terjadi tepat


ketika kelompok telah transisi ini memulai
menghabiskan setengah perubahan besar, 
waktu yang diberikan, 

pertemuan terakhir
fase inersia kedua kelompok ditandai
mengikuti transisi, dan  denganPertemuan
pertama
6 KARAKTERISTIK KELOMPOK

Perilaku
Individu

Kelompok kerja :
1.Roles   
2.norms Perilaku
3. Status Anggota
4. Cohesiveness
5. Diversity

Kinerja
Kelompo
k
GROUP PROSPERTY 1:
ROLES

 role expectations -  role


 Role Play dan
role Perception  > psychological Conflict dan interro
asimilasi
contract le conflict
GROUP PROPERTY 2: NORMS (NORMA) 
Norma : standar perilaku yang dapat diterima dan berlaku diantara para anggota kelompok

Pengaruh norma terhadap prilaku seseorang/kelompok yaitu :

4. Norma positif
1. Norma dan 2. Norma dan 3. Norma dan
dan hasil
emosi kesesuaian perilaku
kelompok

Solomon Asch  (1951) melakukan percobaan kartu


untuk menyelidiki sejauh mana tekanan sosial dari
kelompok mayoritas dapat mempengaruhi
seseorang sehingga ia harus menyesuaikan diri
dengan keputusan kelompok. 
5. Norma negatif
dan hasil
kelompok

6. Norma dan
budaya
GROUP PROPERTY 3: STATUS
Status : posisi atau peringkat secara sosial yang diberikan kepada kelompok atau anggota
kelompok oleh orang lain

3 sumber status yaitu :


1. Kekuatan yang dimiliki seseorang atas orang lain
2. Kemampuan seseorang untuk berkontribusi pada tujuan kelompok
3. Karakteristik pribadi individu, misalnya : kecerdasan, kepribadian, uang

Hubungan status terhadap kelompok yaitu :

2. Status dan
1. Status dan 3. Status dan 4. Ketidak- 5. Status
interaksi
norma stigmatisasi setaraan status kelompok
kelompok
GROUP PROPERTY 4: SIZ E AND DYNAMICS
(UKURAN DAN DINAMIKA)  

Ukuran kelompok mempengaruhi keseluruhan perilaku kelompk, tetapi pengaruhnya


bergantung pada variabel dependen yang kita amati. Kelompok dengan banyak anggota baik
untuk mendapatkan masukan yang beagam.  

Salah satu temuan paling penting tentang besaran kelompok menyangkut kemalasan sosial
(social
loafing). Social loafing : kecenderungan individu untuk mengeluarkan lebih sedikit usaha ketika
bekerja secara kolektif daripada ketika bekerja sendirian  
Penyebab : suatu keyakinan bahwa orang lain di dalam kelompok tidak melaksanakan
pembagian tugas mereka secara adil. Semakin kuat etika kerja individu, maka akan sedikit
kecenderungan bagi orang tersebut untuk terlibat dalam kemalasan sosial 
GROUP PROPERTY 5: COHESIVENESS (KEKOMPAKAN)

 Kekompakan merupakan keadaan yang mana para anggota tertarik satu sama lain dan
termotivasi untuk tetap bertahan dalam kelompok
 Setiap kelompok memiliki kekompakan yg berbeda-beda
 Kekompakan dapat mempengaruhi produktivitas
GROUP PROPERTY 6: DIVERSITY (KEBERAGAMAN)

Keragaman : Sejauh mana anggota kelompok mirip atau berbeda satu sama lain

Keragaman dapat meningkatkan konflik kelompok, terutama dalam tahap awal terbentuknya


kelompok, dan juga sering kali menurukan moral kelompok dan dapat mengakibatkan
berhentinya anggota dari kelompok

Salah satu efek yang timbul dari keragaman adalah lini kesalahan (faultlines) yaitu cara
pandang yang membagi kelompok menjadi dua atau lebih subkelompok yang didasarkan pada
perbedaan individu, misalnya jenis kelamin, ras, umur, pengalaman kerja, dan pendidikan 
Pengambilan Keputusan Kelompok
Banyak keputusan dalam organisasi dibuat oleh kelompok, tim, atau komite

Pengambilan keputusan
Grup Vs Individu

Kekuatan pengambilan Kelemahan pengambilan Efektivitas dan efisiensi


keputusan kelompok keputusan kelompok
Fenomena psikologis di mana anggota kelompok membuat keputusan berdasarkan
Groupthink tekanan yang mereka dapatkan dari grup. Ini juga menunjukkan bahwa para anggota
mengesampingkan pendapat dan keyakinan mereka.

Kondisi di mana posisi individu dalam grup berubah untuk mengadopsi posisi yang lebih
Groupshift ekstrem karena pengaruh kelompok. Ini menunjukkan bahwa individu akan mengadopsi
keputusan yang lebih berisiko dalam kelompoknya meskipun pada kenyataannya ini
berbeda dengan posisi awalnya.

Interacting group
Teknik
Pengambilan Brainstorming
Keputusan
Kelompok Nominal group
technique
Memahami
Kerja
Kelompok
1. TIM ADALAH KUMPULAN ORANG-
MENGAPA ORANG YANG BERKOMITMEN

TIM 2. TIM LEBIH FLEKSIBEL DAN


RESPONSIVE TERHADAP
MENJADI PERUBAHAN PERISTIWA

POPULER 3. DI DALAM TIM TERDAPAT POLA


PIKIR KOLABORATIF
Perbedaan
Antara Grup
dan Tim
Work Group : Kumpulan individu yang melakukan pekerjaan,
dengan interaksi dan atau ketergantungan.

Work Teams : menghasilkan sinergi positif melalu koordinasi.


Upaya individu menghasilkan tingkat kinerja yang lebih besar dari
pada jumlah input individu
Types of Teams
Menciptakan Tim Yang efektif
Adequate Resources

• mencakup informasi yang tepat waktu, peralatan yang tepat, staf yang
memadai, dorongan, dan bantuan administrasi.

Leadership and structure

• Di sini, para pemimpin perlu mendelegasikan tanggung jawab kepada tim


dan memainkan peran sebagai fasilitator, memastikan tim bekerja bersama,
bukan melawan satu sama lain.
Team
Context Climate of Trust

• Kepercayaan adalah dasar dari kepemimpinan; yang memungkinkan tim


untuk menerima dan berkomitmen pada tujuan dan keputusan pemimpin.

Performance evaluation and reward system 

• Mengevaluasi kinerja  dan memberi penghargaan kepada karyawan atas


kontribusi individu mereka 
Team Composition  

Abilities of Personality
members  of members 

Allocation of Diversity of
roles members

Cultural Member
Differences  Preferences
Team Processes

Common Plan Team


Specific goals Team efficacy 
and Purpose Identity 

Team Mental
Conflict levels social loafing
Cohesion  models
Selecting

bagaimana • pastikan kandidat dapat memenuhi peran dalam  tim  serta persyaratan teknis

organisasi Training
• Lokakarya membantu karyawan meningkatkan keterampilan pemecahan
dapat masalah, komunikasi, negosiasi, manajemen konflik, dan pembinaan mereka

membuat Rewarding
• penghargaan berbasis kinerja
tim ? • Promosi, kenaikan gaji, dan bentuk pengakuan lainnya  diberikan kepada
individu yang bekerja secara efektif
Memutuskan kapan akan digunakan individu bukannya tim

Apakah
pekerjaan itu
Dapatkah
menghasilkan
pekerjaan itu apakah anggota
tujuan bersama
dilakukan lebih kelompok saling
atau hanya
baik oleh lebih tergantung? 
kumpulan dari
dari satu orang? 
tujuan-tujuan
individu 
Tim yang efektif
Ke s i memiliki
mpulan sumber daya yang memadai, kepemimpinan yang efektif,
iklim kepercayaan, dan evaluasi kinerja serta sistem penghargaan yang
mencerminkan kontribusi tim. 

Tim yang efektif cenderung kecil. Mereka memiliki anggota yang memenuhi tuntutan
peran dan lebih suka menjadi bagian dari kelompok

Tim yang efektif memiliki anggota yang percaya pada kemampuan tim, berkomitmen
pada rencana dan tujuan bersama, dan memiliki mental model bersama yang akurat
tentang apa yang harus dicapai.

Pilih individu yang memiliki keterampilan interpersonal untuk menjadi pemain tim
yang efektif, berikan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan kerja tim, dan
berikan penghargaan kepada individu untuk upaya kooperatif.

Jangan berasumsi bahwa tim selalu dibutuhkan. Ketika tugas tidak akan mendapat
manfaat dari saling ketergantungan, individu mungkin menjadi pilihan yang lebih
baik
Terima  Kasih 

Anda mungkin juga menyukai