Anda di halaman 1dari 14

KEPEMIMPINAN DAN

PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
By Warti’ah
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi
orang lain atau sekelompok orang kearah tercapainya suatu tujuan
organisasi yang telah disepakati bersama sebelumnya.
 
Menurut Stephen P. Robbins (2001), seorang pemimpin harus
menguasai teori karakter kepemimpinan yaitu teori-teori yang berkaitan
dengan : 1) mencari karakter kepribadian, 2) sosial, 3) fisik atau
intelektual yang membedakan pemimpin dari bukan pemimpin.
Unsur-unsur penting kewirusahaan antara lain adalah sikap mental,
kepemimpinan, manajemen dan ketrampilan. Kepemimpinan adalah salah satu
unsur penting dalam berwirausaha. Kepemimpinan yang buruk dapat membuat
perusahaan bangkrut. Banyak pemimpin yang bersikap dan bermental juragan
dimana anak buah dipandang sebagai faktor produksi bukan sebagai aset.
 
Enam karakter yang membedakan antara pemimpin dengan bukan pemimpin
menurut Stephen P. Robbins (2001): 1) ambisi dan energi,
2) hasrat untuk memimpin, 3) kejujuran dan integritas (keutuhan),
4) percaya diri, 5) kecerdasan, 6) pengetahuan yang relevan dengan
pekerjaannya.
Unsur-unsur kepemimpinan :

• Kepemimpinan melibatkan orang lain/bawahan.

• Kepemimpinan menyangkut distribusi


kekuasaan.
• Kepemimpinan menyangkut penanaman pengaruh
dalam rangka mengarahkan bawahan.
Ketrampilan memimpin:
Technical Skills
Kemampuan untuk melakukan dan atau memahami
pekerjaan-pekerjaan yang bersifat formal atau teknis.

Human Skills
Kemampuan bekerjasama dengan bawahan dan membangun
tim kerja dengan pendekatan kemanusiaan.

Conceptual Skills
Kemampuan untuk menyusun konsep atau berpikir
mengungkapkan pemkirannya.
Kekuasaan
Kekuasaan (power) adalah kemampuan untuk memengaruhi orang lain,
sehingga orangnya memahami, mempertanggungjawabkan dan mampu
berpegang pada kekuasaannya dan akan menjadi pemimpin yang cerdas dan
tegas.

Kekuasaan (power) dalam hubungan bisnis :


1. Coercive power (kekuasaan memaksa)
2. Reward power (kekuasaan penghargaan)
3. Legitimate power (kekuasaan sah)
4. Expert power (kekuasaan ahli)
5. Referent power (kekuasaan referensi)
Peran Kepemimpinan dalam
Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan adalah pemilihan dua alternatif atau lebih. Pengambilan
keputusan perlu dilakukan karena adanya perbedaan antara harapan/tujuan
dengan hasil yang dicapai.Salah satu model pengambilan keputusan adalah
The Optimizing model. Model tersebut merupakan pengambilan keputusan
yang menguraikan bagaimana individu seharusnya berperilaku untuk
mencapai hasil atau keluaran yang maksimal.
Kunci Efektivitas Kepemimpinan
Faktor situasional utama (kunci) yang menentukan keefektifan
suatu kepemimpinan menurut Fiedler dalam bukunya (Stephen P.
Robins, 2001):
1. Hubungan Pemimpin-Anggota
Hubungan yang berkaitan dengan tingkat keyakinan,
kepercayaan dan respek bawahan terhadap terhadap
pemimpin mereka.
2. Struktur Tugas
Tingkat penugasan pekerjaan yang diprosedurkan
(terstruktur/tidak terstruktur)
3. Kekuasaan Jabatan
Tingkat pengaruh yang dimiliki seseorang pemimpin yang
berkaitan dengan variabel kekuasaan.
Empat Faktor Perilaku Individu yang Berpengaruh
Terhadap Pengambilan Keputusan :

Nilai-nilai
01 Nilai-nilai dianggap sebagai pedoman jika seseorang menghadapi situasi di mana harus
dilakukan suatu pilihan

02 Kepribadian
Aspek kepribadian meliputi sikap, kepercayaan, dan kebutuhan hidup

Kecenderungan mengambil Risiko


03 Ada yang berani dalam mengambil risiko, ada yang ditengah-tengah, dan ada yang penuh
pertimbangan/kurang berani ambil risiko.

Disonasi Kognitif
04 Adanya rasa cemas pada pengambilan keputusan terhadap akibat dari keputusan yang
diambilnya
Sifat-Sifat yang Harus Dimiliki Seorang
Pemimpin :

1.Pendidikan umum yang luas 8.Keterampilan mendidik


2.Kematangan mental 9.Rasional objektif
3.Sifat ingin tahu 10.Manajemen waktu
4.Kemampuan analistis 11.Berani mengambil risiko
5.Daya ingat kuat 12.Ada naluri prioritas
6.Integratif/Integritas 13.Efisien dalam bertindak
7.Keterampilan komunikasi 14.Haus informasi
Delapan Watak Pemimpin Jawa (Astabrata)

1. Bumi (lemah) 5. Angkasa (langit)


2. Api (geni) 6. Matahari (surya)
3. Air (banyu) 7. Bulan (candra)
4. Angin (bayu) 8. Bintang (kartika)
Langkah-langkah dalam pengambilan keputusan

1. Menentukan perlunya pengambilan keputusan


2. Mengidentifikasi kriteria keputusan
3. Mengalokasi pembobotan terhadap kriteria
4. Mengembangkan alternatif
5. Mengevaluasi alternatif
6. Memilih alternatif terbaik
Pertimbangan dalam mengambil keputusan

1. Waktu komoditas berharga


2. Kompetisi
3. Pemanfaatan informasi dan teknologi
4. Kreativitas
5. Belajar terus menerus
Thanks

Anda mungkin juga menyukai