Anda di halaman 1dari 25

HIPER PARATIROID

DAN HIPO PARATIROID


DISUSUN
OLEH
KELOMPOK 4
A B C D

DEASY DEDE YOGA YOGI


ASTUTIE YANUAR PERMANA PERMADI
Definisi
Hipoparatiroid adalah
hipofungsi kelenjar
paratiroid sehingga tidak
dapat mensekresi hormon
paratiroid dalam jumlah
yang cukup. (Guyton)
Etiologi
Hipoparatiroidisme dapat bersifat
akut atau kronis dan bisa
diklasifikasikan sebagai kelainan
idiopatik atau didapat akuisita.
Keadaan yang mungkin
menyebabkan hipoparatiroidisme
meliputi :
a.Pancreatitis akut atau malabsorpsi
b.Gagal ginjal
c.Osteomalasia
d. Gangguan genetic autoimun atau
kondisi congenital tidak adanya kelenjar
paratiroid
e. Secara tidak sengaja terjadi
pengangkatan atau cedera kelenjar
paratiroid ketika dilakukan tiroidektimo
atau pembedahan leher lain atau kadang-
kadang radiasi yang massif pada kelenjar
paratiroid
f. Infark iskemik kelenjar paratiroid
selama pembedahan, amiloidosis,
neoplasma atau trauma
g. Kerusakan sintesis dam pelepasan
hormone akibat hipomagnesia,
supresi fungsi kelenjar yang normal
akibat hiperkalasemia dan
keterlambatan maturasi fungsi
paratiroid. (Kowalak, Welsh,  2016)
PATOFISIOLOGI HIPOPARATIROID
Produksi hormone paratiroid yang kurang akan
menyebabkan hipokalsemia dan
hiperfosfatemia. Pembedahan dengan
manipulasi leher dapat merusak kelenjar
paratiroid dan kejadian ini mungkin timbul
karena tindakan tersebut menyebabkan
iskemia.Derajat hipoparatiroidisme dapat
bervariasi mulai dari penurunan simpanan
hormone paratiroid hingga gejala tetani yang
nyata.Hipomagnesemia dapat mencegah sekresi
hormone paratiroid pada pasien dengan
kehilangan magnesium yang kronis melalui
traktur GI, defisiensi gizi, dan kehilangan
magnesium melalui ginjal. (Kowalak,
Komplikasi Hipoparatiroid
a. Aritmia jantung
b. Gagal jantung
c. Katarak
d. Klasifikasi ganglia basalis
e. Pertumbuhan yang terhenti,
malformasi gigi dan retardasi mental
f. Gejala perkinson
g. Hipotiroidisme (Kowalak,
Welsh,  2016)
Penatalaksanaan Hipoparatiroid
a. Penyuntikan segera garam kalsium
IV, sepeti larutan kalsium glukonat
10% untuk meningkatkan kadar
kalsium serum terionisasi
b. Bernapas di dalam kantong kertas
dan menghirup gas karbon dioksia
yang dihembuskan pasien sendiri
akan menimbulkan asidosis
respiratorik ringan yang
c. Pemberian sedative dan antikonvulsan
untuk mengendalikan spasme sampai
kadar kalsium meningkat
d. Peningkatan asupan kalsium dari
makanan
e. Terapi rumatan dengan pemberian
suplemen kalsium dan vitamin D per oral
f. Pemberian suplemen vitamin D dan
kalsium karena absorpsi kalsium
dalam  usus halus memerlukan
keberadaan vitamin D
g. Pemberian kalsitior jika ada
gangguan hepar atau renal yang
membuat pasien tidak toleran
terhadap vitamin D (Kowalak,
Welsh,  2016)
ASUHAN KEPERAWATAN HIP0PARATIROID
Diagnosa keperawatan
1. Masalah kolaboratif: Tetani otot berhubungan
dengan penurunan kadar kalsium serum
2. resiko inefektifnya penatalaksanaan regimen
terapeutik atau individual berhubungan dengan
kurang pengetahuan
ASUHAN KEPERAWATAN HIPOPARATIROID
INTERVENSI
Tindakan:
Observasi:
- Identifikasi pengetahuan tentang pengobatan
yang di rekomendasikan
- Identifikasi penggunaan obat tradisional dan
kemungkinan efek terhadap pengobatan
Terapeutik:
- Fasilitasi informasi tertulis atau gambar untuk
meningkatkan pemahaman
Edukasi:
Jelaskan manfaat dan efek samping pengobatan
Definisi
Hiperparatiroidisme adalah
kelainan endokrin yang
disebabkan karena
overproduksi dari satu atau
lebih dari kelenjar hormon
paratoroid (Black, 2009)
ETIOLOGI HIPERPARATIROID
Menurut lawrence, (2005), etiologi
hiperparatiroid yaitu :
a.Kira-kira 85% dari kasus
hiperparatiroid primer disebabkan
oleh adenoma tunggal
b.Sedangkan 15% lainnya
melibatkan berbagai kelenjar (contoh
berbagai adenoma atau hyperplasia).
Biasanya herediter dan frekuensinya
berhubungan dengan kelainan
ETIOLOGI
c.Sedikit kasus hipertiroidisme utama disebabkan oleh paratiroid
karsinoma. Etiologinya dari adenoma dan hyperplasi pada kebanyakan
kasus tidak diketahui. Kasus keluarga dapat terjadi baik sebagai bagian
dari berbagai sindrom endokrin neoplasmasia, syndrome hiperparatiroid
tumor atau hiperparatiroidisme turunan.
d. Beberapa ahli bedah dan ahli patologis melaporkan bahwa
pembesaran dari kelenjar yang multiple umumnya jenis adenoma yang
ganda. Pada sekitar 15% pasien dengan semua kelenjar hiperfungsi, chief
cell parathyroid mengalami hiperplasi.
Patofisiologi Hiperparatiroid

Parathormon berperan dalam


keseimbangan kalsium dan fosfat,
produksi paratiroidhormon yang
berlebihan akan menyebabkan
hiperkalsemia, kerusakan tulang,
dan kerusakan ginjal.
Patofisiologi

a.Hiperkalsemia
Kelebihan kadar kalsium darah akan menghambat respon saraf perifer
sehingga menimbulkan kelelahan dan kelemahan otot dan menurunnya
tonus otot. Hiperkalsemia juga berpengaruh terhadap sekresi kasium dan
fosfat oleh ginjal, gangguan paru, jantung dan mata. Efek lain adalah
menstimulasi hipergastrik yang dapat menyebabkan mual, peptik ulcer,
muntah, nyeri abdomen, maupun konstipasi.
b. Kerusakan tulang
Hiperparatiroidisme menyebabkan aktivitas osteoklastik yang berlebihan
dalam tulang. Keadaan ini akan meningkatkan konsentrasi ion kalsium
dalam cairan ekstraselular sementara biasanya menekan konsentrasi ion
fosfat karena peningkatan eksresi fosfat ginjal.
c.Kerusakan ginjal
Pada saat kadar kalsium serum mendekati 12mg/dL, tubular ginjal
mereasorpsi kalsium secar berlebihan sehingga terjadi keadaan
hiperkalsiuria. Hal ini dapat meningkatkan insien nefrolithiasis (batu
ginjal), yang menimbulkan penurunan kreatini klearens dan gagal ginjal.
Peningkatan kadar kalsium pada ekstraelular dapat mengendap pada
jaringan halus.
Komplikasi Hiperparatiroid
Meningkatnya kadar PTH dapat meningkatkan
kadar kalsium yang eksrem dan dapat
menyebabkan krisis hiperkalsemik akut, yaitu
jika kadar darah lebih dari 15 mg/dL.
Komplikasi yang lain adalah :
a.Gangguan jantung seperti hipertensi dan
gangguan irama jantung
b.Kerusakan tulang seperti osteoporosis dan
fraktur patologis
c.Kerusakan ginjal seperti piolonefritis, gagal
ginjal, nefrolithiasis
d.Gangguan impuls saraf yang dapat
Penatalaksanaan Hiperparatiroid
1. Mobilisasi, mobilisasi tubuh akan berdampak
pada peningkatan absorpsi kalsium ketulang
2. Terapi cairan, untuk mengurangi resiko
pembentukan batu pasien dianjurkan untuk
minum lebih dari 2000 ml/hari.
3. Diet, pasien dianjurkan untuk mengkonsumsi
diet rendah kalsium dan rendah vitamin D.
4. Pengobatan, beberapa obat yang digunakan
adalah :
- Pemberian normal saline untuk hidrasi dan
mencegah pembentukan batu
- Furosemide (lasix) IV, sebagai Diuretik
5. Pembedahan
ASUHAN KEPERAWATAN HIPO DAN
HIPERPARATIROID

DIAGNOSA
1. resiko terhadap cidera yang berhubungan
dengan demineralisasi tulang yang mengakibatkan
fraktur patologi
2. perubahan eliminasi urine yang berhubungan
dengan keterlibatan ginjal sekunder terhadap
hiperkalsemia dan hiper fostasemia.
3, perubahan nutrisi berhubungan dengan
anoreksia dan mual
4. knstipasi yang berhubungan dengan efek
merugikan dari hiperparatiroidisme pada saluran
ASUHAN KEPERAWATAN HIPERPARATIROID
INTERVENSI
Tindakan:
Observasi:
- Identifikasi keamanan dan kenyamanan lingkungan
Terapeutik
- Atur posisi furniture dengan rapi dan terjangkau
- Sediakan ruang berjalan yang cukup aman dan
nyaman
Edukasi:
Jelaskan cara membuat lingkungan rumah yang
nyaman
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai