PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU

SOSIOLOGI TERHADAP KEAKTIFAN

BELAJAR SISWA KELAS XII IPS 8

Maria Valesca Mala

 BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Pada dasarnya pendidikan memang sangat berperan penting dalam

kehidupan manusia dan pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan dalam
belajar.
Permasalahan yang dijumpai dalam proses belajar mengajar diantaranya
adalah kurangnya hasil akhir dari proses pembelajaran siswa, tampak ketika
proses pembelajaran berlangsung terlihat siswa ada yang sering ramai, bosan,
mengantuk dan tidak memperhatikan pelajaran yang disampaikan.
RUMUSAN MASALAH

Bagaimana
pengaruh gaya Apakah terdapat
mengajar guru sosiologi pengaruh yang
terhadap keaktifan signifikan antara
belajar siswa kelas XII gaya mengajar guru
IPS 8? dengan keaktifan
belajar siswa di
kelas XII IPS 8?
TUJUAN PENULISAN
TUJUAN UMUM
Tujuan umum penulisan
laporan penelitian ilmiah ini
adalah untuk mengetahui
pengaruh ketrampilan
mengelola kelas dan gaya
mengajar guru sosiologi
terhadap keaktifan belajar
siswa kelas XII IPS 8.
TUJUAN KHUSUS
Untuk mengetahui
pengaruh ketrampilan
mengelola kelas dan
gaya mengajar guru
Sosiologi terhadap
keaktifan belajar siswa
kelas XII IPS 8.
MANFAAT PENULISAN
2. BAGI SEKOLAH

1. BAGI SISWA DAN

PENULIS • Sebagai referensi untuk
perbendaharaan perpustakaan
dan sebagai bahan referensi bagi
Agar menambah penulis berikutnya yang
wawasan dan mengambil judul pengaruh
ketrampilan mengelola kelas dan
pengetahuan
gaya mengajar guru sosiologi
dalam mencapai terhadap keaktifan belajar siswa
ilmu yang kelas XII IPS 8.
diperoleh di
jenjang • Sebagai bahan acuan dan
pendidikan yang informasi bagi peneliti selanjutnya
lebih tinggi. yang ingin mengadakan penelitian
lebih lanjut.

.
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA

Pengertian Gaya Mengajar

Gaya mengajar menurut Manen dalam Marzuki

(1999:21), mengemukakan bahwa gaya mengajar
adalah ciri-ciri kebiasaan, kesukaan yang penting
hubungannya dengan murid, bahkan gaya mengajar
lebih dari suatu kebisaan dan cara istimewa dari
tingkah laku atau pembicaraan guru.
PENGERTIAN SOSIOLOGI PENGERTIAN
KEAKTIFAN BELAJAR

sosiologi adalah ilmu yang Menurut Mulyono,( Kurniati, 2009:

mempelajari ciri-ciri umum 12 ) keaktifan adalah kegiatan atau
semua jenis gejala-gejala aktivitas atau segala sesuatu yang
sosial lain. dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang
terjadi baik fisik maupun non fisik.
Keaktifan siswa yaitu, suatu
pembelajaran yang mengajak siswa
untuk belajar secara aktif.
 PENGERTIAN SISWA
Menurut Sadirman (2003), pengertian siswa adalah orang
yang datang ke sekolah untuk memperoleh atau
mempelajari beberapa tipe pendidikan. Pengertian siswa
dalam Kamus Bahasa Indonesia adalah orang/anak yang
sedang berguru (belajar, bersekolah). Menurut Prof. Dr.
Shafique Ali Khan (2005) pengertian siswa adalah orang
yang datang ke suatu lembaga untuk memperoleh atau
mempelajari beberapa tipe pendidikan.
 BAB III
METODE PENELITIAN Waktu dan
tempat
penelitian

Subjek Dan
Objek Penelitian

Metode Metode Studi

Pengumpulan Pustaka
METODE Data
wawancara
Instrumen
Penelitian

Metode Analisis
Data
 BAB lV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Responden yang dijadikan sampel dalam penelitian ini

adalah Bpk. Timotius Cun Bay. Pengambilan data dengan
mengajukan sejumlah pertanyaan dalam metode wawancara
yang langsung berfokus pada rumusan masalah.
Hasil Penelitian

Pengaruh positif gaya mengajar guru terhadap keaktifan belajar siswa :

1.Cara mengajar guru yang rileks sehingga dapat membuat siswa
menjadi lebih aktif dan relevan dalam kegiatan belajar.
2.Guru tidak selalu memaksa siswanya untuk menjawab pertanyaan
harus selalu benar.
3.Guru cenderung lebih sering membahas hal-hal yang berkaitan
dengan suatu masalah yang sedang terjadi sehingga siswa lebih
mudah dalam mencari tau hal-hal tersebut.
4.Guru lebih senang memberikan pertanyaan secara mendadak
kepada siswa agar siswa dapat berpikir dengan cepat.
Lanjutan ......

Pengaruh negatif gaya mengajar guru terhadap keaktifan belajar siswa :

1.Masuk kelas tidak tepat waktu.
2.Guru mengajar hanya berpatok pada satu media, yaitu media
pembelajaran berupa buku.
3.Guru dalam menjelaskan materi terkesan lebih banyak berupa
cerita.
4.Guru terkesan menulis hal-hal yang tidak penting di papan dengan
jelas, sedangkan yang penting tidak ditulis dengan jelas sehingga
membuat siswa kesulitan membaca dan mencatat.
Upaya Guru Dalam Meningkatkan Kreatifitas Belajar Siswa

Peran seorang guru adalah untuk memastikan bahwa setiap siswa

memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam kondisi yang ada.
Guru juga harus memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mengembangkan aktivitas siswa selama proses pembelajaran dalam
menemukan, memperoleh dan mengolah hasil belajar. Aktivitas siswa
berarti kegiatan belajar yang melibatkan mental dan fisik siswa dalam
menanggapi pelajaran selama proses pembelajaran.
 Pengaruh yang signifikan antara gaya mengajar guru dengan
keaktifan belajar siswa di kelas XII IPS 8

Selain perencanaan pembelajaran, dalam mencapai pembelajaran yang

efektif guru harus memiliki ketrampilan untuk menyampaikan materi.
Guru harus mempersiapkan dan merancang apa yang akan disampaikan dan
strategi apa yang tepat agar siswa lebih menerima pelajaran. Agar
perencanaan pembelajaran efektif, maka perencanaan haruslah berpegang pada
pemahaman guru akan kelas serta materi ajar yang akan disampaikan
 BAB V
PENUTUP
Kesimpulan
Cara mengajar guru sosiologi terhadap keaktifan siswa
kelas XII IPS 8 memberikan berbagai pengaruh baik itu
pengaruh positif maupun negatif yang ditimbulkan
terhadap keaktifan belajar siswa. Karena menimbulkan
pengaruh negatif terhadap keaktifan belajar siswa
maka guru sosiologi melakukan berbagai bentuk upaya
dalam meningkatkan keaktifan belajar siswa.
Saran
BAGI GURU:
guru lebih banyak menggunakan
metode pembelajaran yang kreatif
yang dapat meningkatkan keaktifan
belajar siswa kelas XII IPS 8.
BAGI SISWA:
lebih aktif dalam mengikuti
pembelajaran
THANK YOU