Anda di halaman 1dari 18

Analisis jurnal tentang terapi

komplementer dalam pelayanan


kebidanan
Ummi Azmi, S. Tr. Keb. M. Kes
Terapi komplementer dalam peyanan kesehatan
merupakan
pengobatan non konvensional yang ditujukkan
untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.

(hayati F, 2021)
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat meliputi upaya
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang berfungsi sebagai
terapi suportif untuk mengontrol gejala, meningkatkan kualitas hidup,
dan berkontribusi terhadap penatalaksanaan pasien secara keseluruhan,
diperoleh melalui pendidikan terstruktur dengan kualitas, keamanan dan
efektifitas yang tinggi berlandaskan ilmu pengetahuan biomedik tapi
belum diterima dalam kedokteran konvensional.
Promotif

Preventif EVIDANCE
TERAPI BASED
Kuratif MEDICINE

Rehabilitatif
Introduction
● Gambaran dari penelitian terbaru di seluruh dunia menunjukan bahwa di negara berkembang hampir 80%
orang menggunakan menggunakan metode terapi komplementer, terutama untuk pengobatan penyakit
kronis (Atika,2021).
Paradigma pelayanan kebidanan bergeser

● Asuhan kebidanan dilaksanakan dengan mengkombinasikan pelayanan kebidanan konvensional dan


komplementer, serta telah menjadi bagian penting dari praktik kebidanan.

● Bidan menggunakan satu atau lebih terapi komplementer seperti pijat, obat herbal, teknik relaksasi, yoga,
senam, suplemen nutrisi, aromaterapi, homeopati, dan akupuntur.

● Ibu hamil dan bersalin memerlukan Terapi komplementer > pengobatan > jika pasien mendapatkan
pelayanan yang baik akan berdampak pada kepuasan pasien.

● Maka Inilah PELUANG yang baik bagi para bidan untuk memberikan excelent service kepada pasien.
#MidwiferyFor
● Kebutuhan masyarakat meningkat dan
berkembangnya penelitian menjadi
peluang bagi untuk bidan dalam
berpartisipasi sesuai kebutuhan
masyarakat.
● Bidan dapat berperan menjadi
konsultan/fasilitator untuk memilih
alternatif terapi untuk pasien langsung.
● Tentunya harus disesuaikan dengan
Evidance dan riset agar dapat
dimanfaatkan sebagai terapi kebidanan
yang baik
ALASAN BIDAN mempraktekkan Terapi komplementer
dalam pelayanan kebidanan
Mengedukasi masyarakat bahwa
terapi komplementer merupakan Menstimulasi
upaya preventif dalam kekuatan alami
mendukung kesejahteraan teraupeutik dari tubuh
pasien sehingga aman
dan tanpa efek
samping.

Menjadikan sebuah
Dapat sebagai
pembeda/ unggulan
penanggulangi penyakit
dari BPM yang lain
sebagai pengobatan lain
untuk meningkatkan
diluar pengobatan medis Meningkatkan daya pasar.
konvensional. kepuasan pasien
dengan memenuhi
permintaan pasien
Alasan Bidan tidak mempraktikan terapi komplementer
dalam pelayanan kebidanan

Kurangnya akses bidan untuk menjangkau


tercapainya pengetahuan dan keterampilan
yang baik tentang terapi komplementer.

Kurangnya dukungan dr organisasi profesi

Ada sebuah anggapan bahwa terapi


komplementer bukan tugas bidan.
Metode penelitian

Peneliti : Sifa Altika; Uswatun Kasanah


Metode penelitian : Survey
Survey dilakukan di 70 Bidan yang memiliki Unit kerja
pemberi layanan kebidanan komplementer Januari – Maret
2020

Pelayanan komplementer yang diteliti adalah pelayanan


yang dilakukan secara mandiri kepada ibu hamil, bersalin,
ibu nifas, bayi baru lahir, bayi dan anak, wanita usia
reproduksi, dan usia lanjut, dengan menerapkan pengobatan
non konvensional (alternatif dan tradisional).
Result
No Pelayanan kebidanan Persentase
Terapi komplementer – pengobatan holistik
komplementer (%)
Hal ini didasari oleh bentuk terapi yang
1 Pijat / massage 61,4% mempengaruhi individu secara menyeluruh yaitu
sebuah keharmonisan individu untuk
2 Hipnoterapi 15,8% mengintegrasikan PIKIRAN, BADAN, JIWA
dalam kesatuan fungsi.
3 Akupresure 12,8%

4 Yoga 5,7%

5 Obat Herbal 4,3%

Source: altika sifa; Uswatun Khasanah (2021)


Jenis terapi massage yang
diterapkan oleh bidan

1 2 3 4
Pijat Pijat Pijat bayi Pijat
oksitosin nifas/ perineum
mom spa
Di Indonesia
aturan yang mengatur
terapi komplementer

Keputusan menteri kesehatan


NO. 1109/Menkes/Per/IX/2007
Bagi bidan dan wanita, pelayanan kebidanan komplementer
adalah pilihan untuk mengurangi intervensi medis saat
hamil dan melahirkan . Hal ini cukup membantu.

Terapi ini tidak dianggap bermakna dalam pengobatan


konvensional (Ernst&Watson, 2012)
Jenis Terapi

1 2 3
Intervensi tubuh dan pikiran Sistem pelaynan pengobatan Cara penyembuhan manual
alternatif

Hipnoterapi, mediasi, Akupuntur, akupresure, Chiropractic, healing touch,


penyebuhan spiritual, doa, naturopati, homeopati, tuina, shiatsu, osteopati,
yoga aromaterapi, ayurveda pijat urut.
Jenis Terapi

4 5
Cara lain dalam diagnosa
Diet dan nutrisi untuk
dan pengobatan
pencegahan dan pengobatan
Diet makro nutrient, mikro Terapi ozon, hiperbarik
nutrient
Setiap tenaga kesehatan mempunyai perlindungan hukum untuk dapat
memberikan pelayanan kesehatan menggunakan terapi komplementer
sesuai dengan lingkup pelayanan berdasarkan profesinya.

Dalam pelayanan kebidanan, hampir semua yang tersebut di atas dapat


diaplikasikan oleh bidan pada ibu dan anak.
Penelitian membuktikan bahwa terapi komplementer dapat menjadi solusi untuk
mengurangi rasa ketidaknyamanan bahkan menyembuhkan beberpa penyakit. Terapi
ini memiliki resiko lebih rendah dibandingkan obat modern dengan bahan kimia.

Namun, ada pula pasien yang hanya mengandalkan pengobatan komplementer saja
menjadikan penyakitnya lebih parah.

Untuk itu perlu dipahami MANFAAT Pemanfaatan terapi komplementer yang


dari terapi komplementer karena dilakukan ibu hamil dipengaruhi oleh
meskipun relatif lebih AMAN bukan media massa, informasi dari sebuah
berarti menimbulkan risiko produk, rekomendasi keluarga, teman,
dan sifat manusia yang selalu ingin
mencoba hal baru serta kemudahan
akses dapat mempengaruhi persepsi
seseorang.
Upaya untuk meningkatkan cakupan
pemberian pelayanan komplementer

Melakukan penelitian/ riset Meningkatkan penggunaan Memanfaatkan dukungan


terapi komplementer dari organisasi IBI
DISCUSSION
Jenis terapi komplementer apa yang
ingin anda terapkan di pelayanan anda ?

Kendala apa yang anda hadapi jika


ingin menerapkan terapi komplementer
dalam pelayanan anda?
Thanks

Does Anyone Have Any


Questions?
CREDITS: This presentation template was created
by Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai