Anda di halaman 1dari 24

DESAIN PENELITIAN

Anggota kelompok :
Yoga Rizkiadi A J310160062
Bungsu Nur K J310160063
Rifda Aulia R J310160065
Febrilia Safitri J310160066
Khusnul Latifah J310160067
Definisi
• Desain penelitian adalah rancangan penelitian yang
terdiri atas beberapa komponen yang menyatu satu
sama lain untuk memperoleh data atau fakta dalam
rangka menjawab pertanyaan atau masalah penelitian.
• Dalam menentukan desain penelitian, peneliti harus
mempertimbangkan beberapa hal :
1. Memformulasikan tujuan penelitian
2. Mendesain metode pengumpulan data
3. Menyeleksi sampel
4. Mengumpulkan data
5. Proses dan analisis data
TUJUAN
MANFAAT
1. Sarana bagi peneliti untuk memperoleh jawaban
terhadap pertanyaan penelitian.
2. Merupakan alat bagi peneliti untuk mengendalikan
atau mengontrol variable yang berpengaruh dalam suatu
penelitian.
3.
Jenis Desain Penelitian
1. Penelitian observasional
Peneliti hanya melakukan observasi, tanpa memberikan
intervensi pada variabel yang akan diteliti
2. Penelitian ekperimental
Peneliti melakukan intervensi atau perlakuan pada variabel
sebab yang akan diteliti
Penelitian Observasional
1. Cross sectional
Cara pengambilan data variabel bebas dan
variabel tergantung dilakukan sekali waktu pada
saat yang bersamaan
2. Case control
Penelitian analitik yang menyangkut bagaimana
faktor resiko dipelajari dengan menggunakan
pandekatan retrospective. Dengan kata lain, efek
(penyakit atau status kesehatan) diidentifikasi
pada saat ini, kemudian faktor resiko diidentifikasi
adanya atau terjadinya pada waktu yang lalu.
3. Cohort
Didasarkan pada pengamatan sekelompok
penduduk tertentu dalam jangka waktu tertentu.
Dalam hal ini kelompok penduduk yang diamati
merupakan kelompok penduduk dengan 2 kategori
tertentu yakni yang terpapar dan  atau  yang tidak
terpapar terhadap faktor yang dicurigai sebagai
faktor penyebab. 
Penelitian cohort merupakan kebalikan dari case control.
Faktor resiko (penyebab) telah diketahui kemudian   akibat
yang akan ditimbulkan diamati secar terus menerus.

• Studi kohort prospektif


faktor penelitian dimulai dari awal penelitian, kausa/ faktor
risiko diidentifikasi lebih dahulu, kemudian diikuti sampai
waktu tertentu untuk melihat efek/ penyakit

• Studi kohort retrospektif


faktor risiko dan efek atau penyakit sudah terjadi dimasa
lampau sebelum dimulainya penelitian. Dengan demikian
variabel tersebut diukur melalui catatan historis.
Penelitian Eksperimental
1. Pra Eksperimental
2. Quasi Experiment
3. True Experiment
1. Pra Eskperimental
Pra Eskperimental adalah penelitian eksperimen yang
hanya menggunakan kelompok studi tanpa menggunakan
kelompok kontrol, serta pengambilan respondon tidak
dilakukan randomisasi
2. Quasi Experiment
Pada penelitian ini sudah ada kelompok studi dan
kelompok kontrol, namun pengambilan responden belum
dilakukan secara randomisasi
3. True Experiment
Kelompok studi dan kelompok kontrol pengambilan sample
dilakukan secara randomisasi, serta pada kelompok studi
dilakukan intervensi variabel sebab sedang pada kelompok
kontrol tidak dilakukan intervens
CONTOH DESAIN
PENELITIAN

Anda mungkin juga menyukai