A S
D
A N N
G D A
AN
P GAR
U E N
G
L M Y JU
I EN I N
A S P RB T A
U G AN SE I
N H
T H A I A A
BA RB : S E P F I Z
T H
SE L E H A H H A I L A
O D SA B
IN AI SA
R AL
S
Bahan
Penyegar
Macam Macam
Bahan Penyegar
Cokela
Teh t
A. KOPI (COFFEA SP.)
Lemak 30-35
Karbohidrat 18
Protein 18
Tanin 8-10
Mineral 3-4
Pigmen 2-4
Asam – asam 0.5-1
Air Sisanya
SYARAT MUTU COKELAT
Syarat mutu coklat (kakao)
a.Syarat mutu umum
Tabel 1 – Persyaratan Mutu
No Jenis uji Satuan Persyratan
1 Serangga hidup - Tidak ada
2 Kadar air % fraksi massa Maks.7,5
3 Biji berbau asap dan atau hammydan - Tidak ada
atau berbau asing
4 Kadar benda asing - Tidak ada
b.Syarat mutu khusus
Tabel 2- Persyaratan Mutu
Jenis Mutu Persyaratan
Kakao mulia Kakaolindak Kadar biji Kadar biji Kadar biji Kadar Kadar biji
berjamur (biji/biji) berseranga kotoran berkecambah
(biji/biji) (biji/biji) (biji/biji) (biji/biji)
I- F I-B Maks.2 Maks.3 Maks.1 Maks.1,5 Maks.2
II- F II-B Maks.4 Maks.8 Maks.2 Maks.2,0 Maks.3
III-F III-B Maks.4 Maks.20 Maks.2 Maks.3,0 Maks.3
SIFAT FISIK COKELAT
• Kadar Air Biji
Biji kakao, yang mempunyai kadar air tinggi,
sangat rentan terhadap serangan jamur dan serangga.
Kadar air merupakan sifat fisik yang sangat penting
dan sangat diperhatikan. Selain sangat berpengaruh
terhadap hasil (yield), kadar air berpengaruh pada
daya tahan biji, kakao rentan terhadap kerusakan
terutama saat penggudangan dan pengangkutan.
• Ukuran Biji
Ukuran biji rata-rata yang masuk kualitas ekspor
adalah antara 1,0 - 1,2 gram atau setara dengan 85 - 100
biji per 100 gram. Ukuran biji kakao kering sangat
dipengaruhi oleh jenis bahan tanaman, kondisi kebun
(curah hujan) selama perkembangan buah, perlakuan
agronomis dan cara pengolahan
• Kadar Kulit Biji
Biji kakao dengan kadar kulit yang tinggi
cenderung lebih kuat atau tidak rapuh saat ditumpuk di
dalam gudang sehingga biji tersebut dapat disimpan
dalam waktu yang lebih lama.
Serba- -Serbi
Terasi
Madu
Kecap
Coca Cola
Kratingdaeng
Madu
Madu
ekstraflora
Kecap Kecap
Kecap
asin jamur Ikan
KOMPOSISI KECAP
1. Kaya Asam Amino
Asam amino yang terdapat pada kedelai adalah leusin
dan lisin. Keduanya merupakan asam amino yang sangat
diperlukan oleh enzim pemecah kedelai untuk
menghasilkan kecap dengan cita rasa yang enak, lezat, dan
khas.
Mutu protein hampir mendekati protein hewani. Hal
ini disebabkan oleh banyaknya asam amino essensial yang
terkandung dalam kedelai, seperti arginin, fenilalanin,
histidin, isoleusin, leusin, metionin, treonin, dan triptopan.
2. Zat Gizi mikro
Mineral yang ditambahkan dalam kecap yaitu iodium,
zat besi, dan vitamin A.
3. Air, Garam, Kedelai, Biji Gandum, Gula, Penguat
Rasa Mononatrium Glutamat dan Inosinat Guanilat,
serta Pengawet Natrium Benzoat.
Terasi
• Terasi ikan
COCA COLA
Coca-Cola adalah minuman ringan berkarbonasi
yang dijual di toko, restoran, dan mesin penjual di lebih
dari 200 negara. Minuman ini diproduksi oleh The
Coca-Cola Company asal Atlanta, Georgia, dan sering
disebut Coke saja (merek dagang terdaftar The Coca-
Cola Company di Amerika Serikat sejak 27 Maret
1944).
KOMPOSISI COCA COLA
Air berkarbonasi
Gula
Pengatur keasaman fosfat
Kafein
Pewarna karamel
KRATINGDAENG
Kratingdaeng adalah nama dagang sebuah
minuman energi dari Thailand yang juga dilisensikan
kepada perusahaan Austria. Minuman ini dipasarkan
sebagai penangkal kelelahan.
KOMPOSISI KRATINGDAENG
• Taurine 1000 mg
• Caffeine 50 mg
• Inositol 50 mg
• Niacinamide (Vitamin B3) 20 mg
• Pyridoxine HCl (VitaminB6) 5 mg
• Dexpanthenol (Provitamin B5) 5 mg
• Cyanocobalamine (Vitamin B12) 5 mcg
• Sugar (Gula Murni) 25 gr