Anda di halaman 1dari 23

Yondri N.

Tasidjawa
Penyakit metabolik
yang ditandai dengan
kadar glukosa darah tinggi
(Hiperglikemia)

Terjadi gangguan
metabolisme karbohidrat
karena produksi insulin kurang
atau karena resistensi insulin
DIABETES MELITUS
Masalah Kesehatan penting
yang harus segera ditanggulangi

Jml. Penduduk > 20 th Jml. DM

Th 2000 125 juta 5,6 juta

Th 2020 178 juta 8,2 juta


Dengan asumsi prevalensi DM 4,6 %
Diabetes Atlas (IDF) th 2000
10/06/23 4
10/06/23 5
10/06/23 6
KELOMPOK RISIKO TINGGI
DIABETES MELITUS
• Usia > 45 tahun
• IMT > 23 kg/m2
• Tekanan darah > 140/90 mmHg
• Riwayat keluarga DM
• Riwayat BBL > 4 kg
• K-HDL < 35 mg/dl,
Trigliserida > 250 mg/dl
Risiko DM ?
Klasifikasi DM
 Type 1  - kerusakan sel 
- kekurangan insulin absolut
 Type 2  - resistensi insulin
- jumlah insulin cukup
 Type lain  - gangguan genetik sel 
- gangguan genetik insulin
- penyakit eksokrin pankreas
- dll
 Diabetes melitus gestational
Bagaimana
cara mengetahui
apakah kita menderita
DIABETES MELITUS
atau tidak ?
GEJALA KHAS DM
3P
+ Poliuria – Polidipsi - Polifagia
Berat badan turun tanpa tahu sebabnya

GEJALA LAIN
Lemah/lesu, kesemutan,
gatal, pandangan kabur,
disfungsi ereksi (pria)
pruritus vulvae (wanita)
kesemutan Lemah/letih/lesu

Disfungsi ereksi
Diabetes Melitus

Diagnosis ditegakkan :
• keluhan khas
• pemeriksaan laboratorium

Kadar glukosa darah sewaktu dan puasa


sebagai patokan penyaring dan diagnosis
DM (mg/dl)
Diabetes Melitus
Bukan Belum DM
DM Pasti
DM
Kadar glukosa darah sewaktu
Plasma Vena <110 110 – 199 200
Darah Kapiler <90 90 – 199 200
Kadar glukosa darah puasa
Plasma vena <110 110 – 125 126
Darah Kapiler <90 90 - 109 110
DIAGNOSIS DM
Hanya dapat ditegakkan dengan
PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH

HARUS DIPERHATIKAN :
• Metode enzimatik
• Bahan pemeriksaan plasma vena
(atau darah kapiler)
• Dilakukan di lab. terpercaya
10/06/23 17
10/06/23 18
LANGKAH-LANGKAH
PENGELOLAAN DM
Setelah Diagnosis DM :
Jangan panik karena pasien DM dapat
hidup aman & nyaman jika DM terkendali
Pastikan dokter Anda telah melakukan
evaluasi awal
Ikuti petunjuk yang diberikan dokter
Lakukan evaluasi secara berkala untuk
memastikan bahwa DM Anda terkendali
TUJUAN PENGELOLAAN DM
UMUM :
• Meningkatkan kualitas hidup
JANGKA PENDEK :
• Keluhan hilang,
• Merasa nyaman dan sehat
JANGKA PANJANG :
• Mencegah & menghambat
komplikasi kronik  menurunkan
morbiditas & mortalitas
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Penting dalam Pengelolaan DM

PERAN/FUNGSI :
• Untuk skrining & diagnosis
• Mengetahui pengendalian DM
• Deteksi adanya faktor risiko yang
memicu terjadinya komplikasi
• Menilai hasil terapi
PERILAKU SEHAT

• Pola makan sehat


• Kegiatan fisik meningkat
• Menggunakan obat sesuai petunjuk
dokter
• Melakukan pemantauan glukosa
• Perawatan kaki secara berkala
• Mengenali & trampil mengatasi
masalah yang berkaitan dengan DM

Anda mungkin juga menyukai